Suara.com - Selama ini ada anggapan di masyarakat bahwa laki-laki cenderung menjadikan alkohol sebagai pelarian.
Namun, penelitian terbaru justru mengungkapkan fakta sebaliknya.
Dalam sebuah penelitian yang diterbitkan dalam Trends in Neuroscience and Education, para peneliti mempelajari dampak alkohol pada perilaku neurobik dan upaya akademik di kalangan mahasiswa.
Mereka juga membandingkan analisis individu yang mengonsumsi alkohol rendah dengan mereka yang mengonsumsi alkohol dalam kadar tinggi. Tampaknya dampak alkohol pada otak wanita juga lebih besar!
Seperti dilansir dari Healthshot, para peneliti mengirim survei anonim untuk menganalisis penggunaan alkohol mahasiswa.
Mereka bertanya tentang frekuensi konsumsi mereka, tingkat tidur mereka, kinerja akademik dan sikap terhadap pembelajaran.
Mahasiswa perempuan lebih cenderung bergantung pada alkohol untuk meningkatkan kesejahteraan mental, kata peneliti.
Mereka menambahkan bahwa wanita muda tampaknya lebih terpengaruh oleh penggunaan alkohol yang tinggi daripada pria, yang dapat menyebabkan kurangnya minat dalam bidang akademik.
Mereka juga menyaring tanggapan dengan lensa gender.Setelah analisis, ditemukan bahwa pria dan wanita muda menunjukkan respons perilaku umum terhadap penggunaan alkohol tinggi seperti penyalahgunaan zat lain dan pengambilan risiko.
Baca Juga: Hits: 5 Tanda Perempuan Terangsang, Zodiak Ini Dapat Jodoh di Saat Pandemi
Meskipun mereka menemukan bahwa wanita muda menjadi lebih cenderung berpegang teguh pada alkohol untuk kesehatan mental mereka yang memprihatinkan.
Minum menjadi mekanisme pengobatan sendiri bagi mereka. Mereka juga menemukan bahwa wanita lebih cenderung kehilangan minat dalam mengejar pekerjaan dan kinerja akademik yang berkualitas daripada pria.
Peneliti studi menjelaskan bahwa perilaku impulsif kita diatur oleh sistem limbik otak. Namun setelah pemeriksaan, ditemukan bahwa setelah alkohol yang berat melanda, kemampuan kognitif kita sangat terpengaruh.
Para peneliti menjelaskan perbedaan dalam kemampuan kognitif wanita dan pria tentang perbedaan cara tubuh kita memetabolisasikan alkohol.
Ditemukan bahwa wanita harus memetabolisme alkohol pada tingkat yang lebih lambat yang mengarah ke perilaku yang lebih impulsif.
Wanita juga lebih mungkin untuk mengakumulasi metabolit-asetaldehida toksik. Metabolit toksik ini sebenarnya dapat mengubah kimia otak kita sehingga berdampak buruk pada kemampuan kita untuk menjadi produktif.
Berita Terkait
Terpopuler
- 6 Ramalan Shio Paling Beruntung di Akhir Pekan 4-5 Oktober 2025
- DANA Kaget Jumat Berkah: Klaim Saldo Gratis Langsung Cair Rp 255 Ribu
- Fakta-Fakta Korupsi Bupati HSS Kalsel, Diduga Minta Dana Proyek Puluhan Miliar
- 20 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 4 Oktober 2025, Klaim Ballon d'Or dan 16.000 Gems
- 18 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 3 Oktober: Klaim Ballon d'Or 112 dan Gems
Pilihan
-
Formasi Bocor! Begini Susunan Pemain Arab Saudi Lawan Timnas Indonesia
-
Getol Jualan Genteng Plastik, Pria Ini Masuk 10 Besar Orang Terkaya RI
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
-
Bursa Saham 'Pestapora" di Awal Oktober: IHSG Naik, Transaksi Pecahkan Rekor
Terkini
-
Sarira Marga Apa? Mengenal Nama Belakang El Putra 'Rangga Versi 2025'
-
Bravy Vconk Umur Berapa? Lamar Erika Carlina di Atas Panggung
-
Cara Membedakan Kucing Jantan dan Betina dari Fisik hingga Perilaku
-
Audy Item Buka-bukaan Soal Obesitas yang Pernah Dialaminya: Lebih dari Sekadar Diet dan Olahraga!
-
Lewat Outing Seru: Cara Kreatif Pojok Literasi Kak Rara Tanamkan Nilai Positif Pada Anak
-
Sensasi Melayang di Tinjomoyo: Jembatan Kaca Kini Dibuka, Hidupkan Kembali Pariwisata Semarang
-
5 Zodiak Paling Beruntung 6 Oktober 2025, Energi Baru Merkurius Bawa Perubahan Besar
-
Terpopuler: Heboh Isu Cerai Konglomerat Putri Tanjung, Suami Chikita Meidy Minta Mahar Dikembalikan
-
Dari Melepas Penat Hingga Pemberdayaan UMKM: Inilah Kekuatan Sentra Kuliner!
-
4 Rekomendasi Krim Malam untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Bantu Samarkan Kerutan