Suara.com - Perilaku seks bebas bukan hanya berisiko penularan penyakit kelamin. Tetapi juga bisa berdampak buruk pada kesehatan mental. Seks bebas juga umum terjadi pada hubungan asmara tanpa komitmen.
Peneliti Kinsey Institute Justin Garcia dan timnya dari Binghamton University menyampaikan beberapa risiko dari seks bebas yang diketahui umum seperti tertular Penyakit Menular Seks (PMS) juga kehamilan yang tidak diinginkan.
Selain itu, jika anak muda tidak cukup dididik tentang seks, dapat mengakibatkan pemerkosaan dan tindakan yang merusak kesehatan mental.
Seks dalam hubungan tanpa komitmen sering kali dikaitkan dengan rasa malu dan kurangnya harga diri. Banyak yang menyesali dan merasa malu atas perbuatannya sementara yang lain membanggakan pencapaian ini.
Dikutip dari Times of India, penelitian telah menemukan bahwa wanita merasa lebih sulit untuk melakukan hubungan seks tanpa komitmen. Sebagian besar masyarakat masih percaya bahwa wanita harus tetap perawan sebelum menikah. Sementara tidak masalah bagi pria untuk membanggakan kebiasaan seks bebas tanpa ikatan.
Bias standar ganda itu telah menimbulkan banyak spekulasi dan teori bahwa perbedaan biologis dan sosial budaya saling terkait. Pria secara biologis lebih besar dan dimuliakan oleh masyarakat sementara wanita sering dipandang rendah.
Tim peneliti Garcia meninjau kembali bahwa hubungan secara perlahan menghancurkan kondisi pikiran orang. Pertama, mereka mulai mempertanyakan apakah melakukan hubungan seks di luar nikah tindakan etis. Mereka merasa seperti telah melanggar standar internal.
Beberapa merasa malu, diliputi rasa bersalah dan memiliki masalah harga diri yang rendah. Tekanan dari teman sering berpengaruh dalam menempatkan ketidaknyamanan pada pikiran.
Penelitian juga menunjukkan bahwa orang merasa tertekan dan kesepian setelah melakukan hubungan seks tanpa komitmen daripada sebelumnya.
Baca Juga: Meski Mirip, Begini Bedanya Serangan Kepanikan dan Kecemasan
Berita Terkait
Terpopuler
- Pandji Pragiwaksono Dihukum Adat Toraja: 48 Kerbau, 48 Babi, dan Denda 2 Miliar
- 6 HP Snapdragon dengan RAM 8 GB Paling Murah, Lancar untuk Gaming dan Multitasking Intens
- 8 Mobil Kecil Bekas Terkenal Irit BBM dan Nyaman, Terbaik buat Harian
- 7 Rekomendasi Parfum Lokal Aroma Citrus yang Segar, Tahan Lama dan Anti Bau Keringat
- 5 Rekomendasi Moisturizer Korea untuk Mencerahkan Wajah, Bisa Bantu Atasi Flek Hitam
Pilihan
-
Berapa Gaji Zinedine Zidane Jika Latih Timnas Indonesia?
-
Breaking News! Bahrain Batalkan Uji Coba Hadapi Timnas Indonesia U-22
-
James Riady Tegaskan Tanah Jusuf Kalla Bukan Milik Lippo, Tapi..
-
6 Tablet Memori 128 GB Paling Murah, Pilihan Terbaik Pelajar dan Pekerja Multitasking
-
Heboh Merger GrabGoTo, Begini Tanggapan Resmi Danantara dan Pemerintah!
Terkini
-
5 Rekomendasi AC Portable 1/2 PK Terbaik, Harga Murah Tetap Dingin!
-
3 Sepatu Lari Murah Favorit dr Tirta, Cocok Buat Pelari Kalcer Berkaki Lebar
-
5 Sunscreen Terbaik Bersertifikat Halal, Muslimah Tak Perlu Was-Was
-
5 Moisturizer untuk Kulit Berminyak dan Pori-pori Besar, Hempas Jerawat dan Wajah Kusam!
-
5 Bedak Padat yang Bagus dan Tahan Lama, Cocok untuk Kulit Berminyak
-
4 Pilihan Sepatu Lokal Senyaman Skechers: Jalan Seharian Bebas Pegal, Harga Bersahabat
-
Siapa 6 Shio Paling Beruntung pada 12 November 2025? Ini Daftar Lengkapnya
-
7 Jenis Makanan yang Dapat Mencegah Timbulnya Flek Hitam di Wajah
-
5 Skincare Lokal Paling Hits, Kualitas Premium dengan Bahan Alami dan Harga Terjangkau
-
Youth Economic Summit 2025 Dorong Generasi Muda Percepat Transformasi Ekonomi Indonesia