Suara.com - Bagi mayoritas kaum Hawa, rambut adalah bagian dari penampilan. Meski begitu, tidak sedikit pula yang terpaksa harus mencukur rambut hingga habis karena kondisi penyakit tertentu.
Salah satu kisah haru tersebut datang dari Eva Barilaro. Perempuan 23 tahun ini mengidap penyakit alopecia universalis.
Alopecia adalah penyakit autoimun yang menyebabkan kerontokan pada rambut. Eva Barilaro didiagnosis menderita penyakit ini pada 2010 lalu, yakni ketika umurnya masih 13 tahun.
Melansir laman Daily Mail, Eva Barilaro sebisa mungkin mencoba untuk memanjangkan rambutnya. Namun setelah berbulan-bulan, rambutnya mulai rontok lagi.
Awalnya, Eva pun yakin bahwa rambutnya akan segera tumbuh lagi. Namun setelah mengalami kerontokan parah untuk keempat kalinya, Eva memutuskan untuk mencukur rambutnya hingga habis.
Eva pun meminta bantuan pacarnya, Damien Fabre. Permintaan Eva ini sempat ditolak karena sang pacar berpendapat Eva tetap cantik.
Meski begitu, Eva mengatakan bahwa dirinya sudah tidak tahan melihat rambutnya yang terus rontok. Akhirnya, Damien setuju untuk membantu Eva mencukur rambut.
Momen Damien yang mencukur rambut Eva itu diabadikan sang gadis lewat video. Awalnya, Damien terlihat menggunakan alat pencukur untuk memotong rambut Eva.
Namun, begitu rambut Eva sudah habis dicukur, lelaki itu melakukan hal tak terduga. Damien lantas ikut mencukur rambutnya sendiri hingga habis demi mendukung sang kekasih.
Baca Juga: Bikin Lembut dan Berkilau, 7 Racikan Masker Alami untuk Perawatan Rambut
Melihat dukungan dari kekasihnya, Eva pun langsung menangis. Sementara, Damien memberinya pelukan dan kembali melanjutkan mencukur rambutnya.
"Reaksi pertamaku adalah mencoba untuk menempelkan lagi rambut yang jatuh ke kepalanya karena aku tidak mau melihatnya ikut botak juga," ungkap Eva. "Tapi dia sudah mencukur habis bagian tengah kepalanya. Aku bingung dengan semua emosi yang kurasakan di waktu bersamaan ini."
Keputusan Damien tersebut sukses membuat Eva kehilangan kata-kata. Wanita 23 tahun tersebut masih tidak menyangka sang kekasih akan berbuat sejauh itu.
"Saat malam tiba aku memeluknya dan berterima kasih dengan seluruh hatiku, agar dia paham bahwa apa yang telah dia lakukan adalah bukti terbaik akan cintanya padaku. Aku merasa bahwa aku tidak akan sendiri lagi. Kami adalah tim," tambahnya.
Eva Barilaro sudah menghabiskan 4 tahun melakukan perawatan dengan hormon kortison atau steroid. Perawatan itu menimbulkan efek yang sama dengan kemoterapi.
Sejak videonya menjadi viral, banyak orang meninggalkan komentar dan bertanya bagaimana perasaan Eva. Hal ini sempat membuat Eva bingung karena dirinya harus kembali mengingat masa-masa tidak menyenangkan dalam hidupnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- Sunscreen untuk Usia 50-an Sebaiknya SPF Berapa? Cek 5 Rekomendasi yang Layak Dicoba
- Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
- 5 Sunscreen Terbaik Harga di Bawah Rp30 Ribu agar Wajah Cerah Terlindungi
- Siapa Shio yang Paling Hoki di 5 November 2025? Ini Daftar 6 yang Beruntung
- 24 Kode Redeem FC Mobile 4 November: Segera Klaim Hadiah Parallel Pitches, Gems, dan Emote Eksklusif
Pilihan
-
6 Kasus Sengketa Tanah Paling Menyita Perhatian di Makassar Sepanjang 2025
-
6 HP Memori 128 GB Paling Murah Terbaru 2025 yang Cocok untuk Segala Kebutuhan
-
4 Rekomendasi Tablet RAM 8 GB Paling Murah, Multitasking Lancar Bisa Gantikan Laptop
-
Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
-
Korban PHK Masih Sumbang Ratusan Ribu Pengangguran! Industri Pengolahan Paling Parah
Terkini
-
Tema dan Link Downlod Logo Resmi Hari Pahlawn 2025, Lengkap dengan Makna dan Filosofinya
-
10 Sepatu Jalan Kaki Terbaik dan Nyaman dari Brand Lokal hingga Luar Negeri
-
6 Rekomendasi Serum Retinol untuk Pekerja Malam, Lawan Penuaan Meski Kurang Tidur
-
Cara Mudah Cek BPOM Kosmetik Pakai Barcode, Pastikan Produkmu Aman dan Asli!
-
8 Bahan Berbahaya dalam Kosmetik Temuan BPOM: Dari Merkuri hingga Pewarna Karsinogenik
-
Apakah Sunscreen Bisa Menghilangkan Flek Hitam? Ini 5 Rekomendasi yang Punya Kandungan Pencerah
-
BPOM Larang 2 Produk Pinkflash Mengandung Pewarna K10 dan Acid Orange, Ini Bahayanya untuk Kesehatan
-
Hari Pahlawan 2025 Jatuh pada Hari Senin, Siswa Libur atau Tidak? Cek Aturan Resminya
-
Kulitmu Masih Muda, Jangan Dibebani! Begini Panduan Skincare Anti Ribet ala Dokter
-
Perjalanan Karier Gubernur Riau Abdul Wahid: Dulu Jadi Cleaning Service, Kini Kena OTT