Suara.com - Dalam sebuah hubungan, tidak mungkin berjalan mulus begitu saja. Selalu ada fase di mana hubungan mengalami masalah terhadap berbagai hal. Itu juga yang mendorong pasangan akan mengalami stres dalam menjalani hubungan.
Biasanya, stres hubungan ini akan menumbuhkan berbagai pikiran negatif yang justru berdampak buruk. Oleh sebab itu, ketika sedang mengalami stres hubungan, diperlukan penanganan agar tidak berdampak buruk.
Menangani stres hubungan sendiri dapat dilakukan dengan berbagai cara. Melansir laman Hindustantimes, Konselor hubungan dan terapis pernikahan, Clinton Power memberikan beberapa saran yang dapat dilakukan untuk menangani stres hubungan, di antaranya sebagai berikut.
Jalin persahabatan dengan pasangan
Penting untuk tidak hanya membangun hubungan romantis, tetapi juga persahabatan dengan pasangan. Ketika keduanya membangun persahabatan, itu akan membuatnya saling mengerti dan menghargai satu sama lain. Apalagi ketika hubungan sedang bermasalah.
Kembangkan kepercayaan, kesetiaan, dan komitmen
Pasangan juga penting memiliki komitmen yang jelas satu sama lain. Dengan sebuah komitmen, akan terbangun kesetiaan dan kepercayaan sehingga ketika ada masalah tidak berlarut-larut. Hal tersebut juga yang membuat risiko stres dalam hubungan berkurang.
Bersikap responsif
Pasangan harus bisa responsif terhadap kebutuhan satu sama lain. Penting juga untuk mengetahui sisi emosional satu sama lain. Dengan begitu, ia akan mengetahui apa yang dirasakan pasangannya dalam berbagai situasi.
Tunjukkan rasa sayang
Rasa sayang akan membantu mengurangi stres dalam hubungan. Hal ini karena pasangan mengetahui jika kekasihnya menyayanginya. Dengan kasih sayang, itu akan memberikan dampak baik bagi kesehatan mental dan fisik. Penting juga melakukan seks di tengah kesibukan untuk membuat hubungan menjadi lebih intim.
Coba komunikasi yang baik
Komunikasi adalah sebuah kunci dalam hubungan. Ketika ada masalah atau konflik, komunikasi dapat membantu menyelesaikan hal tersebut. Meski demikian, komunikasi yang dilakukan tetap harus tenang dan terbuka. Dengan begitu keduanya dapat memecahkan masalah yang dihadapi.
Ciptakan nilai-nilai bersama, tujuan hidup, dan visi untuk masa depan
Saat menjalin hubungan, pasangan dapat menciptakan visi ke depannya. Bicarakan masalah hubungan tersebut di masa depan. Dengan begitu, sebuah masalah tidak akan mengganggu karena visi, tujuan, serta nilai-nilai yang telah disepakati yang akan menyatukan keduanya.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
- 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
- 4 Mobil Bekas 7 Seater Harga 70 Jutaan, Tangguh dan Nyaman untuk Jalan Jauh
- 5 Rekomendasi Mobil Keluarga Bekas Tahan Banjir, Mesin Gagah Bertenaga
Pilihan
-
Cuma Mampu Kurangi Pengangguran 4.000 Orang, BPS Rilis Data yang Bikin Kening Prabowo Berkerut
-
Rugi Triliunan! Emiten Grup Djarum, Blibli PHK 270 Karyawan
-
Angka Pengangguran Indonesia Tembus 7,46 Juta, Cuma Turun 4.000 Orang Setahun!
-
HUT ke 68 Bank Sumsel Babel, Jajan Cuma Rp68 Pakai QRIS BSB Mobile
-
6 Rekomendasi HP Snapdragon Paling Murah untuk Kebutuhan Sehari-hari, Mulai dari Rp 1 Jutaan
Terkini
-
Sunscreen Facetology Cocok untuk Kulit Apa? Intip Perbedaan 3 Variannya Sebelum Beli
-
Link Resmi Download Kalender Hijriah 2026, Lengkap dengan Jadwal Idul Fitri dan Idul Adha!
-
5 Rekomendasi Lotion Calamine untuk Atasi Gatal Cacar Air, Dijamin Ampuh!
-
Asal-usul Makanan Bakso di Indonesia, Awalnya dari Daging Babi?
-
Ngomong di Depan Umum Bikin 'Blank'? Ini 10 Jurus Ampuh Public Speaking Biar Gak Lagi Gemetaran
-
5 Kebiasaan Sederhana yang Bikin Kulit Glowing Alami dan Sehat Maksimal
-
7 Eye Cream Terbaik untuk Usia 40 Tahun, Bantu Atasi Kerutan dan Mata Lelah!
-
5 Cream Penghilang Flek Hitam Usia 40 di Apotek, Kulit Kusam Auto Jadi Glowing
-
7 Lipstik Lokal Warna Nude yang Tidak Pucat dan Tahan Lama untuk Pekerja
-
Rahasia Kulit Awet Muda: Peran Air dalam Hyaluronic Acid