Suara.com - Anda kemungkinan pernah mendengar tentang microdosing dalam konteks selain skincare. Microdosing dalam konteks lain merupakan praktik minum obat dengan dosis yang sangat minim untuk menuai manfaatnya sambil meminimalkan efek samping yang merugikan, seperti kecemasan. Namun tahukah Anda bahwa metode microdosing dapat diterapkan pada rutinitas perawatan kulit? Apa itu microdosing skincare?
Microdosing skincare sudah menjadi kata kunci paling banyak dicari di jagat dunia maya dan tak sedikit ahli yang telah membicarakan hal ini. Untuk mempelajari lebih lanjut tentang manfaat microdosing skincare, simak ulasan Kaleigh Fasanella yang dikutip dari laman Real Simple.
Apa itu microdosing skincare?
Microdosing skincare adalah metode yang mengacu pada penggunaan konsentrasi bahan aktif tertentu yang lebih rendah untuk membantu meningkatkan tolerabilitas kulit. Ketika menggunakan produk dengan konsentrasi yang lebih rendah, Anda masih akan melihat hasilnya, tetapi ini mengurangi risiko reaksi negatif, terutama bagi pemilik kulit sensitif.
Dokter kulit selalu merekomendasikan untuk menggunakan kekuatan yang lebih rendah dengan nyaman dan konsisten daripada menggunakan kekuatan yang lebih tinggi yang mengganggu fungsi skin barrier.
Bahan apa yang harus ditekan? Sederhananya, Anda harus melakukan microdosing skincare pada bahan perawatan kulit apa pun yang diketahui berpotensi mengiritasi atau menyebabkan sensitivitas, termasuk retinoid, exfoliating acid seperti AHA, BHA, dan PHA, serta vitamin C.
Retinol dan asam pengelupasan adalah dua bahan utama yang paling berguna dalam microdosing karena penggunaannya lebih jarang atau dalam bentuk lebih encer sehingga memungkinkan kulit melalui periode adaptasi yang lebih mulus.
Meskipun efektif, retinol dikaitkan dengan iritasi saat kulit beradaptasi dalam beberapa minggu pertama. Jadi, Anda bisa mengencerkannya dengan pelembap dan menerapkannya lebih jarang untuk mengurangi iritasi. Selain konsentrasi rendah, mulailah dengan mengoleskan produk setiap hari atau bahkan lebih jarang untuk mencegah iritasi.
Apakah ada bahan yang tidak boleh Anda gunakan dalam microdosing?
Baca Juga: Walau Bagus untuk Kulit, Langsung Menaruh Siput Hidup ke Wajah Bisa Menyebabkan Infeksi Parasit!
Tabir surya pada dasarnya adalah satu-satunya bahan skincare yang tidak boleh diminimalisir. Untuk mendapatkan nilai SPF yang ada di botol kemasan, Anda perlu menggunakan cukup tabir surya agar benar-benar berfungsi.
Jika Anda tidak menggunakan jumlah yang cukup, yaitu sekitar setengah sendok teh untuk wajah dan leher, kemampuan perlindungannya akan menipis sehingga meningkatkan risiko kulit terbakar dan kerusakan kulit.
Apakah ada kerugian dari microdosing?
Singkatnya, tidak ada kerugian dari microdosing skincare. Kulit tidak mendapatkan konsentrasi bahan aktif terlalu tinggi, tapi ini bermanfaat sebagai pintu gerbang untuk rutinitas perawatan kulit lengkap.
Tidak ada yang salah dengan memulai skincare dari konsentrasi yang rendah dan lambat. Terlebih, teknik microdosing skincare ini bagus melindungi kulit sensitif dari risiko iritasi dengan tetap mendapat manfaat skincare.
Bagaimana menurut Anda? Sudah semakin paham tentang apa itu microdosing skincare?
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
 - 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
 - 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
 - 4 Mobil Bekas 7 Seater Harga 70 Jutaan, Tangguh dan Nyaman untuk Jalan Jauh
 - 5 Rekomendasi Mobil Keluarga Bekas Tahan Banjir, Mesin Gagah Bertenaga
 
Pilihan
- 
            
              Tragedi Pilu dari Kendal: Ibu Meninggal, Dua Gadis Bertahan Hidup dalam Kelaparan
 - 
            
              Menko Airlangga Ungkap Rekor Kenaikan Harga Emas Dunia Karena Ulah Freeport
 - 
            
              Emas Hari Ini Anjlok! Harganya Turun Drastis di Pegadaian, Antam Masih Kosong
 - 
            
              Pemilik Tabungan 'Sultan' di Atas Rp5 Miliar Makin Gendut
 - 
            
              Media Inggris Sebut IKN Bakal Jadi Kota Hantu, Menkeu Purbaya: Tidak Perlu Takut!
 
Terkini
- 
            
              7 Fakta Kereta Rata Pralaya, Pusaka Kraton Solo untuk Pemakaman Pakubuwono XIII
 - 
            
              7 Rekomendasi Warna Lipstik Pigmented untuk Kulit Sawo Matang, Mulai Rp50 Ribuan
 - 
            
              5 Rekomendasi Sunscreen Azarine Mengandung Vitamin C untuk Kulit Remaja Berjerawat
 - 
            
              Urutan Skincare Cowok Remaja hingga Dewasa Muda Biar Wajah Cerah: Ini Rekomendasinya
 - 
            
              3 Zodiak Paling Beruntung soal Asmara di November 2025, Cinta Lagi Manis-manisnya
 - 
            
              6 Model Frame Kacamata yang Stylish dan Keren di 2025, Mana Pilihanmu?
 - 
            
              Kapan Jumat Kliwon Bulan November 2025? Catat Ini Tanggalnya
 - 
            
              Normalnya, Sehari Kentut Berapa Kali? Ini Kata Ahli Gizi soal Batas Jumlah yang Sehat
 - 
            
              5 Sepatu Uniseks dan Palugada: Serba Bisa buat Ngantor, Nge-gym, dan Jalan!
 - 
            
              Arti Mimpi Pasangan Selingkuh Menurut Islam dan Cara Menyikapinya: Apakah Benar Kejadian?