2. Lebih Sedikit Barang yang Dibuang
Kita tidak hanya menggunakan lebih sedikit sumber daya ketika kita thrifting, tetapi secara keseluruhan, lebih sedikit barang yang dibuang juga. Berbelanja barang bekas adalah cara yang bagus untuk memberikan rumah baru bagi beberapa barang keren yang akan berakhir di tempat sampah.
Dalam masyarakat konsumerisme saat ini, orang sering membeli barang tanpa menyadari bahwa mereka tidak benar-benar membutuhkannya, dan dengan barang yang murah dan mudah dijangkau, orang cenderung membuangnya. Untuk membantu mengurangi dampak hal ini terhadap lingkungan, kita dapat memilih untuk menyumbangkan barang-barang daripada membuangnya dan mempertimbangkan untuk mencari barang bekas saat kita membutuhkan sesuatu.
3. Kurangnya Polusi Kimia
Dibutuhkan banyak manufaktur dan pengolahan untuk dapat menciptakan barang baru. Dalam hal pakaian, tekstil perlu ditanam menggunakan pestisida, dan kemudian kain tersebut diperlakukan dengan bahan kimia dan pewarna yang keras yang tidak hanya berbahaya bagi lingkungan tetapi juga bagi kesehatan kita.
Saat membuat kain sintetis, gas rumah kaca dilepaskan yang berkontribusi pada perubahan iklim. Bahan kimia ini mencemari air, tanah, dan udara kita, dan ini dapat berdampak pada satwa liar dan kualitas banyak sumber daya yang kita gunakan untuk bertahan hidup.
Racun juga dapat mengganggu hormon dan mikrobioma usus kita, dan masih ada penelitian yang belum terungkap tentang bagaimana bahan kimia ini dapat berdampak pada tubuh kita. Dengan memilih untuk membeli barang bekas, kita tidak mendukung permintaan produk baru yang dibuat menggunakan bahan kimia ini, dan dampak negatif barang tersebut terhadap kesehatan juga bisa jauh lebih kecil dibandingkan dengan membeli barang baru.
Berita Terkait
Terpopuler
- Breaking News! PSSI Resmi Umumkan Pelatih Timnas Indonesia
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
- 5 Rekomendasi Cushion Mengandung Skincare Anti-Aging Untuk Usia 40 Ke Atas
- Djarum Buka Suara soal Pencekalan Victor Hartono dalam Kasus Dugaan Korupsi Tax Amnesty
- 5 Smartwatch Terbaik untuk Olahraga dan Pantau Detak Jantung, Harga Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
Terkini
-
7 Rekomendasi Parfum Wangi Ringan yang Fresh di Indomaret untuk Guru
-
5 Serum Vitamin C untuk Ibu Rumah Tangga, Bye-bye Kusam dan Tanda Penuaan Kulit
-
Lompatan Baru Wisata Jakarta: Destinasi Terintegrasi dari Pantai, Mangrove, hingga Outbound
-
5 Rekomendasi Sepatu Lari Selain Asics Nimbus untuk Daily Trainer yang Empuk
-
OMG Creator Fest 2025, Ruang Kreatif Baru untuk Mendorong Perempuan Muda Berkarya dan Berkarier
-
Wangi Nusantara, Ini 7 Merek Parfum Indonesia yang sedang Naik Daun!
-
10 Rekomendasi Bedak untuk Ibu Rumah Tangga yang Mencerahkan dan Anti Menor
-
10 Ide Buket Hari Guru yang Murah tapi Tetap Cantik dan Berkesan
-
5 Rekomendasi Tone Up Cream untuk Mencerahkan Kulit Instan, Mulai Rp20 Ribuan
-
KUIS Uji Nyali: Tebak Nama Gunung-Gunung Megah Ini