Suara.com - Skandal Telegram Nth Room Korea, Anak di Bawah Umur Jadi Korban Eksploitasi
Media sosial sedang dihebohkan dengan skandal Telegram Nth Room yang terjadi di Korea Selatan, setelah polisi Korea menangkap seorang lelaki yang diduga mengoperasikan tindakan pornografi di Telegram pada 19 Maret pekan lalu.
Pelaku diduga mengeksploitasi 74 orang, termasuk anak di bawah umur, untuk melakukan tindakan seksual dan membagikannya secara online dengan imbalan pembayaran sejak Desember 2018.
Menurut The Korea Herald, lelaki yang menggunakan nama Telegram "baksa" ("dokter" atau "guru" dalam bahasa Korea) itu juga diduga memeras perempuan dan anak di bawah umur untuk membuat video seksual.
Melansir dari AsiaOne, tayangan berita setempat melaporkan, terdakwa yang bernama Cho juga diduga mengamankan informasi pribadi tentang para korban dan anggota ruang obrolan melalui asisten administrasi di kantor pemerintah setempat untuk memeras pengguna dan korban.
Polisi menyatakan bahwa lelaki itu diduga telah menipu para korban untuk mengiriminya foto-foto telanjang dengan wajah mereka dan akan diberi imbalan dengan gaji tinggi.
Beberapa video menggambarkan para korban mengukir kata "budak" ke tubuh mereka. Tiga ruang obrolan Telegram dengan nama "baksa" dikatakan telah menampung sekitar 260.000 anggota.
Setiap kelompok memiliki tingkat moneter: 200.000 won hingga 250.000 won (sekitar Rp 3 juta-Rp 3,5 juta). Untuk level 1 dan 2 dihargai 700.000 won (Rp 8,9 juta); sementara level 3 senilai 1,5 juta won (Rp 19,3 juta).
Polisi telah menyita uang tunai sebanyak 130 juta dari rumah pelaku. "Baksa" juga diduga menggunakan beberapa korban untuk kegiatan ilegal seperti pencucian uang.
Baca Juga: Ini Klarifikasi KPAI soal Tudingan Eksploitasi Anak pada Audisi PB Djarum
Sejauh ini, 13 orang asistennya telah ditangkap. Beberapa asistennya diduga melakukan pelecehan seksual terhadap sejumlah korban. Usia rata-rata tersangka berkisar antara 24 dan 25 tahun.
Kasus tersebut telah menyebabkan kemarahan pada publik. Ada dua petisi yang terjadi, yakni menyerukan penyingkapan identitas Cho, sementara yang lain menyerukan agar identitas semua anggota ruang obrolan diungkapkan sekarang.
Petisi pertama telah ditandatangani lebih dari 2 juta orang hingga saat ini. Sedangkan petisi kedua ditandatangani lebih dari 1,5 juta.
Selebriti seperti mantan anggota Infinite Hoya, Girls 'Day Hyeri dan Sojin, Moon Ga Young, dan Ravi VIXX turut mendorong penggemar mereka untuk menandatangani petisi tersebut.
Ravi menulis di Instagramnya, "Saya tidak ingin orang-orang yang saya cintai hidup di dunia yang begitu menakutkan." Sejak itu, Badan Kepolisian Metropolitan Seoul menyatakan bahwa identitas "Baksa" akan diumumkan kepada publik.
Menurut SBS News, dalang di balik tindakan pornografi adalah Cho Joo Bin, 25 tahun, lulusan dari Inha Technical College. Sebagai jurusan komunikasi, dilaporkan bahwa ia adalah seorang mahasiswa pekerja keras dan menjadi pemimpin redaksi surat kabar sekolah. Tetapi sering mendapat masalah dengan para profesor terkait artikel-artikelnya.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Kencang, Murah 80 Jutaan dan Anti Limbung, Cocok untuk Satset di Tol
- 7 Rekomendasi Lipstik untuk Usia 40 Tahun ke Atas, Cocok Jadi Hadiah Hari Ibu
- 8 Promo Makanan Spesial Hari Ibu 2025, dari Hidangan Jepang hingga Kue
- Media Swiss Sebut PSSI Salah Pilih John Herdman, Dianggap Setipe dengan Patrick Kluivert
- PSSI Tunjuk John Herdman Jadi Pelatih, Kapten Timnas Indonesia Berikan Komentar Tegas
Pilihan
-
Rupiah Bangkit Perlahan, Dolar AS Mulai Terpojok ke Level Rp16.760
-
2 Profesi Ini Paling Banyak Jadi Korban Penipuan di Industri Keuangan
-
Cek Fakta: Viral Klaim Pigai soal Papua Biarkan Mereka Merdeka, Benarkah?
-
Ranking FIFA Terbaru: Timnas Indonesia Makin Pepet Malaysia Usai Kena Sanksi
-
Sriwijaya FC Selamat! Hakim Tolak Gugatan PKPU, Asa Bangkit Terbuka
Terkini
-
Checklist Liburan Akhir Tahun Agar Perjalanan Semakin Aman dan Nyaman
-
5 Liptint yang Tahan Lama untuk Seharian: Warnanya Tetap Pigmented, Mulai Rp20 Ribuan
-
CHAGEE Rayakan Musim Liburan Lewat Kolaborasi Ikonik dengan Hello Kitty
-
Cuti Bersama Desember 2025 Kapan Saja? Ini Skema Libur Panjang Natal hingga Tahun Baru 2026
-
5 Skincare Kemasan Sachet yang Praktis Dibawa Traveling, Hemat dan Anti Ribet
-
5 Skincare Labore yang Diskon di Shopee, Moisturizer hingga Sunscreen Mulai Rp60 Ribuan
-
7 Bedak Padat yang Awet untuk Ibu-Ibu Aktif di Berbagai Acara
-
5 Sepatu Sneakers untuk Betis Besar, Nyaman dan Bikin Kaki Terlihat Jenjang
-
5 Bedak Lokal High Coverage, Makin Berkeringat Makin Nempel di Wajah
-
Apakah Mineral Sunscreen Sama dengan Physical Sunscreen? Ini 5 Rekomendasinya yang Bebas Alkohol