Suara.com - Kini semakin banyak orang yang berani tampil di publik melalui media sosial mulai dari Instagram hingga melalui kanal pribadi akun YouTube.
Tapi satu yang perlu diingat, semua orang bisa saja jadi influencer media sosial hingga YouTuber, tapi tidak semua orang bisa menjadi influencer media sosial atau YouTuber yang memberikan dampak baik.
Hal itu diungkapkan oleh presenter Erwin Parengkuan sekaligus Pakar Public Speaking. Ia mengingatkan agar orang yang bercita-cita untuk menjadi YouTuber tidak menjadi seorang pribadi pepesan kosong.
"YouTuber rata-rata jago bicara, tapi apakah kata-kata tersebut impactful? YouTuber itu berbanding terbalik dengan public speaking. Mereka berbicara hanya sekadar bercerita apa yang mereka lewati dan hal-hal lain," ujar Erwin dalam peluncuran buku miliknya 'From Powerful Words to Powerful Action', Sabtu (22/8/2020).
Erwin mengartikan YouTuber pepesan kosong berarti hanya berbicara tanpa dasar pengetahuan dan data, sehingga yang dibicarakan juga asal-asalan. Inilah, kata Erwin, contoh YouTuber tidak bermakna atau memberikan dampak baik.
"Kemampuan komunikasi yang dimiliki otak kiri dan otak kanan, kita dituntut punya pengetahuan, data yang cukup. Nggak ada datanya, berarti pepesan kosong, berarti gak ada impact," jelas Erwin.
Sebelum berbicara di depan publik, termasuk di kanal YouTube pribadi sekalipun, seseorang diwajibkan untuk menambah kemampuan literasi, seperti verifikasi ulang, dan memvalidasi data yang didapatkan.
"Budayakan verifikasi, data yang kita dapat valid atau tidak. Terpercaya atau tidak,"kata Erwin.
Setelah mendapatkan data, barulah kita bisa memoles ingin menunjukkan penampilan yang seperti apa. Agar lancar bisa juga berlatih lebih dulu merekamnya di layar ponsel, dari cara bertutur, mimik, hingga kelancaran berbicara.
Baca Juga: Istana Bantah Jokowi Nggak Percaya Diri Sampai Pakai Jasa Influencer
"Latihan di depan handphone, rekam dirimu ketika berbicara, seolah ini kamera kita untuk mempublikasikan di kanal youtube kita. Kita berbicara penonton kita rekam dulu, setelah rekam nonton lagi di review, latihan ini dapat membantu," tutupnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- 2 Cara Menyembunyikan Foto Profil WhatsApp dari Orang Lain
- Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
- Selamat Tinggal Timnas Indonesia Gagal Lolos Piala Dunia 2026, Itu Jadi Kenyataan Kalau Ini Terjadi
- Jemput Weekend Seru di Bogor! 4 Destinasi Wisata dan Kuliner Hits yang Wajib Dicoba Gen Z
- DANA Kaget Jumat Berkah: Klaim Saldo Gratis Langsung Cair Rp 255 Ribu
Pilihan
-
Getol Jualan Genteng Plastik, Pria Ini Masuk 10 Besar Orang Terkaya RI
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
-
Bursa Saham 'Pestapora" di Awal Oktober: IHSG Naik, Transaksi Pecahkan Rekor
-
165 Kursi Komisaris BUMN Dikuasai Politisi, Anak Buah Prabowo Merajai
Terkini
-
Cara Buat Akun SIAPKerja untuk Magang Nasional 2025, Simak Syarat dan Ketentuannya
-
Satu Kain, Sejuta Kisah: Intip Perayaan Hari Batik Nasional di Thamrin City!
-
3 Rekomendasi Krim Malam Wardah untuk Hilangkan Flek Hitam, Bangun Tidur Auto Glowing
-
Kronologi Ashanty Dilaporkan Atas Dugaan Perampasan Aset: Berawal dari Aduan Eks Karyawan
-
Salah Pilih Sepatu, Lari Jadi Gak Enak? Ini Beda Nike dan Adidas yang Wajib Dipahami
-
5 Rekomendasi Toner untuk Menghilangkan Flek Hitam, Mulai Rp30 Ribuan
-
Profil Atika Algadrie, Ibu Nadiem Makarim Aktivis Antikorupsi
-
Berapa Kekayaan Ashanty? Dilaporkan Eks Karyawan Atas Dugaan Perampasan Aset
-
Menag Yakin Tepuk Sakinah Bakal Tekan Angka Cerai di Indonesia, Bagaimana Lirik dan Apa Maknanya?
-
6 Serum Mengandung Peptide untuk Usia 40 Tahun ke Atas, Bisa Atasi Flek Hitam