Suara.com - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno pastikan usulannya tentang long weekend pada hari kejepit tidak akan mempengaruhi produktivitas pekerja.
Melihat dari berbagai pengalaman di negara-negara maju, Sandi mengatakan bahwa long weekendsama sekali tidak berpengaruh terhadap penurunan produktivitas.
"Ada kekhawatiran ini akan menurunkan produktivitas. Tapi dari negara-negara yang menerapkan long weekend, seperti Amerika, New Zealand, dan Singapura, ini adalah negara-negara yang produktivitasnya sangat tinggi," kata Sandi dalam acara Indonesia Tourism Outlook 2023 di Jakarta, Rabu (18/1/2023).
Ia melanjutkan, waktu libur yang lebih banyak berikan kesempatan kepada pekerja untuk liburan dan menyegarkan pikirannya. Hal tersebut yang bisa membuat pekerja lebih produktif aat kembali bekerja.
"Setelah long weekend, setelah healing, refreshing para pekerja itu kembali di kantor jadi fresh dan mental health-nya jadi lebih baik, mengurangi stres dan lain sebagainya," ujarnya.
Di sisi lain, kegiatan masyarakat yang pergi liburan panjang juga berdampak baik terhadap industri pariwisata dan ekonomi kreatif negara.
"Sangat efektif dalam mendorong pergerakan wisatawan. Karena dalam melakukan itu akhirnya orang mengambil kesempatan untuk bepergian antar kabupaten dan lebih dari 6 jam. Itu adalah klasifikasi pergerakan wisatawan nusantara," ujarnya.
Sebelumnya Sandi jyga telah menyampaikan usulan tersebut melalui akun Twitter pribadinya. Ia mengajak masyarakat agar mengambil libur bersama saat terdapat hari perayaan yang jatuh pada akhir pekan atau hari kerja di antara tanggal merah.
"Kami mengusulkan agar hari-hari kejepit ini bisa dimanfaatkan menjadi libur nasional," tulis Sandiaga lewat akun Twitter pribadinya, dikutip Senin (9/1/2023).
Baca Juga: Sandiaga Uno Usul Pengusaha Hotel Ajak Parpol Bikin Acara, Mumpung Tahun Politik
Menurut Sandi, cara itu juga berguna untuk meningkatkan kunjungan destinasi wisata karena masyarakat yang pergi liburan.
"Dengan begitu destinasi wisata akan dipenuhi oleh wisatawan, UMKM semakin menggeliat, lapangan kerja dan peluang usaha tercipta sebanyak-banyaknya," katanya.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
- 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
- 4 Mobil Bekas 7 Seater Harga 70 Jutaan, Tangguh dan Nyaman untuk Jalan Jauh
- 5 Rekomendasi Mobil Keluarga Bekas Tahan Banjir, Mesin Gagah Bertenaga
Pilihan
-
Tragedi Pilu dari Kendal: Ibu Meninggal, Dua Gadis Bertahan Hidup dalam Kelaparan
-
Menko Airlangga Ungkap Rekor Kenaikan Harga Emas Dunia Karena Ulah Freeport
-
Emas Hari Ini Anjlok! Harganya Turun Drastis di Pegadaian, Antam Masih Kosong
-
Pemilik Tabungan 'Sultan' di Atas Rp5 Miliar Makin Gendut
-
Media Inggris Sebut IKN Bakal Jadi Kota Hantu, Menkeu Purbaya: Tidak Perlu Takut!
Terkini
-
Satu dari Tiga Pemimpin Bisnis Global Adalah Perempuan, Tapi Modal Masih Jadi Kendala
-
Dari Barat ke Timur, Sorong Kedatangan Toko Retail yang Hadirkan Pengalaman Belanja Seru
-
Jelang Akhir Tahun, Lonjakan Pengiriman Paket Bikin Banyak yang Lupa Soal Ini
-
7 Fakta Kereta Rata Pralaya, Pusaka Kraton Solo untuk Pemakaman Pakubuwono XIII
-
7 Rekomendasi Warna Lipstik Pigmented untuk Kulit Sawo Matang, Mulai Rp50 Ribuan
-
5 Rekomendasi Sunscreen Azarine Mengandung Vitamin C untuk Kulit Remaja Berjerawat
-
Urutan Skincare Cowok Remaja hingga Dewasa Muda Biar Wajah Cerah: Ini Rekomendasinya
-
3 Zodiak Paling Beruntung soal Asmara di November 2025, Cinta Lagi Manis-manisnya
-
6 Model Frame Kacamata yang Stylish dan Keren di 2025, Mana Pilihanmu?
-
Kapan Jumat Kliwon Bulan November 2025? Catat Ini Tanggalnya