Syok Nongkrong di Pantai Bali Habis Rp2 Juta, Warganet: Segitu Mah Murah

Suara.com - Menikmati momen liburan Tahun Baru bersama orang terdekat tentu menyenangkan. Rasanya semakin istimewa jika bisa menikmati momen tersebut di pinggir pantai Bali.

Saat menikmati momen liburan, salah satu yang bisa buat kalap adalah saat membeli makanan dan minuman. Hal itu juga lah yang dialami oleh lelaki ini.

Cerita malam Tahun Barunya ia bagikan melalui akun TikTok @itsmetedd. Pada unggahan tersebut, ia membagikan foto struk pembayaran miliknya.

Struk pembayaran yang ia bagikan memiliki ukuran yang cukup panjang. Hal tersebut lantaran banyak makanan dan minuman yang ia beli.

Total uang yang harus ia keluarkan saat menikmati makanan dan minuman tersebut adalah Rp 1,9 juta lebih untuk 3 orang. Foto struk pembayaran ini diunggah dengan musik latar lagu dengan lirik makian.

Lelaki tersebut mengakui saat itu tak sadar pesan makan dan minum dengan jumlah cukup banyak. Hingga akhirnya saat hendak kembali ke vila dan meminta struk pembayaran, ia terkejut.

"Shock banget," tulis lelaki ini pada videonya.

Total ada 17 item yang dipesan pada malam Tahun Baru tersebut. Unggahan ini lantas menarik perhatian warganet.

Banyak yang menilai harga total tersebut termasuk murah karena banyak makanan dan minuman yang dipesan.

Baca Juga: Akhir Libur Tahun Baru di Pulau Dewata

"Menurutku harga segitu standar sih dengan pesanan sebanyak itu. Apalagi untuk kelas Beach Club di Bali yang pada dasarnya jual pemandangan bonus makanan," ungkap seorang warganet.

Warganet lainnya turut mengomentari hal ini. "Murah itu 3 nasi kuning Rp45 ribu. Lain kali pesan itu aja, sambal matah, sambel terus minumnya air laut," tulis warganet lainnya.

Melihat banyak komentar yang mengatakan harga tersebut standar, lelaki ini angkat bicara di kolom komentar.

"Gua shock itu murah banget, mana orderan gue udah cukup buat sekampung. Bukan shock karena mahal. Dan gue shock juga bertiga makannya banyak banget," tulis lelaki ini di kolom komentar.

Meski demikian, warganet menilai penjelasan lelaki tersebut hanyalah alasan belaka.

Sementara itu video ini sudah ditonton sebanyak lebih dari 600 ribu kali di TikTok.