Suara.com - Sheet mask yang berupa masker lembaran sekali pakai memang kian disukai beauty enthusiast. Klaimnya, masker ini bermanfaat melembapkan, mengecilkan pori-pori, hingga menenangkan kulit berjerawat.
Melansir dari Healthshots, sayangnya masker ini juga punya efek buruk pada kesehatan kulit. Hal ini dinyatakan oleh dokter kulit terkenal dan pendiri Klinik Dermatologi Dokter Nivedita Dadu.
"Jika Anda punya masalah kulit, selalu tanyakan pendapat dokter kulit sebelum mengaplikasikan masker wajah. Memakai masker wajah dalam waktu yang sangat lama dapat menyebabkan pembentukan keriput, kulit kendur dan pori-pori terbuka membesar," ungkap Dokter Dadu.
Dokter Dadu juga menyarankan untuk tidak terlalu sering menggunakan masker karena dapat membuat Anda kering dan gatal. Berikut adalah efek masker wajah khususnya sheet mask pada kulit:
1. Jerawat
Kalau seseorang rentan berjerawat, mereka mungkin mengalami peningkatan jerawat saat memakai sheet mask. Hal ini bisa karena masker menjebak bakteri penyebab jerawat dan sebum di kulit, menyebabkan komedo, dan peradangan jerawat.
Jerawat bisa terjadi akibat kontak gesekan, terutama dengan penggunaan sheet mask berlebihan atau karena kelembapan berlebih. Mengganti jenis masker dapat membantu mengurangi gesekan atau kelembapan.
2. Rosacea
Efek lainnya adalah rosecea, yakni kondisi kemerahan dan benjolan kecil di wajah.
Baca Juga: Sheet Mask Tak Bisa Bikin Wajah Glowing Seketika, Ini Penjelasan Dokter
"Panas di bawah masker dapat menyebabkan kapiler kulit membesar yang dapat memperburuk rosacea. Mengenakan sheet mask bisa meningkatkan suhu kulit sehingga rentan terhadap rosacea dapat berkobar," kata Dokter Dadu.
"Ganti dengan masker yang terasa lebih sejuk kalau memungkinkan dan kurangi paparan panas pada kulit wajah lainnya, seperti cairan panas, alkohol, dan makanan pedas," imbuhnya.
3. Kulit Kering
Beberapa masker wajah rupanya malah bisa menyerap kelembapan alami di wajah Anda sehingga mengakibatkan masalah kulit kering.
4. Dermatitis
Orang yang memakai sheet mask setiap hari bisa mengalami ruam yang disebut dermatitis kontak. Dalam kebanyakan kasus, ini adalah reaksi iritan atau alergi terhadap masker.
Berita Terkait
Terpopuler
- Pelatih Argentina Buka Suara Soal Sanksi Facundo Garces: Sindir FAM
- Kiper Keturunan Karawang Rp 2,61 Miliar Calon Pengganti Emil Audero Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
- Seret Nama Mantan Bupati Sleman, Dana Hibah Pariwisata Dikorupsi, Negara Rugi Rp10,9 Miliar
Pilihan
-
Puluhan Siswa SD di Agam Diduga Keracunan MBG, Sekda: Dapurnya Sama!
-
Bernardo Tavares Cabut! Krisis Finansial PSM Makassar Tak Kunjung Selesai
-
Ada Adrian Wibowo! Ini Daftar Pemain Timnas Indonesia U-23 Menuju TC SEA Games 2025
-
6 Fakta Demo Madagaskar: Bawa Bendera One Piece, Terinspirasi dari Indonesia?
-
5 Rekomendasi HP 1 Jutaan RAM 8 GB Terbaru, Pilihan Terbaik Oktober 2025
Terkini
-
Kenali Ciri-Ciri Adidas Samba KW, Jangan Tergiur Harga Bersahabat!
-
Keajaiban Musim Gugur Colorado: Petualangan Kereta Api yang Memukau Hati!
-
Decluttering Mission 2025, Astra Motor Yogyakarta Ajak Anak SMK 'Beresin' Lemari Jadi Cuan
-
Inovasi Dunia Skincare: Tren Riasan dan Fokus pada Perawatan Pria
-
8 Cara Jitu Bedakan Sepatu Vans Asli dan KW, Jangan Sampai Ketipu!
-
Zulhas Sebut Udang Terpapar Radioaktif Masih Aman Dikonsumsi, Padahal Ini Bahayanya...
-
Onitsuka Tiger Made in Indonesia Apakah Ori? Ini Penjelasan Lengkapnya
-
Tepuk Sakinah Wajib atau Tidak? Simak Penjelasan Pihak KUA
-
Apa Itu Cesium-137? Zat Radioaktif yang Ditemukan di Udang Cikande
-
Intip Jumlah Kekayaan Dedi Mulyadi, Dapat Peringatan dari Prabowo saat Akad Massal KPR