Suara.com - Banyak orang takut memulai bisnis lantaran tak ingin menghadapi risiko kerugian yang mungkin akan terjadi. Padahal, ada cara untuk meminimalkan risiko kerugian dalam berbisnis.
Yuk, simak tips memulai bisnis dengan modal kecil dari Raymond Chin, Co-Founder dan CEO Ternak Uang, agar kamu tak lagi takut dan ragu menjadi seorang pebisnis. Ini dia, mengutip siaran pers yang diterima Suara.com.
1. Lakukan riset
Riset diperlukan untuk validasi, apakah ide kamu akan bekerja atau tidak. Dalam praktiknya, riset terbagi dua, yaitu riset pasar dan riset kompetitor. Riset pasar fokus ke survei konsumen. Sedangkan riset kompetitor bisa dengan menganalisis lalu membandingkan kekurangan dan kelebihan produk kompetitor dengan produk yang akan dijual.
Seandainya banyak kompetitor di sekitar, fokus ke USP (Unique Selling Proposition), yaitu keunikan atau hal yang membedakan produk yang akan kita tawarkan.
2. Produk
Untuk memulai bisnis, usahakan tidak stok barang dengan jumlah yang banyak. Ciptakan minimum viable product (MVP) untuk mendapatkan feedback dari konsumen, sehingga kita mengetahui apa yang diinginkan konsumen.
Kemudian, untuk besaran margin keuntungan dari modal, Raymond merekomendasikan keuntungan di kisaran 50 persen. Tapi untuk pemula, dipersilakan untuk memperkecilnya lagi.
3. Pemasaran
Baca Juga: Niat Sedekah Agar Bisnis Lancar, Berikut Doa Lengkap dan Cara Mengamalkan
Ada tiga hal yang perlu ditekankan pada bagian pemasaran. Pertama, perhatikan fondasi bisnis, seperti logo. Kedua, komunikasi yang baik, termasuk dengan suplier dan konsumen. Ketiga, pasarkan lewat jalur organic channel dengan menggunakan platform media sosial. Kemudian, jangan malu untuk menjemput bola, coba tawarkan produk yang dijual kepada orang terdekat.
4. Operasional
Pada dasarnya, operasional bisnis disokong oleh kegiatan-kegiatan yang harus dilakukan untuk menggerakkan bisnis, termasuk urusan administrasi. Setelah proses administrasi beres, catat pemasukan dan pengeluaran. Lalu, catat inventori, juga stok barang.
5. Modal
Modal tidak menjadi ukuran kesuksesan dalam bernisnis. Kalau modal minim sekali, bisa menggunakan sistem pre-order. Untuk alokasi modal, Raymond merekomendasikan komposisi 40% (R&D) : 40% (produk) : 20% (distribusi).
Nah, itulah lima hal yang harus diperhatikan untuk kamu yang ingin memulai bisnis dengan modal kecil. Selamat mencoba!
Berita Terkait
Terpopuler
- Viral Video 7 Menit Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach, Praktisi Hukum Minta Publik Berhati-hati
- Prabowo Dikabarkan Kirim Surat ke DPR untuk Ganti Kapolri Listyo Sigit
- Tutorial Bikin Foto di Lift Jadi Realistis Pakai Gemini AI yang Viral, Prompt Siap Pakai
- 5 Fakta Viral Video 7 Menit Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach, Publik Penasaran!
- Profil Komjen Suyudi Ario Seto, Calon Pengganti Kapolri Listyo Sigit Prabowo?
Pilihan
-
Perang Tahta Sneakers Putih: Duel Abadi Adidas Superstar vs Stan Smith. Siapa Rajanya?
-
Viral Taiwan Resmi Larang Indomie Soto Banjar Usai Temukan Kandungan Berbahaya
-
Ketika Politik dan Ekonomi Turut Membakar Rivalitas Juventus vs Inter Milan
-
Adu Kekayaan Komjen Suyudi Ario Seto dan Komjen Dedi Prasetyo, 2 Calon Kapolri Baru Pilihan Prabowo
-
5 Transfer Pemain yang Tak Pernah Diduga Tapi Terjadi di Indonesia
Terkini
-
1 Detik Sebelum Pengumuman Hasil Seleksi Administrasi PMO Koperasi Merah Putih Malam Ini
-
Apakah PPPK Paruh Waktu Dapat THR dan Gaji ke-13? Ini Aturannya
-
6 Rekomendasi Moisturizer Glad2Glow untuk 50 Tahun ke Atas, Wajah Jadi Bercahaya
-
Cara Membedakan Sepatu New Balance 574 Ori dan KW agar Tidak Terkecoh
-
Jangan Cuma Cari Kerja! Ini Cara Generasi Muda Ciptakan Peluang Usaha Sendiri Sejak Sekolah
-
Adu Kekayaan Tasya Farasya Vs Ahmad Assegaf yang Diguncang Isu Cerai
-
7 Rekomendasi Parfum dengan Aroma Kopi Tahan Lama, Bikin Kesan Misterius dan Tak Terlupakan
-
Dompet Aman! Ini 5 Trik Hemat Belanja Kebutuhan Rumah Tangga
-
Mentoring Lintas Generasi hingga Akses Karier: Ini Terobosan Baru Alumni Prasmul
-
Viral di Anak SD! Tutorial Bikin Gasing Penghapus Pemadam Berputar Kencang dan Lama