Suara.com - Cristiano Ronaldo tengah menghadapi situasi tidak mengenakkan setelah perselisihannya dengan klub Manchester United jadi sorotan. Tapi, babang Ronaldo menyebut ia akan tetap menjaga profesionalisme dan tetap fokus di Piala Dunia 2022.
"Saya tidak ragu bahwa episode baru-baru ini, wawancara itu dan episode lain dengan pemain lain yang kadang-kadang terjadi, terkadang hal itu dapat mengejutkan sang pemain tetapi, tidak akan mengganggu tim," kata Ronaldo pada konferensi pers di kamp Portugal yang dikutip Antara dari AFP pada Senin (21/11/2022).
Di samping itu, sempat juga beredar isu Cristiano Ronaldo yang dinilai tidak akur dengan pemain lain seperti Bruno Fernandes dan Joao Cancelo. Namun, pesepakbola 37 tahun ini mengaku, itu tidaklah benar. Ia mengatakan kalau hubungannya dengan pemain lain tetap baik-baik saja.
Sikap profesionalisme yang dimiliki Cristiano Ronaldo ini lantas menjadi perhatian. Pasalnya, masalah yang sedang dihadapinya tetap membuatnya fokus untuk membela Portugal di Piala Dunia 2022 nanti.
Memiliki sikap profesionalisme sendiri memang sangat dibutuhkan. Apalagi jika berhubungan dengan tanggung jawab dan pekerjaan. Meski demikian, tidak semua orang memiliki sikap profesionalisme yang baik.
Dibutuhkan tips-tips khusus untuk membangun sisi profesionalisme. Melansir laman Recruiter, berikut beberapa tips memiliki profesionalisme yang baik.
Jujur
Jujur menjadi salah satu kunci dalam profesionalisme. Dengan jujur dalam segala situasi, ini akan memastikan diri bisa memahami standar pekerjaan yang dilakukan. Selain itu, jujur juga membuat seseorang siap bertanggung jawab dengan segala kegagalan yang dialaminya.
Hormat dan bijaksana
Baca Juga: Iran Ancam Serang Piala Dunia 2022 di Qatar karena Tekanan Demo Anti Pemerintah
Untuk membangun sifat profesionalisme, penting untuk memperlakukan semua orang secara hormat tanpa membanding-bandingkan. Hal ini juga yang membuat hubungan diri sendiri kepada orang lain lain terjalin dengan baik.
Tetap tenang dalam segala kondisi
Bersikap tenang dalam segala kondisi menjadi faktor penting dalam membangun profesionalisme. Dengan bersikap tenang dalam keadaan mendesak dan darurat, akan mengurangi stres sehingga pekerjaan yang dilakukan tetap berjalan dengan baik.
Jangan bias
Terkadang sifat bias membuat diri sendiri menjadi tidak profesional. Penting untuk bisa menanggapi segala situasi secara wajar. Jangan terlalu mendukung satu sisi karena itu merupakan bias. Oleh sebab itu, ketika bisa menghadapi semuanya tanpa bias, itu akan membangun profesionalisme.
Pahami orang lain
Berita Terkait
Terpopuler
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Bukan Denpasar, Kota Ini Sebenarnya Yang Disiapkan Jadi Ibu Kota Provinsi Bali
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Tinggi Badan Mauro Zijlstra, Pemain Keturunan Baru Timnas Indonesia Disorot Aneh Media Eropa
Pilihan
-
6 Stadion Paling Angker: Tempat Eksekusi, Sosok Neti hingga Suara Misterius
-
Shell, Vivo Hingga AKR Bungkam Usai 'Dipaksa' Beli BBM dari Pertamina
-
Drama Stok BBM SPBU Swasta Teratasi! Shell, Vivo & BP Sepakat 'Titip' Impor ke Pertamina
-
Gelombang Keracunan MBG, Negara ke Mana?
-
BUMN Tekstil SBAT Pasrah Menuju Kebangkrutan, Padahal Baru IPO 4 Tahun Lalu
Terkini
-
Hasil Survei Sebut Gen Z Lebih Percaya Bank Digital, Ini Alasannya!
-
Nonton Bola Lebih Seru, Pikachu Turun ke Lapangan Temani Anak-Anak di AFF U23
-
Nonton Drakor Sampai WFH, Gaya Hidup Digital Kian Butuh Internet Kencang
-
Golden Black Coffee Milik Tasya Farasya Ada Berapa Cabang? Jual Kopi Susu dengan 5 Tingkat Kafein
-
Apa Tugas Ratu Tisha Selama di PSSI? Dicopot Erick Thohir dari Jabatan Ketua Komite
-
5 Rekomendasi Moisturizer Mengandung Glycolic Acid, Bikin Wajah Cerah dan Halus Mulai Rp25 Ribu
-
Hubungan Darah Dony Oskaria dengan Nagita Slavina, Baru Ditunjuk Jadi Plt Menteri BUMN
-
Viral Gadis Unboxing Upah Motol Bawang, Dibayar Rp12 Ribu untuk 16 Kg, Tetap Bahagia dan Bersyukur
-
Furnitur Kayu Naik Kelas: Estetik, Berbudaya, dan Ramah Lingkungan
-
Apakah Yurike Sanger dan Soekarno Punya Anak? Ini Fakta Lengkap Hubungan Mereka