Suara.com - Status pandemi virus corona atau Covid-19 dan anjuran pemerintah untuk jaga jarak membuat banyak orang enggan untuk keluar rumah. Tapi, berdiam diri di rumah membuat sejumlah orang malah kebanyakan menyantap camilan alias ngemil.
Tanpa disadari, konsumsi makanan tinggi gula seperti permen, dan es krim tidak hanya meningkatkan risiko obesitas, tapi juga bisa melemahkan sistem imun.
"Kelebihan gula dalam tubuh bisa mempengaruhi cara sel darah putih menyerang bakteri. Itu berarti konsumsi gula berlebih secara tidak langsung meningkatkan risiko mengidap berbagai penyakit, termasuk COVID-19," ujar Ahli Penyakit Dalam Niket Sonpal, mengutip laman Huff Post, Selasa (31/3/2020).
Seperti diketahui batas konsumsi gula harian kita berdasarkan standar Organisasi Kesehatan Dunia atau WHO adalah 50 gram untuk dewasa dan 30 gram untuk anak-anak.
Berikut beberapa makanan tinggi gula yang tidak disadari sering kita konsumsi sehari-hari :
1. Kopi susu instan
Praktis dan enak. Biasanya itulah alasan sebagian orang gemar mengkonsumsi kopi instan. Satu sachet kopi susu instan rata-rata mengandung 12 gram gula. Bila mengonsumsi kopi sudah menjadi rutinitas, ada baiknya menyeduh kopi asli tanpa gula. Manfaatnya akan lebih terasa bagi tubuh.
2. Susu Kental Manis
Sebelumnya, susu kental manis kerap dijadikan minuman susu untuk anak dan balita. Padahal, kandungan gula dalam satu takaran saji cukup tinggi, mencapai 20 gram.
Baca Juga: Wow, Perusahaan Farmasi AS Sebut Vaksin Covid-19 Siap Beredar Tahun Depan
Oleh karena itu, produk kental manis telah dilarang dikonsumsi sebagai minuman, melainkan hanya boleh digunakan sebagai topping.
Meski demikian, konsumsi makanan dan minuman dengan topping kental manis juga sebaiknya dibatasi, terutama saat masa social distancing seperti saat ini.
3. Wafer cokelat
Mengonsumsi satu batang wafer cokelat artinya kita sudah memasukkan 10 gram gula ke dalam tubuh. Biasanya, disaat senggang, kita bisa mengonsumsi 2 hingga 3 batang wafer cokelat.
Nah, demi mengurangi asupan gula dalam tubuh, bagaimana jika camilan ini diganti dengan buah-buahan seperti apel, pisang atau jeruk? Lebih sehat dan kaya akan vitamin.
4. Soda
Berita Terkait
Terpopuler
- 19 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 5 Oktober: Ada 20.000 Gems dan Pemain 110-113
- Rhenald Kasali di Sidang ASDP: Beli Perusahaan Rugi Itu Lazim, Hakim Punya Pandangan Berbeda?
- Beda Pajak Tahunan Mitsubishi Destinator dan Innova Reborn, Lebih Ringan Mana?
- 3 Shio Paling Beruntung Pekan Kedua 6-12 Oktober 2025
- Jadwal dan Lokasi Penukaran Uang Baru di Kota Makassar Bulan Oktober 2025
Pilihan
-
Pihak Israel Klaim Kantongi Janji Pejabat Kemenpora untuk Datang ke Jakarta
-
Siapa Artem Dolgopyat? Pemimpin Atlet Israel yang Bakal Geruduk Jakarta
-
Seruan Menggetarkan Patrick Kluivert Jelang Timnas Indonesia vs Arab Saudi
-
Perbandingan Spesifikasi vivo V60 Lite 4G vs vivo V60 Lite 5G, Kenali Apa Bedanya!
-
Dana Transfer Dipangkas, Gubernur Sumbar Minta Pusat Ambil Alih Gaji ASN Daerah Rp373 T!
Terkini
-
Berapa Kekayaan Eks Wali Kota Cirebon Nashrudin Azis? Anaknya Ditangkap Akibat Curi Sepatu di Masjid
-
Ironis, Anak Eks Wali Kota Cirebon Ditangkap Gegara Curi Sepatu di Masjid Usai Ayah Terjerat Korupsi
-
5 Rekomendasi Parfum untuk Pengantin Wanita yang Tahan Lama Mulai Rp50 Ribuan
-
Kilas Balik Perjalanan Cinta Syifa Hadju, Kini Berlabuh pada El Rumi
-
5 Rekomendasi Moisturizer Penghilang Chicken Skin, Kulit Halus Impian Jadi Kenyataan!
-
Dari Mana Nama 'Tolpit'? Kue Tradisional Bantul yang Kini Jadi Warisan Budaya Takbenda
-
5 Skincare untuk Hilangkan Flek Hitam Usia 50 Tahun ke Atas, Harga Mulai Rp60 Ribuan
-
Panduan Lengkap Cara Mendaftar Global Sumud Flotilla untuk Berlayar ke Gaza
-
Dokter Tifa Ahli Apa? Komentari Kondisi Kulit Jokowi dan Iriana yang Dinilai Janggal
-
5 Fakta Cesium-137 di Cikande, Radiasi Berbahaya Butuh Waktu 30 Tahun untuk Hilang