Suara.com - Selama masa pandemi, penyandang disabilitas di Indonesia juga terkena dampak negatif, salah satunya dari sisi ekonomi. Menurut survei yang dilakukan oleh Jaringan Difabel Indonesia, sekitar 86% responden yang bekerja di sektor informal mengalami pengurangan pendapatan sebesar 50% - 80%.
Dengan semangat Hari Disabilitas Internasional, Grab meluncurkan program peningkatan kapabilitas bagi penyandang disabilitas bertajuk ‘Grab Mendobrak Batas: Peluang Ekonomi Digital Bagi Penyandang Disabilitas’, sebagai bagian dari komitmen jangka panjang GrabForGood dan program digitalisasi UMKM #TerusUsaha.
Grab memperkuat komitmennya untuk menjadi platform yang inklusif dan memastikan semua orang, tak terkecuali penyandang disabilitas, bisa merasakan manfaat dari ekonomi digital melalui platform Grab. Sejak tahun lalu meluncurkan program ‘Mendobrak Sunyi’, Grab telah mengakomodasi dan memberdayakan lebih dari 200 penyandang disabilitas di Indonesia. Dan kini dengan hadirnya program ini di tahun 2020, Grab berharap dapat membuka kesempatan bagi penyandang disabilitas untuk mendapatkan serangkaian pelatihan peningkatan kapabilitas dan peluang pendapatan sebagai mitra agen GrabKios.
Grab juga menjalin kerja sama dengan Koneksi Indonesia Inklusif (Konekin) serta mendapat dukungan dari Kementerian Komunikasi dan Informatika Republik Indonesia (Kominfo) dalam program ini agar penyandang disabilitas bisa memperoleh bekal pengetahuan digital yang memadai.
Neneng Goenadi, Country Managing Director Grab Indonesia dalam konferensi pers virtual pada Selasa (1/12/2020), mengatakan, “Pandemi Covid-19 telah memberikan hantaman yang keras terutama untuk para penyandang disabilitas. Kurangnya akses dalam pendidikan dan kesempatan kerja membuat mereka lebih rentan dalam memperoleh pendapatan. Di Grab, kami terus berusaha menjadi platform yang inklusif. Di saat banyak saluran penjualan lain yang harus tutup dan membuat para penyandang disabilitas tidak bisa melanjutkan usaha, GrabKios telah membuka kembali peluang usaha mereka agar bisa #TerusUsaha dan bertahan di tengah pandemi melalui digitalisasi bisnis. Program ini juga sejalan dengan tema Hari Disabilitas Internasional yaitu membangun kembali kehidupan yang lebih baik ke arah yang inklusif, aksesibel dan berkelanjutan pasca COVID-19.”
Melalui program Grab Mendobrak Batas: Peluang Ekonomi Digital Bagi Penyandang Disabilitas, Grab akan mengadakan rangkaian sesi peningkatan kapabilitas yang memberikan pelatihan dan peningkatan keterampilan bagi penyandang disabilitas di Indonesia, termasuk memberi motivasi wirausaha disabilitas. memberi akses pada teknologi melalui kelas literasi digital, modal pengetahuan bisnis digital bersama GrabKios.
Sesi terakhir, akan mengenalkan peluang usaha baru melalui GrabKios agar para penyandang disabilitas dapat berjualan produk digital dan finansial, seperti kirim uang, pembayaran tagihan, dan pulsa ke komunitas di sekitarnya. Hal ini akan membantu mereka mendapatkan penghasilan tambahan, selain juga membantu menyediakan layanan digital bagi 170 juta masyarakat Indonesia yang belum memiliki akses perbankan atau yang terbatas.
Masing-masing sesi akan difasilitasi oleh praktisi yang ahli dan berpengalaman di bidangnya seperti Dimas Muharam selaku CEO Kartunet yang merupakan wirausahawan disabilitas dan Indriyatno Banyumurti, Praktisi Literasi Digital - Siberkreasi.
Mira Ratnawulan, mitra pengemudi GrabBike, disabilitas tuli, mengaku sangat nyaman dan senang setelah bergabung menjadi mitra Grab. “Saat mendengar bahwa Grab membuka lowongan untuk mitra pengemudi tuli, saya langsung mendaftar karena saya ingin memiliki penghasilan mandiri untuk menghidupi saya dan keluarga. Tentunya saya sangat terbantu dengan adanya Grab yang telah memberikan kesempatan untuk saya bisa bergabung dan memiliki penghasilan sendiri”.
Baca Juga: Sempat Terjatuh di Depan Toko, Perjuangan Ojol Disabilitas ini Bikin Salut
Kemudian ada pula Gilang Rizky Hendrayana, Mitra Agen GrabKios, disabilitas netra yang sangat semangat bisa ikut dalam program pelatihan ini, “Saya senang sekali ada program seperti ini dari Grab, Konekin dan juga Kementerian Kominfo. Saya berharap dengan mengikuti pelatihan ini saya bisa terus berkembang dan dapat meningkatkan kemampuan dan wawasan saya untuk mendapatkan penghasilan secara mandiri. Terlebih lagi, saya juga sangat bersemangat untuk bisa mempelajari lebih jauh tentang GrabKios, agar saya bisa langsung memanfaatkan fitur-fitur yang ada untuk memulai usaha saya memasarkan berbagai produk digital kepada komunitas sekitar saya.”
Berita Terkait
Terpopuler
- 2 Cara Menyembunyikan Foto Profil WhatsApp dari Orang Lain
- Selamat Datang Mees Hilgers Akhirnya Kembali Jelang Timnas Indonesia vs Arab Saudi
- Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
- Selamat Tinggal Timnas Indonesia Gagal Lolos Piala Dunia 2026, Itu Jadi Kenyataan Kalau Ini Terjadi
- Sampaikan Laporan Kinerja, Puan Maharani ke Masyarakat: Mohon Maaf atas Kinerja DPR Belum Sempurna
Pilihan
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
-
Bursa Saham 'Pestapora" di Awal Oktober: IHSG Naik, Transaksi Pecahkan Rekor
-
165 Kursi Komisaris BUMN Dikuasai Politisi, Anak Buah Prabowo Merajai
-
5 Rekomendasi HP 2 Jutaan Memori 256 GB, Pilihan Terbaik Oktober 2025
Terkini
-
6 Serum Mengandung Peptide untuk Usia 40 Tahun ke Atas, Bisa Atasi Flek Hitam
-
Dari Singkong Jadi Solusi Dunia: Bioplastik Greenhope Curi Perhatian di Expo Osaka 2025
-
UMKM Kini Bisa Punya Toko Online Sendiri, Gratis di Tahap Awal!
-
Urutan Penggunaan Skincare Skintific di Pagi dan Malam Hari: Rahasia Kulit Glowing dan Sehat!
-
10 Sunscreen SPF 50, Lindungi Kulit dari Flek Hitam dan Jerawat Tanpa White Cast
-
15 Rekomendasi Jurusan Soshum Terbaik dan Fakultasnya di Indonesia
-
Agustina Wilujeng: Membaca Bukan Sekadar Hobi, tapi Jalan Jadi Pemimpin yang Menginspirasi
-
5 Sunscreen Favorit 2025 untuk Kulit Kering dan Berjerawat: Kulit Lembap Tanpa Bikin Breakout Parah!
-
Nikmat Sekaligus Sehat, Restoran Ini Sajikan Kolaborasi Menu Spesial Ayam Probiotik
-
12 Ramalan Zodiak Terbaru 4 Oktober 2025: Cancer Moody, Gemini Lagi Deg-degan