Suara.com - Bukan rahasia lagi bahwa barang-barang keluaran merek fesyen Louis Vuitton memiliki harga selangit. Tak cuma busana dan tas, Louis Vuitton juga merambah ke bisnis alat pelindung diri (APD) di tengah pandemi Covid-19.
Menyadur USA Today, Louis Vuitton dikabarkan akan segera merilis face shield mewah yang dilengkapi dengan hiasan emas.
Face shield keluaran Louis Vuitton itu dihiasi dengan logo LV yang khas dan memiliki warna cokelat. Selain modelnya yang fashionable, face shield ini diklaim dapat melindungi pemakainya dari penyebaran virus.
Louis Vuitton sendiri mengeluarkan face shield sebagai bagian dari koleksi 2021 Cruise. Face shield ini akan mulai dijual pada Oktober 2020.
Selain desainnya yang dihiasi logo khas LV, pelindung wajah ini juga dibuat photochromatic atau dapat berubah dari transparan ke gelap. Jika dipakai di bawah sinar matahari, maka permukaan face shield akan menggelap.
Face shield Louis Vuitton juga dapat digunakan sebagai topi jika bagian depan pelindung dinaikkan. Sedangkan kancing yang tersemat di face shield dibuat dari emas dengan logo LV.
Harga face shield ini diperkirakan mencapai USD 961 atau sekitar Rp14,4 juta. Namun, dilansir Business Insider, pihak Louis Vuitton sama sekali belum mengonfirmasi harga tersebut.
Louis Vuitton bukanlah brand fesyen pertama yang merilis APD mewah. Pada Agustus 2020, Burberry mengumumkan bahwa mereka akan menjual masker kain senilai USD 120 atau sekitar Rp1,8 juta.
Dari penjualan masker ini, Burberry akan menggunakan 20% hasil penjualan untuk donasi penanganan virus corona.
Baca Juga: Video Simulasi Buktikan Face Shield Tidak Efektif Cegah Penularan Covid-19
Meski begitu, Louis Vuitton juga telah berpartisipasi dalam membuat dan membagikan alat pelindung diri gratis bagi para pekerja medis.
Pada April 2020, Louis Vuitton mengubah rumah produksi mereka di Prancis sebagai tempat produksi masker.
Sementara, LVMH menggunakan pabrik mereka untuk memproduksi hand sanitizer.
Di sisi lain, Centers for Disease Control and Prevention (CDC) Amerika tidak merekomendasikan penggunaan face shield saja sebagai pengganti masker.
"Face shield digunakan untuk melindungi mata penggunanya. Saat ini, tidak diketahui pasti seberapa tingkat perlindungan yang dapat diberikan face shield kepada orang-orang," ungkap CDC.
Berita Terkait
Terpopuler
- Feri Amsari Singgung Pendidikan Gibran di Australia: Ijazah atau Cuma Sertifikat Bimbel?
- 7 Mobil Kecil Matic Murah untuk Keluarga Baru, Irit dan Perawatan Mudah
- Gugat Cerai Hamish Daud? 6 Fakta Mengejutkan di Kabar Perceraian Raisa
- 21 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 22 Oktober 2025, Dapatkan 1.500 Gems dan Player 110-113 Sekarang
- Pria Protes Beli Mie Instan Sekardus Tak Ada Bumbu Cabai, Respons Indomie Bikin Ngakak!
Pilihan
-
Harga Emas Sabtu 25 Oktober 2025: Antam Masih 'Hilang', UBS dan Galeri 24 Menguat
-
Superkomputer Prediksi Arsenal Juara Liga Champions 2025, Siapa Lawan di Final?
-
Bayar Hacker untuk Tes Sistem Pajak Coretax, Menkeu Purbaya: Programmer-nya Baru Lulus SMA
-
Perbandingan Spesifikasi HONOR Pad X7 vs Redmi Pad SE 8.7, Duel Tablet Murah Rp 1 Jutaan
-
Di GJAW 2025 Toyota Akan Luncurkan Mobil Hybrid Paling Ditunggu, Veloz?
Terkini
-
Rekomendasi Parfum HMNS Aroma Segar, Bisa 'Rasakan Langsung' Lewat Outletnya!
-
10 Parfum Scarlett Terlaris di Shopee yang Wanginya Tahan Lama, Varian Apa Aja?
-
5 Zodiak Paling Red Flag, Ternyata Bukan Cuma Gemini
-
Tips Ampuh: Menghapus Noda Cat Rambut dari Dinding dengan Mudah
-
Keajaiban Tersembunyi: Menelusuri Pantai-Pantai Eksotis di Gunungkidul
-
Siapa Sarah Mega dan Apa Kasusnya? Videonya Jika Bebas dari Lapas Ramai Disorot
-
7 Loose Powder yang Ampuh Tutupi Flek Hitam, Mulai Rp 50 Ribuan
-
Sosok Ibu Timothy Anugerah, Besar Hati Maafkan Pembully Anaknya Ternyata Seorang Pengajar
-
Ramalan Shio 25 Oktober 2025: Shio Kerbau Jaga Bicara, Shio Anjing Awas Keuangan
-
Bukan Sekadar Olahraga Elite, Golf Jadi Magnet Gaya Hidup Baru