Suara.com - Minuman berkolagen dinilai ampuh menghilangkan kerutan, kulit jadi lebih mulus, dan kenyal.
Saking ngehitsnya minuman ini jadi tren di kalangan anak muda khususnya milenial.
Tapi sebenarnya umur berapa sih kita boleh mengonsumsi minuman berkolagen?
Dokter Spesialis Kulit dan Kelamin dr. Fitria Agustina, Sp.KK, FINSDV menjelaskan proses aging atau penuaan biasanya terjadi di usia 25 tahun ke atas.
Tapi di beberapa penelitian proses penuaan sudah mulai terjadi di usia 18 tahun, namun perubahannya tidak bermakna.
"Kalau ambil rata-rata usia 18 hingga 25 tahun, usia yang keadaan subklinis aging atau penuaan sudah ketahuan tapi belum terjadi," ujar dr. Fitria dalam Live IG, baru-baru ini.
Karena penuaan belum bermakna atau belum terjadi di usia 18 hingga 25 tahun sebaiknya dijaga dengan mengonsumsi makanan dan minuman bahan alami mengandung kolagen seperti sayur dan buah mengandung vitamin C, seafood, tiram, tulang ikan, ceker ayam dan sebagainya.
Setelah masuk usia penuaan 40 tahun ke atas, di mana penurunannya signifikan satu persen dalam sekali waktu, barulah mengonsumsi minuman berkolagen. Karena biasanya di usia ini makanan yang dikonsumsi kurang membantu.
"Masuk usia aging di mana usia 40 ke atas, penuaan satu persen, satu persen, boleh mengonsumsi kolagen terhidrolisis, karena tidak terpenuhi dari makanaan yang dikonsumsinya, tapi harus lihat kolagen terhidrolisis dengan kadar yang memang memberikan manfaat," sambung dr. Fitria.
Baca Juga: Ingin Coba Minuman Kolagen? Ini 3 Hal yang Wajib Diperhatikan
Kolagen terhidrolisis adalah kolagen yang sudah dipecah-pecah sehingga lebih mudah diserap dan diterima tubuh. Kolagen terhidrolisis inilah yang biasanya terkandung dalam minuman berkolagen yang selama ini jadi bahan pembicaraan.
Sedangkan untuk mengukur kadar kolagen terhidrolisis yang memberikan manfaat, berdasarkan penelitian bisa diukur dari kebutuhan kolagen setiap orang butuh 300 miligram per kilogram berat badan.
Umpama berat badan 50 kilogram, maka ia butuh 15 ribu miligram atau setara 15 gram kolagen setiap harinya.
Berita Terkait
-
7 Serum Anti Aging yang Bagus untuk Usia 40-an, Harga Mulai Rp50 Ribuan
-
5 Produk Anti Aging Wardah untuk Usia 40-an, Wajah Kencang Garis Halus Berkurang
-
Urutan Skincare Malam dari Viva untuk Cegah Penuaan, Harga Mulai Rp9 Ribuan
-
Rahasia Kulit Glowing Terbongkar: Mengapa Kolagen Jadi Tren yang Mendunia?
-
Smile Line Bisa Dihilangkan Pakai Skincare Apa? Ini 5 Rekomendasi Produk yang Bagus
Terpopuler
- Kecewa Kena PHP Ivan Gunawan, Ibu Peminjam Duit: Kirain Orang Baik, Ternyata Munafik
- Nasib Maxride di Yogyakarta di Ujung Tanduk: Izin Tak Jelas, Terancam Dilarang
- Rekam Jejak Brigjen Helfi Assegaf, Kapolda Lampung Baru Gantikan Helmy Santika
- Ahmad Sahroni Ternyata Ada di Rumah Saat Penjarahan, Terjebak 7 Jam di Toilet
- Gibran Dicap Langgar Privasi Saat Geledah Tas Murid Perempuan, Ternyata Ini Faktanya
Pilihan
-
Sidang Cerai Tasya Farasya: Dari Penampilan Jomplang Hingga Tuntutan Nafkah Rp 100!
-
Sultan Tanjung Priok Cosplay Jadi Gembel: Kisah Kocak Ahmad Sahroni Saat Rumah Dijarah Massa
-
Pajak E-commerce Ditunda, Menkeu Purbaya: Kita Gak Ganggu Daya Beli Dulu!
-
Dukungan Dua Periode Prabowo-Gibran Jadi Sorotan, Ini Respon Jokowi
-
Menkeu Purbaya Putuskan Cukai Rokok 2026 Tidak Naik: Tadinya Saya Mau Turunin!
Terkini
-
Cari Sunscreen Lokal yang Bagus dan Murah? Ini 5 Pilihan Terbaik Mulai Rp18 Ribuan
-
Bagaimana Cara Membedakan Sepatu On Cloud Asli dan Palsu? Begini 7 Panduannya
-
Dokter Tan Shot Yen Lulusan Mana? Viral Kritik Menu MBG saat Rapat dengan DPR
-
Awal Puasa Ramadan 2026, Muhammadiyah dan Pemerintah Sama atau Beda?
-
Viral 'Rp10 Ribu di Tangan Istri yang Tepat', Berapa Uang Belanja Ideal Menurut Islam?
-
Kapan Pelantikan PPPK Paruh Waktu 2025? Ketahui Jadwal Resminya
-
Makan Pakai Sendok vs Tangan, Mana Lebih Sehat? Disinggung Prabowo di Tengah Kasus MBG
-
Bisnis Digital Jadi Jurusan Kuliah Favorit Gen Z, Apa Saja yang Dipelajari?
-
Maraton Jadi Alasan Utama Wisata: Tren Baru Pecinta Traveling
-
Lebih Bagus Sunscreen SPF 30 atau 50? Simak Penjelasan Ahli biar Gak Asal Pakai Lagi