Suara.com - Seorang wanita 22 tahun membagikan curhatannya yang tidak bisa memakai makeup di hadapan publik. Meski sudah cukup umur, wanita ini dihujat jika tampil dengan makeup.
Melansir The Sun, Shauna Rae adalah wanita 22 tahun yang mengidap kondisi langka dan membuat dirinya terjebak dalam tubuh bocah 8 tahun.
Karena penampilan yang tidak bertambah dewasa, Shauna sering dikira masih anak-anak. Akibatnya, ia dan ibunya dikritik jika memakai makeup.
Lewat unggahan TikTok milik kanal TLC, ibu Shauna membagikan kesulitan yang dialami putrinya setiap memakai makeup.
"Shauna suka berdandan seperti gadis 22 tahun lainnya. Tapi ketika kami keluar bersama, dia mendapat pandangan seperti 'oh wow, apa yang anak itu lakukan?'," cerita sang ibu.
"Sementara aku mendapat pandangan 'bagaimana bisa kau mengizinkan anakmu berdandan seperti ini?'," tambahnya.
Shauna sendiri terjebak di tubuh anak 8 tahun karena penyakit otak yang langka. Karena kondisinya tersebut, Shauna mengungkap bahwa dirinya sering merasa bersalah kepada sang ibu.
"Ibuku harus menjelaskan bahwa aku cukup dewasa untuk membuat keputusan dan mereka tidak percaya padanya," ungkap Shauna.
"Mereka menyebutnya pembohong. Jadi itu tidak menyenangkan. Aku merasa bersalah untuk ibuku karena aku tidak perlu menghadapi kritikan."
Baca Juga: Buktikan Makeup Tebal Bisa Tetap Cantik, Wanita Ini Pakai Foundation hingga Lipstik sampai 10 Lapis
Shauna sendiri paham kenapa orang-orang mengkritik ibunya. Namun, ia berharap agar orang lain mulai berbicara langsung kepadanya dan berhenti menghujat sang ibu.
Selain masalah makeup, Shauna juga mengalami kesulitan soal mencari pasangan kencan. Penyebabnya, banyak yang mengira Shauna sebagai anak kecil dan orang yang tertarik padanya biasanya punya maksud buruk.
"Mengerikan untuk berada di luar sana (mencari pasangan), tapi kau harus mengambil risiko untuk bahagia," ujar Shauna.
Meski begitu, Shauna masih mencoba untuk tetap hidup senormal mungkin terlepas dari kondisinya. Kisah Shauna yang dibagikan di TikTok tersebut juga mendapat dukungan warganet.
"Dia sangat dewasa. Kau bisa bicara padanya dan cukup jelas kalau dia bukan anak-anak," ungkap salah satu komentar.
"Ini membuktikan bahwa orang-orang harus mengurus urusan mereka sendiri karena mereka tidak tahu apa yang terjadi dalam kehidupan orang lain," ujarnya kemudian.
Berita Terkait
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- 5 Lipstik Transferproof untuk Kondangan, Tidak Luntur Dipakai Makan dan Minum
- 5 Rekomendasi Sepatu Running Selevel Adidas Adizero Versi Lokal, Lentur dan Kuat Tahan Beban
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
Pilihan
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
-
Hasil Drawing Play Off Piala Dunia 2026: Timnas Italia Ditantang Irlandia Utara!
-
Pengungsi Gunung Semeru "Dihantui" Gangguan Kesehatan, Stok Obat Menipis!
-
Menkeu Purbaya Lagi Gacor, Tapi APBN Tekor
Terkini
-
Semesta Lagi Romantis, Ini 6 Shio dengan Asmara Paling Bersinar pada 21 November 2025
-
Terpopuler: Breaking News Pelatih Timnas Indonesia hingga Jokowi Melemah
-
Menu Sarapan Rendah Gula yang Cocok untuk Program Diet Harianmu: Praktis, Kenyang Lebih Lama
-
Siswi SMA Cetak Prestasi Nasional Lewat Riset Biolarvasida dari Limbah Dapur
-
Finansial Serba Digital: Praktis Buat Urban, Tantangan Buat Indonesia
-
Skin Booster Bakal Jadi Tren Perawatan Kulit Natural yang Paling Dicari
-
5 Ide Kado Hari Guru Nasional 2025, Sederhana tapi Berkesan
-
5 Cushion yang Bagus untuk Usia 40-an, Garis Halus dan Flek Hitam Tersamarkan
-
5 Cushion dengan SPF 50 untuk Aktivitas Outdoor, Lindungi dari Sinar UV
-
Program Penanaman 1.000 Pohon Gaharu Dorong Ekosistem Industri Berbasis Keberlanjutan