Suara.com - Kemerdekaan finansial atau financial freedom adalah impian banyak orang khususnya anak muda, karena tidak perlu hidup tanpa berhutang saat ingin membeli sesuatu.
Namun untuk mencapai kebebasan finansial, Allianz Indonesia, Meta Lakhsmi Permata Dewi, Head of Investment Communication & Fund Development Allianz Life Indonesia mengatakan pentingnya melakukan perencanaan keuangan yang matang.
"Di sini kita harus dapat beradaptasi dengan situasi dan kebutuhan yang cenderung berubah dari waktu ke waktu. Sehingga kita bisa memperkuat pondasi kokoh untuk perencanaan keuangan di masa depan," ujar Meta dalam siaran pers Allianz kepada suara.com, Rabu (25/8/2021).
Menurut Meta, untuk membuat rencana keuangan yang adaptif atau dalam menghadapi situasi tak menentu, maka perlu melakukan evaluasi minimal satu kali setiap tahun.
Perlu diingat, siklus perencanaan keuangan terdiri dari penentuan tujuan perencanaan, mengevaluasi kondisi terkini, termasuk apa saja kebutuhan dan situasi yang dihadapi, membuat perencanaan keuangan, mengimplementasikan perencanaan keuangan dan mengevaluasi perencanaan sesuai dengan jangka waktu tertentu.
Selain itu, untuk mencapai financial freedom, perlu melakukan tahapan piramida, dimana tahapan paling penting dari bawah adalah perlunya memenuhi kebutuhan dasar, perlindungan atau proteksi dan memiliki dana darurat.
Selanjutnya, baru dapat naik ke tahap berikutnya untuk memenuhi kebutuhan dana pendidikan, pensiunan dan warisan. Apabila kedua tahap telah terpenuhi maka seseorang dapat melakukan investasi.
Urutan untuk mencapai financial freedom, di antaranya sebagai berikut:
- Financial stability , minimal bisa memenuhi kebutuhan dasar.
- Terbebas dari hutang, dan memiliki dana darurat yang jumlahnya sekitar 3 hingga bulan penghasilan.
Financial freedom berbeda dengan financial independen. Ini karena financkal independency, umumnya dimelihat dana yang dimiliki dapat memenuhi kebutuhan lain, seperti dana pensiun dan dana untuk warisan.
Baca Juga: Angkat Topi! Anak Muda Magelang Berbagi Nasi untuk Pasien Isoman
Sedangkan, financi freedom adalah tahap dimana ketika seseorang mengingin sesuatu dan sudah tidak perlu memikirkan darimana mendapatkan uangnya, sehingga dapat memiliki keinginan tersebut tanpa harus berhutang.
“Apabila kita sudah membangun pondasi kokoh dari piramida tersebut, sudah menentukan tujuan, jangka waktu dan profil risiko dalam melakukan investasi, maka kita harus melengkapi perlindungan perencanaan keuangan, yang salah satunya dapat diperoleh dari produk asuransi," pungkas Meta.
Berita Terkait
Terpopuler
- Lupakan Louis van Gaal, Akira Nishino Calon Kuat Jadi Pelatih Timnas Indonesia
- Mengintip Rekam Jejak Akira Nishino, Calon Kuat Pelatih Timnas Indonesia
- 7 Mobil Keluarga 7 Seater Seharga Kawasaki Ninja yang Irit dan Nyaman
- Link Download Logo Hari Santri 2025 Beserta Makna dan Tema
- 20 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 21 Oktober 2025: Banjir 2.000 Gems, Pemain 110-113, dan Rank Up
Pilihan
-
5 Laga Klasik Real Madrid vs Juventus di Liga Champions: Salto Abadi Ronaldo
-
Prabowo Isyaratkan Maung MV3 Kurang Nyaman untuk Mobil Kepresidenan, Akui Kangen Naik Alphard
-
Suara.com Raih Penghargaan Media Brand Awards 2025 dari SPS
-
Uang Bansos Dipakai untuk Judi Online, Sengaja atau Penyalahgunaan NIK?
-
Dedi Mulyadi Tantang Purbaya Soal Dana APBD Rp4,17 Triliun Parkir di Bank
Terkini
-
Bikin Kulit Glowing Itu Nggak Susah, Cukup Lakukan 3 Kebiasaan Sederhana Ini!
-
Empat Kunci, Satu Pintu: Merayakan Persaudaraan Lintas Iman dan Keberagaman
-
Tradisi Bertemu Inovasi: Ritual Kecantikan Modern dari Filosofi Teh Bangsawan
-
Berapa Harga Bening Skincare? Bisnis Sukses dr. Oky Pratama hingga Punya Rumah Mewah
-
Ngaku Pernah Insecure, Ayu Dewi & Pevita Pearce Ungkap Rahasia Kecantikan Paripurna di ZAP Fest 2025
-
5 Parfum Pria dengan Aroma Kalem: Wangi Awet dan Cocok untuk Berbagai Acara
-
5 Rekomendasi Skincare Set Travel Size yang Praktis Dibawa Bepergian, Gak Ribet!
-
AQUA Bohong Soal Sumber Air? Klarifikasi Danone Sebut Air Akuifer Bikin Publik Makin Ragu
-
7 Krim Malam Mengandung Vitamin E untuk Usia 50 Tahun ke Atas agar Wajah Awet Muda
-
Siapa Ayah Na Daehoon? Setia Dampingi Putranya, Ternyata Punya Jabatan Mentereng