Suara.com - Meghan Markle disebut semakin percaya diri tampil di depan publik walaupun tanpa sang suami Pangeran Harry. Pakar bahasa tubuh Darren Stanton menyebut bahwa kepercayaan diri Meghan telah tumbuh, bahkan ketika di depan wartawan sekalipun.
Darren menemukan gelagat itu pada aksi Meghan dalam wawancara video untuk Variety. Aktor asal Amerika Serikat itu berbicara tentang cara keluarganya menangani kesedihan mereka setelah kematian Ratu Elizabeth. Serta mengungkapkan informasi manis tentang dua anaknya, Archie dan Lilibet.
"Saya percaya Meghan datang fengan percaya diri ketika dia sendirian. Dia tampaknya telah tumbuh dalam kepercayaan diri, terutama selama penampilan sendiri dengan media," kata Darren kepada Slingo.
Meski begitu, Darren menjelaskan bahwa bukan berarti Meghan jadi tidak percaya diri saat bersama Harry. Hanya saja, perempuan 41 tahun itu terlihat lebih nyaman dan percaya diri ketika tampil sendirian di layar.
"Duchess mampu "menghidupkan pesona" dengan pewawancara melalui kontak mata dan senyumnya," imbuhnya.
Darren mengungkapkan bagaimana teknik tersebut akan membuat seseorang merasa "istimewa" selama pembicaraan berlangsung.
"Hal pertama dengan Meghan dalam klip ini adalah dia memiliki kontak mata yang luar biasa dengan siapa saja dia berbicara," katanya.
Walaupun kontak mata hanya terjadi selama beberapa detik, menurut Darren, itu pun cukup berarti bagi lawan bicaranya. Hal itu yang dilakukan Meghan selama acara tersebut.
"Dia juga tidak terganggu ketika melihat pewawancara. Ini adalah teknik cerdas untuk membuat seseorang merasa istimewa," tambah Darren.
Baca Juga: Segera Hindari! 3 Hal yang Dapat Membuat Rasa Percaya Diri Berkurang
Selesai sesi wawancara itu, Meghan dikatakan tetap memancarkan rasa bahagia yang tulus. Hal itu terlihat dari ekspresi wajahnya secara keseluruhan.
"Ketika seseorang tulus seluruh wajah mereka akan berekspresi. Sedangkan seseorang yang ingin menutupi kesedihan hanya berekspresi setengah dari wajah mereka," ungkapnya.
Darren Stanton juga dikenal sebagai 'Detektor Kebohongan Manusia'. Ia mantan perwira polisi di kepolisian Derbyshire dengan gelar sarjana psikologi.
Berita Terkait
Terpopuler
- Pelatih Argentina Buka Suara Soal Sanksi Facundo Garces: Sindir FAM
- Kiper Keturunan Karawang Rp 2,61 Miliar Calon Pengganti Emil Audero Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
- 30 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 28 September: Raih Hadiah Prime Icon, Skill Boost dan Gems Gratis
Pilihan
-
BBM RI Dituding Mahal Dibandingkan Malaysia, Menkeu Purbaya Bongkar Harga Jual Pertamina
-
Menkeu Purbaya Punya Utang Rp55 Triliun, Janji Lunas Oktober
-
Ngeri Tapi Nagih! Ini Lho Alasan Psikologis Kenapa Kita Doyan Banget Nonton Film Horor
-
Daftar 46 Taipan yang Disebut Borong Patriot Bond Danantara, Mulai Salim, Boy Thohir hingga Aguan
-
Pilih Gabung Klub Antah Berantah, Persis Solo Kena Tipu Eks Gelandang Persib?
Terkini
-
Makna Bunga Lily of The Valley yang Dipilih Selena Gomez untuk Pernikahan dengan Benny Blanco
-
Pidato Kahiyang Ayu di Mandailing Natal Viral Dapat Kritikan Pedas: Singkat, Padat, dan Melet?
-
Sociolla Award Rilis 100 Produk Kecantikan Pilihan, Teruji oleh Pengguna Asli
-
Kelebihan dan Kekurangan Sepatu Lari Desle Menurut Dokter Tirta, dari Harga hingga Kualitas
-
Heboh Pengakuan dari Australia: Gibran Lulusan UTS Insearch Setara Bimbel atau SMA?
-
Mineral Sunscreen Cocok untuk Kulit Apa? Intip 6 Rekomendasi yang Murah dan Bagus
-
Sosok Rosyida Istri Yai Mim, Ternyata Berpendidikan Sarjana Hukum
-
Makna Pengibaran Bendera Setengah Tiang 30 September dan Satu Tiang Penuh 1 Oktober
-
Awal Mula Tagar #SIWON_OUT Menggema, Fans Minta Siwon Keluar dari Super Junior
-
Juknis Lengkap Upacara Hari Kesaktian Pancasila 1 Oktober 2025, Resmi Kemenbud!