Suara.com - Dalam dunia pertemanan tidak orang akan menyukai Anda. Bahkan ada saja kasus benalu berkedok teman yang datang dan hanya memanfaatkan kebaikan Anda.
Meski penting membangun hubungan pertemanan dan solidaritas, namun ada baiknya untuk menjauhi teman-teman toksik. Dikutip Suara.com dari Times of India, berikut ini ciri-ciri teman toksik yang harus Anda jauhi.
1. Teman yang manfaatin
Jenis teman seperti ini memang ada di kehidupan nyata. Mereka akan membuat rencana agar tujuan yang mereka buat bisa tercapai. Mulai dari mengundang ke pesta ulang tahun, meningkatkan status sosial, bahkan memanfaatkan kebaikan Anda. Jika sudah terpenuhi tujuannya, saat Anda butuh bantuan, mereka akan hilang dan tidak peduli.
2. Membuang energi
Hampir sama dengan memanfaatkan keadaan, jenis teman yang satu ini justru membuat Anda harus meninggalkan segalanya. Bahkan meninggalkan urusan yang paling penting selain memenuhi kemauan mereka. Cara untuk menghindari jenis teman yang satu ini, Anda perlu tegas dan memberikan batasan. Karena kalau tidak, Anda sama saja membuang energi untuk mereka.
3. Teman yang punya aura negatif
Teman yang satu ini tidak pernah puas dengan apa yang mereka miliki. Akibatnya, mereka selalu mengeluh dan merengek betapa tidak adilnya dunia mereka. Selain itu, jenis teman yang satu ini memang punya aura negatif, di mana mereka selalu berpendapat negatif kepada semua hal. Mereka juga tidak pernah memuji Anda jika Anda melakukan sesuatu yang positif.
4. Ratu drama
Orang yang punya sifat drama queen ini memang umumnya ada pada perempuan. Apapun yang mereka rasakan terlalu drama yang bisa menjadi masalah besar bagi Anda yang berteman dengan mereka. Apapun kesalahan dan permasalahannya, mereka akan selalu berlindung dengan drama yang mereka buat. Hati-hati ya!
5. Tukang kritik
Kritik yang membangun dan bisa mengembangkan motivasi seseorang tentu tidak ada salahnya. Tapi berbeda jika kritik tersebut malah menjatuhkan Anda. Yang perlu diingat adalah, teman sejati justru tidak akan memberikan kritik yang menjatuhkan Anda.
6. Tukang gosip dan julid
Jika Anda menemukan teman yang hobi gosip dan julid, Anda perlu hati-hati dengan mereka. Kemungkinan besar mereka akan menjadikan Anda sebagai bahan gosip mereka, jika Anda tidak rutin berkumpul dengan mereka. Demi menjaga kesehatan mental, ada baiknya segera jauhi teman yang satu ini.
Baca Juga: 5 Perubahan Hidup yang Dirasakan Ketika Semua Temanmu Sudah Menikah
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Serum Vitamin C yang Bisa Hilangkan Flek Hitam, Cocok untuk Usia 40 Tahun
- Sunscreen untuk Usia 50-an Sebaiknya SPF Berapa? Cek 5 Rekomendasi yang Layak Dicoba
- 5 Mobil Diesel Bekas Mulai 50 Jutaan Selain Isuzu Panther, Keren dan Tangguh!
- Harta Kekayaan Abdul Wahid, Gubernur Riau yang Ikut Ditangkap KPK
- 5 Mobil Eropa Bekas Mulai 50 Jutaan, Warisan Mewah dan Berkelas
Pilihan
-
Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
-
Korban PHK Masih Sumbang Ratusan Ribu Pengangguran! Industri Pengolahan Paling Parah
-
Cuma Mampu Kurangi Pengangguran 4.000 Orang, BPS Rilis Data yang Bikin Kening Prabowo Berkerut
-
Rugi Triliunan! Emiten Grup Djarum, Blibli PHK 270 Karyawan
-
Angka Pengangguran Indonesia Tembus 7,46 Juta, Cuma Turun 4.000 Orang Setahun!
Terkini
-
5 Sepatu dengan Desain Klasik dan Timeless, Nyaman Maksimal untuk Jalan Kaki
-
5 Bentuk Kacamata yang Cocok untuk Wajah Bulat, Bikin Lebih Tirus dan Tegas
-
Cuma Rp25 Ribuan, 7 Pilihan Lipstik Purbasari untuk Usia 40 Tahun dengan Kulit Sawo Matang
-
Pure Paw Paw untuk Apa Saja? Lebih dari Sekadar Pelembap Bibir, Ini 7 Manfaat Ajaibnya
-
6 Produk Anti Aging Sariayu agar Kulit Kencang dan Cerah, Cocok untuk 40 Tahun ke Atas
-
Urutan 12 Zodiak Paling Rawan Selingkuh, Siapa yang Hobi Permainkan Hati?
-
Apakah Tinted Sunscreen Bisa Memudarkan Flek Hitam? Cek 5 Pilihan yang Murah dan Bagus
-
Sosok Zohran Mamdani, Wali Kota Termuda dan Muslim Pertama dalam Sejarah New York
-
5 Body Lotion Mengandung SPF 50 untuk Mencerahkan, Cocok untuk Yang Sering Keluar Rumah
-
Profil dan Pendidikan Gusti Purbaya, Kukuhkan Diri sebagai Raja Baru Keraton Solo di Usia 22 Tahun