Suara.com - Menjadi pribadi yang lebih baik selalu masuk dalam target pengembangan diri seseorang tiap tahunnya. Lalu, bagaimana cara menjadi pribadi yang lebih baik?
Dalam sebuah penelitian yang dilansir Very Well Mind, intropeksi merupakan cara membangun kesejahteraan mental diri sendiri. Introspeksi membuat seseorang menunjukkan kasih sayang, empati, dan kebaikan pada orang lain.
Selain itu, studi dari Journal of Personality yang terbit pada tahun 2019 menyebut, menjadi pribadi yang lebih baik bisa menarik pasangan idaman.
Agar pribadi Anda semakin baik, ada baiknya ikuti enam cara ini.
1. Bersyukur
Luangkan beberapa menit setiap hari untuk memikirkan sesuatu yang Anda syukuri. Ini akan membantu Anda bagaimana menerima diri sendiri dan pandai bersyukur atas apa yang Anda miliki.
Sebuah penelitian menunjukkan, rasa syukur memiliki banyak manfaat. Salah satunya bisa mengurangi stres dan meningkatkan kebahagiaan.
Selain itu, rasa bersyukur bisa menumbuhkan pikiran yang positif.
2. Kelola stres
Baca Juga: Peneliti Psikologi UI Puji Daya Tahan UMKM di Tengah Pandemi
Untuk menjadi pribadi yang lebih baik, Anda perlu mengelola stres. Meski stres wajar dan dirasakan oleh tiap orang, jika berlebihan bisa berdampak pada kesehatan mental Anda.
Sebuah studi menunjukkan, untuk mengelola stres bisa dilakukan dengan bersikap baik dan membantu orang lain.
Selain itu, para peneliti juga menemukan, orang yang melakukan kebaikan dilaporkan ampuh terhindar dari stres dan perasaan negatif.
3. Maafkan masa lalu
Melepaskan dendam yang ada di masa lalu dan memaafkan orang lain, dapat membantu Anda bergerak maju dengan sikap yang lebih positif.
Dengan memaafkan masa lalu,Anda akan terus mengembangkan pola pikir agar menjadi pribadi yang lebih baik.
Berita Terkait
-
Mengenal Neophobia: Ketika Rasa Takut pada Hal Baru Menjadi Hambatan
-
Psikologi Digital: Soft Skill Baru yang Makin Dicari di Dunia Kerja Modern
-
Mengenal Jonah Complex: Sindrom Takut Berhasil yang Dialami Banyak Orang!
-
Ubah Pola Pikir Anda: Panduan Praktis Membangun Growth Mindset
-
Akar Masalah Bullying: Sering Diabaikan, Lingkungan, dan Psikologi Keluarga
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 7 Rekomendasi HP RAM 12GB Rp2 Jutaan untuk Multitasking dan Streaming
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- BRI Market Outlook 2026: Disiplin Valuasi dan Rotasi Sektor Menjadi Kunci
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
Terkini
-
Panduan Memakai Retinol untuk Pemula Usia 30-an, agar Wajah Tidak Breakout
-
50 Contoh Catatan Rapor Wali Kelas Semester Ganjil yang Memotivasi, Ringan dan Menguatkan
-
5 Rekomendasi Moisturizer Retinol untuk Usia 30-an, Menjaga Kulit Tampak Awet Muda
-
7 Bedak yang Cocok untuk ke Gereja agar Hasil Natural dan Tahan Lama
-
5 Cushion Lokal High Coverage yang Tidak Dempul: Anti Cakey, Ampuh Tutup Flek Hitam
-
Apa Beda Sepatu Padel dan Tennis? Ini 7 Rekomendasinya
-
7 Rekomendasi Body Lotion dengan SPF untuk Pemotor, Wajib Pakai agar Tangan Tidak Belang
-
Cek 6 Shio Paling Hoki 15 Desember 2025, Kamu Beruntung atau Tidak Hari Ini?
-
Curhat Komunitas DAS Balantieng, Hulu Menyoal Kompensasi, Hilir Tuntut Ketegasan Polisi
-
Niacinamide vs Vitamin C, Mana yang Lebih Bagus untuk Mencerahkan Wajah?