Suara.com - Viral emak-emak alias para ibu yang tergabung dalam Suara Ibu Peduli Harga Kebutuhan Pokok menandatangi petisi untuk Presiden Jokowi agar menurunkan harga minyak goreng.
Dalam petisi tersebut, disebutkan bahwa kenaikan harga minyak goreng yang terus merangkak naik menyusahkan para emak untuk memasak dan mengolah makanan.
"Bapak Presiden, negara kita memang memiliki ragam cara mengolah masakan. Dari menggoreng, mengukus, merebus, memanggang, mengasap, dan lain-lain. Tapi menggoreng menjadi pilihan utama dalam memasak karena relatif lebih mudah dan murah," tulis keterangan petisi tersebut yang dibagikan di Change.org, dikutip Suara.com, Jumat (18/3/2022).
Bahkan menurut petisi tersebut, sulitnya akses minyak goreng menganggu proses pemberian Makanan Pendamping ASI atau MPASI. Lantaran minyak goreng juga jadi sumber lemak bagi tumbuh kembang anak.
Diakui juga dalam petisi tersebut jika pemerintah sudah memberikan subsidi alternatif minyak curah sebagai pengganti minyak goreng kemasan, tapi menurut para ibu-ibu ini minyak curah tidak lebih sehat dibanding minyak kemasan yang sudah dilakukan 2 kali penyaringan.
"Namun minyak goreng curah memiliki dampak negatif terhadap kesehatan ke depannya. Tidakkah kami sebagai warga negara memiliki hak atas kesehatan yang layak, Pak? tentu dengan minyak goreng yang melalui proses penyaringan maksimal," ungkap petisi itu.
Disampaikan pula kebijakan presiden yang mencabut harga eceran tertinggi (HET) minyak goreng kemasan membuat tiba-tiba minyak goreng banjir di pasaran, tapi harganya tergolong sangatlah mahal.
"Disamping itu, tidak semua rakyat Bapak bisa mengakses pasar swalayan. Pasar tradisional menjadi pilihan utama untuk akses terhadap sumber kebutuhan pokok. Tapi yang terjadi kemudian, harga di pasar tradisional pun juga menjadi naik," tutur petisi tersebut.
Di sampaikan pula, beberapa harga kebutuhan pokok lain yang merangkak naik jelang Ramadan disebut semakin mencekik ekonomi keluarga Indonesia.
Baca Juga: Kontroversi Megawati soal Minyak Goreng, Kemal Palevi: Penjual Gorengan Gimana Bu?
Adapun petisi yang baru diluncurkan pada Kamis, 17 Maret 2022 tersebut, hanya dalam waktu 20 jam sudah ditandatangani lebih dari 230 orang.
Jika Anda, tertarik menandatangani petisi tersebut bisa mengaksesnya di sini.
Berita Terkait
Terpopuler
- Siapa Saja 5 Pelatih Tolak Melatih Timnas Indonesia?
- 5 Rekomendasi Bedak Cushion Anti Longsor Buat Tutupi Flek Hitam, Cocok Untuk Acara Seharian
- 10 Sepatu Jalan Kaki Terbaik dan Nyaman dari Brand Lokal hingga Luar Negeri
- 5 Pilihan Sunscreen Wardah dengan SPF 50, Efektif Hempas Flek Hitam hingga Jerawat
- 23 Kode Redeem FC Mobile 6 November: Raih Hadiah Cafu 113, Rank Up Point, dan Player Pack Eksklusif
Pilihan
-
PSSI Kalah Cepat? Timur Kapadze Terima Tawaran Manchester City
-
Menkeu Purbaya Segera Ubah Rp1.000 jadi Rp1, RUU Ditargetkan Selesai 2027
-
Menkeu Purbaya Kaji Popok Bayi, Tisu Basah, Hingga Alat Makan Sekali Pakai Terkena Cukai
-
Comeback Dramatis! Persib Bandung Jungkalkan Selangor FC di Malaysia
-
Bisnis Pizza Hut di Ujung Tanduk, Pemilik 'Pusing' Berat Sampai Berniat Melego Saham!
Terkini
-
5 Rekomendasi Obat Jerawat Ampuh: Bisa Kempeskan dalam Semalam, Tak Khawatir Berbekas
-
Vitamin Apa Untuk Menghilangkan Flek Hitam? Ini 5 Pilihan Skincare dengan Bahan Aktif Paling Aman
-
Krim Apa yang Cepat Menghilangkan Flek Hitam? Ini 5 Rekomendasinya
-
6 Lulur Mandi Murah untuk Mencerahkan Kulit, Harga Mulai dari Rp18 Ribuan Saja
-
5 Pilihan Lip Balm SPF untuk Lindungi Bibir saat Upacara Hari Pahlawan, Harga Terjangkau
-
5 Serum Vitamin C Terbaik untuk Meratakan Warna Kulit di Usia 30 Tahun, Bye Kulit Kusam!
-
Mengenang Antasari Azhar: Dari Jaksa Tegas hingga Ketua KPK di Era SBY yang Kontroversial
-
4 Shio Paling Hoki Secara Finansial Hari Ini: Rezeki Mengalir Deras!
-
5 Pilihan Sampo Hijab untuk Atasi Rambut Rontok dan Ketombe, Mulai Rp19 Ribuan
-
9 Inspirasi Outfit Hari Pahlawan Simpel untuk Acara Kantor, Sat Set Anti Ribet