Suara.com - Masa-masa kehamilan dan melahirkan merupakan saat yang berat bagi wanita. Meski begitu, beberapa ibu tetap memutuskan untuk bekerja di saat hamil besar.
Salah satu contoh adalah wanita satu ini. Bukan hanya bekerja saat hamil, ibu ini juga kembali bekerja hanya 72 jam setelah melahirkan.
Melansir New York Post, ibu bernama Lidiya Yankovskaya tersebut bekerja sebagai pemimpin orkestra di opera.
Pada 16 Desember 2021 silam, Lidiya melahirkan anak kedua. Namun, hal ini tidak mengehntikannya untuk bekerja.
Lima hari sebelum melahirkan, Lidiya masih bekerja di sebuah perusahaan opera di Amerika. Kemudian, ibu ini juga sudah masuk bekerja lagi pada 19 Desember 2021.
Lidiya Yankovskaya memang merupakan satu-satunya pemimpin orkestra perempuan di perusahaannya. Wanita ini ingin membuktikan bahwa hamil dan melahirkan tidak membuatnya menjadi lemah.
"Ketika aku melahirkan anak pertama, orang-orang memberitahuku bahwa tidak ada yang mau melihat konduktor hamil, bahwa aku tidak bisa memimpin saat harus merawat bayi, dan bahwa menjadi ibu dan konduktor tidak bisa disatukan," tulis Lidiya lewat Twitter.
Untuk membuktikan bahwa stigma tersebut tidak benar, Lidiya pun menunjukkan bahwa ia mampu kembali bekerja hanya tiga hari setelah melahirkan.
"Aku harap kita mulai melepaskan stigma yang menggelikan dan seksis ini."
Baca Juga: 5 Hal yang Membuat Karyawan Tak Disukai Bos, Jangan Pernah Lakukan!
"Kehamilan dan melahirkan adalah masalah pribadi dan tidak mengganggu kemampuan wanita dalam membuat keputusan apakah dia bisa bekerja atau tidak."
Di sisi lain, Lidiya tetap menegaskan pentingnya dukungan bagi ibu hamil dan melahirkan.
"Kita harus memberi seluruh ibu dan orangtua lebih banyak dukungan. Namun, jangan mengasumsikan jika kehamilan atau menjadi orangtua akan menghalangi seseorang untuk melakukan sesuatu seperti ketika belum menjadi orangtua."
Menurut Lidiya, keputusannya untuk bisa kembali bekerja hanya 3 hari setelah melahirkan tersebut juga berkat dukungan suami.
Sementara Lidiya bekerja, sang suami tidak berkeberatan untuk mengurus anak kedua mereka yang baru dilahirkan.
Namun, Lidiya juga mengakui jika tidak semua perempuan punya dukungan dan kemampuan yang sama untuk pulih dengan cepat setelah melahirkan.
Berita Terkait
Terpopuler
- Penampakan Rumah Denada yang Mau Dijual, Lokasi Strategis tapi Kondisinya Jadi Perbincangan
- Belajar dari Tragedi Bulan Madu Berujung Maut, Kenali 6 Penyebab Water Heater Rusak dan Bocor
- Prabowo Disebut Ogah Pasang Badan untuk Jokowi Soal Ijazah Palsu, Benarkah?
- 3 Shio Paling Beruntung Pekan Ketiga 13-19 Oktober 2025
- 4 Mobil Listrik Termurah di Indonesia per Oktober 2025: Mulai Rp180 Jutaan
Pilihan
-
Warisan Utang Proyek Jokowi Bikin Menkeu Purbaya Pusing: Untungnya ke Mereka, Susahnya ke Kita!
-
Tokoh Nasional dan Kader Partai Lain Dikabarkan Gabung PSI, Jokowi: Melihat Masa Depan
-
Proyek Rp65 Triliun Aguan Mendadak Kehilangan Status Strategis, Saham PANI Anjlok 1.100 Poin
-
Pundit Belanda: Patrick Kluivert, Alex Pastoor Cs Gagal Total
-
Tekstil RI Suram, Pengusaha Minta Tolong ke Menkeu Purbaya
Terkini
-
5 Pilihan Parfum Mykonos Aroma Musk Maskulin Harga di Bawah Rp 100 Ribu
-
Sebut Wasit Ma Ning Hancurkan Impian 270 Juta Masyarakat, Apakah Cristian Gonzales Sudah Pensiun?
-
Rasa Sultan Menu Restoran Dearly Joshua Pacar Ari Lasso: Nasi Campur Seporsi Rp80 Ribu?
-
Mengenal Teknologi Hyper-Bond Wonderskin untuk Tampilan yang Menyatu di Kulit
-
Rahasia Kawah Ijen Terungkap: Panduan Lengkap 2025 untuk Pengalaman Terbaik dan Teraman
-
Mitos Selasa Kliwon, Benarkah Keramat? Sara Wijayanto Gelar Ritual Khusus di Hari Itu
-
7 Sunscreen SPF 50 Terbaik untuk Flek Hitam Sekaligus Bikin Wajah Cerah
-
5 Sepatu Nineten Terbaik untuk Lari, Harga Terjangkau Mulai Rp300 Ribu
-
9 Krim Pemutih Wajah yang Aman, Terdaftar BPOM, dan Terbukti Efektif
-
Denada Punya Berapa Rumah? Jual Aset Lagi, Kondisi Rumah yang Mau Dijual Jadi Sorotan