Suara.com - Memiliki keuangan yang mapan tentu menjadi kebahagiaan tersendiri, apalagi jika hasil investasi tersebut diraih saat usia masih muda. Meski rentan tergoda untuk membeli apa saja, kaum muda alias milenial harus tahu lho pentingnya mengelola keuangan sejak dini. Bagaimana caranya?
Menurut Marketing Communication Division Head Bank OCBC NISP Amir Widjaja, perlu membangun mindset dalam mengelola uang. Tentunya, tidak semua orang yang ingin membangun aset atau mengelola keuangan harus punya uang yang banyak dulu.
“Masalahnya itu di mindset, karena orang merasa investasi itu harus punya duit banyak. Padahal mulai aja, nggak usah malu kalau ke bank tapi cuma punya uang segini misalkan,” ungkapnya dalam acara OCBC NISP Nge-Gym Finansial, Rabu (7/7/2021).
Kata Amir Widjaja, jika dimulai sejak dini maka seseorang bisa menyadari pentingnya punya aset. Baik itu tabungan, obligasi, atau reksadana.
“Jadi jangan menghakimi diri sendiri karena tidak punya duit banyak. Jadi tetap mulai aja,” jelasnya lebih lanjut.
Lebih lanjut Amir mengatakan bahwa dalam mengelola uang diperlukan tiga cara, yakni pengetahuan atau pemahaman (knowledge), perilaku (behavior) dan sikap (attitude).
Knowledge atau disebut pemahaman mengelola keuangan, perlu membuat keputusan finansial dengan bijak. Sementara behavior, perlu adanya kemampuan menghemat uang, membayar tagihan tepat waktu, merencanakan pengeluaran di masa depan, dan memilih produk keuangan yang tepat.
Terakhir, dalam mengelola keuangan perlu adanya perilaku dan sikap (attitude) dalam memandang uang. Salah satunya saat mengambil keputusan finansial.
“Jadi tiga cara itu saling mempengaruhi. Bukan berarti punya gaji besar dan income lebih besar itu lebih sehat finansialnya. Tapi kita lihat, ada lho orang yang mapan keuangan tapi tidak punya dana darurat,” pungkasnya.
Baca Juga: Mahasiswa Wajib Tahu! Tips Investasi di Masa Pandemi
Tag
Berita Terkait
-
Ketika Investasi Jadi Bagian dari Lifestyle Digital Anak Muda
-
Wamen ESDM: Investasi Hilirasi Nikel Diproyeksikan Tembus USD 618 Miliar pada 2040
-
Kewajiban Neto Indonesia Meroket di Kuartal III 2025, Apa Dampaknya Bagi Ekonomi?
-
Menkeu Purbaya Ogah 'Ngemis' Investasi ke Pihak Asing
-
Indodax Ungkap Fokus Utama Perkuat Industri Aset Kripto RI
Terpopuler
- 5 Body Lotion dengan Kolagen untuk Usia 50-an, Kulit Kencang dan Halus
- 8 Bedak Translucent untuk Usia 50-an, Wajah Jadi Flawless dan Natural
- Sepatu On Cloud Ori Berapa Harganya? Cek 5 Rekomendasi Paling Empuk buat Harian
- 6 Sabun Cuci Muka dengan Kolagen agar Kulit Tetap Kenyal dan Awet Muda
- Pemain Keturunan Jerman Ogah Kembali ke Indonesia, Bongkar 2 Faktor
Pilihan
-
Hasil SEA Games 2025: Mutiara Ayu Pahlawan, Indonesia Siap Hajar Thailand di Final
-
Stok BBM Shell Mulai Tersedia, Cek Lokasi SPBU dan Harganya
-
Kekuatan Tersembunyi Mangrove: Bisakah Jadi Solusi Iklim Jangka Panjang?
-
Orang Pintar Ramal Kans Argentina Masuk Grup Neraka di Piala Dunia 2026, Begini Hasilnya
-
6 Rekomendasi HP Rp 3 Jutaan Terbaik Desember 2025, Siap Gaming Berat Tanpa Ngelag
Terkini
-
Waspada! Krim Pemutih Instan yang Anda Pakai Bisa Merusak Ginjal Permanen, Ini Penjelasan Dokter
-
Ketika Investasi Jadi Bagian dari Lifestyle Digital Anak Muda
-
Bebas dari Ancaman Siber, Kenali Bodyguard Penjaga Aktivitas Online
-
5 Rekomendasi Jam Tangan Wanita Anti Air yang Stylish dan Tahan Lama
-
Mengenal Wello, Teman Digital Baru yang Menghidupkan Semangat Wellness
-
4 Rekomendasi Lulur untuk Calon Pengantin Wanita, Kulit Cerah dan Wangi di Hari Bahagia
-
5 Body Lotion dengan Glutathione Terbaik untuk Mencerahkan Kulit Kusam
-
5 Weton Paling Hoki di Desember 2025 Menurut Primbon Jawa, Siap-siap Banjir Rezeki
-
5 Masker Wajah Anti-Aging untuk Usia 50-an, Atasi Keriput hingga Flek Hitam
-
Jawa Timur Bentuk Tahura Lawu, Bisakah Atasi Krisis Lingkungan?