Suara.com - Dalam kehidupan ini, stres sudah menjadi bagian dari hidup yang tentu saja tak mudah untuk dihindari baik itu kecil maupun besar.
Dan meskipun Anda tidak selalu dapat mengendalikan kondisi diri, Anda dapat menetralisasi beban stres yang dialami. Ketika stres menjadi berat, itu bisa berdampak buruk pada kesehatan Anda. Dilansir dari laman Very Well Mind, Minggu (31/1/2022), itulah mengapa penting menyimak tips mengurangi stres yang efektif yang dapat menenangkan pikiran dan tubuh Anda.
1. Meditasi
Meditasi merupakan tips mengurangi stres jangka pendek serta bermanfaat mengelola stres jangka panjang. Anda mungkin mensugesti diri yang diulangi dalam pikiran Anda saat Anda mengambil napas dalam-dalam.
Atau, Anda mungkin perlu beberapa menit untuk fokus pada diri sendiri. Cukup perhatikan apa yang Anda lihat, dengar, cicipi, sentuh, dan cium.
2. Olahraga Jalan
Tak harus bergerak berlebihan, sebenarnya olahraga ringan seperti berjalan kaki ini diklaim mampu membantu menurunkan stres.
Pemanangan di sekitar, tak hanya menyehatkan pikiran dari stres melainkan membuat mata sejenak beristirahat dari gadget atau komputer saat bekerja berjam-jam.
3. Pelukan Dari Orang Tercinta
Baca Juga: Menjaga Kehamilan dalam Buku Hamil Sehat dengan Beragam Olahraga Ibu Hamil
Sentuhan fisik dapat melakukan banyak hal untuk menghilangkan stres Anda. Memeluk orang yang dicintai bisa sangat bermanfaat. Saat Anda memeluk seseorang, oksitosin (juga dikenal sebagai "hormon pelukan") dilepaskan. Oksitosin dikaitkan dengan tingkat kebahagiaan yang lebih tinggi dan tingkat stres yang lebih rendah.
4. Menikmati Aromaterapi
Aromaterapi memiliki manfaat nyata untuk menghilangkan stres karena dapat membantu Anda merasa berenergi, lebih santai, atau lebih hadir pada saat itu. Penelitian menunjukkan aroma tertentu dapat mengubah aktivitas gelombang otak dan menurunkan hormon stres dalam tubuh.
5. Makanan Diet Seimbang
Mengonsumsi makanan sehat dapat membantu Anda memerangi stres dalam jangka panjang. Makanan seperti telur, alpukat, dan kenari mendukung pengaturan suasana hati dan keseimbangan energi.
Gula darah tentu saja akan melonjak, jika Anda terlalu sering mengonsumsi produk karbohidrat olahan seperti keripik kentang, hingga kue kering.
Berita Terkait
Terpopuler
- Feri Amsari Singgung Pendidikan Gibran di Australia: Ijazah atau Cuma Sertifikat Bimbel?
- 7 Mobil Kecil Matic Murah untuk Keluarga Baru, Irit dan Perawatan Mudah
- Gugat Cerai Hamish Daud? 6 Fakta Mengejutkan di Kabar Perceraian Raisa
- 21 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 22 Oktober 2025, Dapatkan 1.500 Gems dan Player 110-113 Sekarang
- Pria Protes Beli Mie Instan Sekardus Tak Ada Bumbu Cabai, Respons Indomie Bikin Ngakak!
Pilihan
-
Superkomputer Prediksi Arsenal Juara Liga Champions 2025, Siapa Lawan di Final?
-
Bayar Hacker untuk Tes Sistem Pajak Coretax, Menkeu Purbaya: Programmer-nya Baru Lulus SMA
-
Perbandingan Spesifikasi HONOR Pad X7 vs Redmi Pad SE 8.7, Duel Tablet Murah Rp 1 Jutaan
-
Di GJAW 2025 Toyota Akan Luncurkan Mobil Hybrid Paling Ditunggu, Veloz?
-
Heboh Kasus Ponpes Ditagih PBB hingga Diancam Garis Polisi, Menkeu Purbaya Bakal Lakukan Ini
Terkini
-
5 Pilihan Parfum untuk Ngantor, Wanginya Elegan dan Gak Mencolok di Ruangan AC
-
6 Merek Parfum Lokal yang Terkenal Tahan Lama dan Tidak Hilang saat Terkena Keringat, Apa Saja?
-
Sunscreen dengan Zinc Oxide Terbaik untuk Atasi Flek Hitam, Cek 5 Rekomendasinya
-
Hamish Daud Curhat Raisa Pendiam di Depannya: Seperti Apa Kecocokan Gemini vs Pisces?
-
6 Shio Paling Beruntung di Sabtu, 25 Oktober 2025: Siapa yang Dipayungi Rezeki?
-
Sunscreen SPF 50 Bertahan Berapa Jam di Kulit? Ini 7 Pilihan Terbaik, Mulai Rp12 Ribuan
-
Telur Cangkang Putih vs Coklat, Mana yang Lebih Sehat dan Bergizi? Cek Faktanya
-
Wacana Pemutihan Tunggakan Iuran BPJS Kesehatan, Apa Syaratnya?
-
Halal Beauty Jadi Tren Baru: Bukti Kalau Kecantikan dan Kepercayaan Bisa Satu Paket
-
Susu Sapi Siap Digeser? Pecinta Kopi Beralih ke Bahan Nabati Seperti Oat dan Coconut Milk