Suara.com - Banyak orang yang menggunakan kata hemat dan pelit secara bergantian, seolah-olah keduanya adalah kata berbeda. Agar tidak keliru lagi, simak ulasan tentang perbedaan antara hemat dan pelit, seperti dilansir dari laman Frugal Minimalist Kitchen, Sabtu (12/3/2022).
Sebagai kata sifat, perbedaan antara hemat dan pelit bisa dilihat dari kecenderungan tertentu. Hemat menghindari pengeluaran yang tidak perlu, baik uang atau apa pun yang akan digunakan atau dikonsumsi serta menghindari pemborosan. Di sisi lain, pelit bisa sangat dekat dengan tamak, yakni sangat serakah dan kikir.
Perbedaan utama antara hemat dan pelit adalah fokus dan niat di balik keinginan untuk menghemat uang. Orang hemat fokus mendapatkan nilai terbaik untuk uang mereka, sementara orang pelit fokus pada keuntungan tanpa mempertimbangkan kualitas atau faktor lain.
Apa Artinya Hemat?
Menurut definisi kamus, arti kata sifat hemat adalah seseorang yang hidup sederhana dan ekonomis. Berhemat berarti berusaha mendapatkan nilai terbaik untuk harganya. Hemat berfokus pada nilai. Ini umumnya digunakan untuk menggambarkan seseorang yang tidak menghabiskan banyak uang.
Umumnya tujuan utama orang hemat adalah menghemat uang, tetapi mereka tidak melakukannya dengan mengorbankan hal lain. Kebalikan dari hemat adalah boros dan impulsif.
Apa Artinya Pelit?
Orang pelit mungkin saja lebih ekstrim daripada orang yang suka barang-barang murah. Namun kalau dibilang pelit, itu jelas menghina mereka. Umumnya seseorang akan disebut pelit jika praktek ketat keuangannya berdampak negatif pada orang lain.
Baca Juga: 4 Tanda Kamu Butuh segera Belanja, Jangan Pelit pada Diri Sendiri
Hemat dan Pelit secara Bersamaan, Bisakah?
Kedua kata ini digunakan untuk menggambarkan seseorang yang enggan berpisah dengan uangnya. Orang hemat adalah seseorang yang sangat berhati-hati dalam membelanjakan uang, enggan mengeluarkan uang dan merasa gratis selalu lebih baik.
Nah, berbeda dengan orang hemat, orang pelit adalah orang yang tidak suka membagi atau membelanjakan uangnya untuk kepentingan orang lain. Inilah perbedaan antara hemat dan pelit yang cukup mencolok.
Misalnya, A menganggap dirinya hemat karena berhati-hati dengan uangnya dan tidak mau menyia-nyiakannya. Orang lain di sekitar A bisa melihatnya sebagai orang pelit karena dia menolak memberikan gaji yang layak kepada karyawannya atau sekedar beramal.
Kontributor : Yulia Kartika Dewi
Berita Terkait
Terpopuler
- Pelatih Argentina Buka Suara Soal Sanksi Facundo Garces: Sindir FAM
- Kiper Keturunan Karawang Rp 2,61 Miliar Calon Pengganti Emil Audero Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
- 30 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 28 September: Raih Hadiah Prime Icon, Skill Boost dan Gems Gratis
Pilihan
-
Lowongan Kerja PLN untuk Lulusan D3 hingga S2, Cek Cara Daftarnya
-
Here We Go! Jelang Lawan Timnas Indonesia: Arab Saudi Krisis, Irak Limbung
-
Berharap Pada Indra Sjafri: Modal Rekor 59% Kemenangan di Ajang Internasional
-
Penyumbang 30 Juta Ton Emisi Karbon, Bisakah Sepak Bola Jadi Penyelamat Bumi?
-
Muncul Tudingan Ada 'Agen' Dibalik Pertemuan Jokowi dengan Abu Bakar Ba'asyir, Siapa Dia?
Terkini
-
Promo Superindo Hari Ini 1 Oktober 2025: Diskon Kopi, Susu, dan Kebutuhan Harian
-
30+ Ide Nama Panggilan Nenek yang Unik dan Kekinian, Biar Terlihat Muda
-
Ramalan Zodiak 1 Oktober 2025: Peluang Baru di Awal Bulan untuk 12 Bintang
-
Tiket MotoGP Mandalika Hampir Ludes! Apa yang Bikin Event Ini Jadi Magnet Wisata Dunia?
-
Ahmad Sahroni Titip Minta Maaf ke Masyarakat Indonesia, Ferry Irwandi Balas Menohok
-
Urutan Skincare yang Benar, Moisturizer Dulu atau Sunscreen Dulu?
-
5 Rekomendasi Toko Batik Murah di Jogja: Pilihan Beragam, Harga Terjangkau
-
Terpopuler: Pidato Kahiyang Ayu Disorot, Ayah Ojak Pamer Emas Segambreng
-
Moisturizer Glowsophy untuk Umur Berapa? Ini 2 Rekomendasinya Agar Kulit Glowing Sejak Remaja
-
Siapa Hera Lubis yang Laporkan Ferry Irwandi ke Polisi? Ini Profilnya