Suara.com - Pepatah cinta itu buta menjadi benar adanya ketika seseorang terjebak dalam hubungan percintaan yang toxic.
Faktor-faktor seperti terlalu terbiasa dengan pasangan Anda, kurang percaya diri, dan takut menyakiti orang lain mungkin memaksa Anda untuk bertahan dengan toksisitas pasangan.
Padahal, memiliki pasangan yang toxic bisa sangat buruk bagi kesehatan jiwa Anda.
Pertengkaran dan pertengkaran yang terus-menerus menyebabkan hilangnya harga diri, harga diri rendah, dan perasaan tidak berharga. Lebih penting lagi, banyak orang bahkan tidak menyadari bahwa mereka berada dalam hubungan yang beracun dan perlu memperbaikinya atau keluar darinya.
Dilansir melalui Times of India, berikut adalah 7 langkah yang diperlukan untuk memperbaiki hubungan yang beracun.
Apakah hubungan sebenarnya bisa diperbaiki?
Hubungan yang beracun dapat berubah jika dan hanya jika kedua pasangan sama-sama berkomitmen untuk mengatasinya dengan banyak komunikasi terbuka, kejujuran, refleksi diri, dan bantuan profesional, secara individu dan bersama.
Ini akan mengharuskan Anda masing-masing untuk memeriksa tindakan Anda dan melakukan pekerjaan batin.
Bersedia untuk pergi
Baca Juga: Sudah Punya Pasangan Tapi Tetap Merasa Sendirian? Ini 5 Alasannya
Sebelum Anda mencoba untuk menghadapi pasangan yang beracun, pastikan harga diri dan kepercayaan diri Anda cukup baik untuk Anda ketahui bahwa Anda akan baik-baik saja jika mereka mengakhiri hubungan dengan Anda, atau jika Anda mengakhirinya.
Jika Anda tidak mau melakukannya, pasangan Anda pada akhirnya akan tahu bahwa apa pun yang mereka lakukan, Anda benar-benar tidak akan pergi.
Gunakan suara Anda
Seringkali dalam hubungan yang beracun, Anda mendapati diri Anda tetap bungkam untuk menghindari membuat pasangan Anda kesal, yang seiring waktu dapat membangun kebencian.
Jika Anda merasa cemas untuk mengomunikasikan sesuatu kepada pasangan karena takut dengan tanggapannya, perhatikan bagaimana cara ia menyampai kekesalan dan tanya diri Anda apakah itu adalah cara yang tepat.
Beri Diri Anda Ruang
Berita Terkait
-
Gak Pacaran Tapi Lebih dari Temenan: Selamat Datang di Era Situationship ala Gen Z
-
Ulasan Novel Pretty Prita: Terbangun Menjadi Seorang Perempuan
-
Kronologi Drama di Setu Kemang: Dari Chat Mesra Terbongkar Hingga HP Terbang ke Dasar Danau
-
Geger! Ketahuan Selingkuh, Pria di Bogor Nekat Lempar HP ke Danau, Ending-nya Malah Begini
-
Ulasan Novel Denting Lara: Ketika Cinta Datang di Waktu yang Salah
Terpopuler
- 4 Link DANA Kaget Khusus Jumat Berkah: Klaim Saldo Gratis Langsung Cuan Rp 345 Ribu
- Unggahan Putri Anne di Tengah Momen Pernikahan Amanda Manopo-Kenny Austin Curi Perhatian
- 7 Rekomendasi Parfum Terbaik untuk Pelari, Semakin Berkeringat Semakin Wangi
- 8 Moisturizer Lokal Terbaik untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Solusi Flek Hitam
- 15 Kode Redeem FC Mobile Aktif 10 Oktober 2025: Segera Dapatkan Golden Goals & Asian Qualifier!
Pilihan
-
Grand Mall Bekasi Tutup, Netizen Cerita Kenangan Lawas: dari Beli Mainan Sampai Main di Aladdin
-
Jay Idzes Ngeluh, Kok Bisa-bisanya Diajak Podcast Jelang Timnas Indonesia vs Irak?
-
278 Hari Berlalu, Peringatan Media Asing Soal Borok Patrick Kluivert Mulai Jadi Kenyataan
-
10 HP dengan Kamera Terbaik Oktober 2025, Nomor Satu Bukan iPhone 17 Pro
-
Timnas Indonesia 57 Tahun Tanpa Kemenangan Lawan Irak, Saatnya Garuda Patahkan Kutukan?
Terkini
-
Sunscreen Seperti Apa yang Cocok untuk Usia 40 Tahun ke Atas? Simak Tips dari Dokter
-
Harga & Spesifikasi Mito Android TV 32 Inch, Suvenir Mewah di Pernikahan Amanda Manopo
-
7 Parfum yang Cocok untuk Olahraga, Wanginya Sopan Tidak Menyengat
-
Daftar Universitas Terbaik Indonesia Menurut THE WUR, UGM Kalah dari Swasta?
-
Koleksi Athleisure Premium Perdana Hadir: Nyaman, Stylish, dan Rayakan Body Neutrality
-
Fajar Sadboy Siapanya Amanda Manopo? Jadi Tamu Terpilih saat Artis Lain Tak Diundang
-
Berapa Jumlah Dana Reses DPR? Ini Penjelasan dan Fungsinya dalam Kinerja Dewan
-
3 Shio Paling Beruntung Pekan Ketiga 13-19 Oktober 2025
-
Soal Isu Kemerdekaan Palestina dan Tanda Kiamat, Begini Penjelasannya dalam Islam
-
Konsep Baru Belanja Kesehatan dan Kecantikan: Padukan Inovasi Digital dan Pengalaman Interaktif