Suara.com - Pembahaaan tentang pasangan suami istri yang memutuskan tidak mau memiliki anak atau childfree sempat curi perhatian publik. Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (KemenPPPA) juga ikut buka suara.
Asisten Deputi Perlindungan Hak Perempuan dalam Rumah Tangga dan Rentan Eni Widiyanti menegaskan bahwa pemerintah tidak bisa mendukung keputusan childfree. Karena hal tersebut berkaitan dengan keberlangsungan negara
"Kita Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan anak, kita punya misi gimana secara skup besar menjaga keberlangsungan bangsa. Kalau ternyata ada yang memutuskan gak mau punya anak terus KemenPPPA mendukung, bisa jadi bangsa ini punah. Kita tidak seperti itu," kata Eni ditemui di kantor KemenPPPA Jakarta, Jumat (17/2/2023).
Ia menambahkan, justru tugas pemerintah, salah satunya KemenPPPA, untuk memastikan masyarakat memiliki kualitas hidup yang baik. Hal itu berlaku bagi warga laki-laki juga perempuan. Negara juga perlu memastikan angka kelahiran terjadi secara normal.
"Artinya kelahiran itu bisa terjadi dengan normal, dengan jumlah yang rasional dan kualitas yang dilahirkan berupa anak-anak sehat. Sehingga menjaga bangsa ini dipimpin oleh orang-orang yang sehat. Kalau yang jni tadi (childfree) artinya ada sesuatu yang menghambat misi itu tadi. Tentunya KemenPPPA tidak akan mendukung," tegasnya.
Angka kelahiran itu, menurutnya, bukan hanya soal angka untuk memastikan warga negara tidak punah. Tetapj, bagaimana negara bisa menjamin kualitas anak-anak yang lahir dan tumbuh kembang dengan sehat.
Itu sebabnya, kata Eni, permasalahan stunting pada anak jadi salah satu fokus negara. Sebab, anak stunting dipastikan alami hambatan pertumbuhan fisik juga intelektual rendah yang akan mempengaruhi kualitas hidupnya saat dewasa.
Meski begitu, Eni menyampaikan bahwa bukan berarti negara mengharuskan setiap pasangan memiliki anak.
"Namanya perempuan dan laki-laki dengan kondisi normal, dia akan berumahtangga dan punya anak. Kecuali kalau memang kondisinya tidak diberikan keturunan oleh Tuhan, itu kan lain lagi. Lain lagi kalau secara sadar memutuskan tidak mau punya anak. KemenPPPA tidak bisa mendukung yang seperti itu," pungkas Eni.
Baca Juga: Zodiak yang Dikenal Setia dengan Pasangan, Aries Hampir Sempurna
Berita Terkait
Terpopuler
- Cara Edit Foto Pernikahan Pakai Gemini AI agar Terlihat Natural, Lengkap dengan Prompt
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Anak Jusuf Hamka Diperiksa Kejagung Terkait Dugaan Korupsi Tol, Ada Apa dengan Proyek Cawang-Pluit?
- Dedi Mulyadi 'Sentil' Tata Kota Karawang: Interchange Kumuh Jadi Sorotan
- Ditunjuk Jadi Ahli, Roy Suryo Siapkan Data Akun Fufufafa Dukung Pemakzulan Gibran
Pilihan
-
Belajar dari Cinta Kuya: 5 Cara Atasi Anxiety Attack Saat Dunia Terasa Runtuh
-
Kritik Menkeu Purbaya: Bank Untung Gede Dengan Kasih Kredit di Tempat yang Aman
-
PSSI Diam-diam Kirim Tim ke Arab Saudi: Cegah Trik Licik Jelang Ronde 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026
-
Pemain Eropa Telat Gabung, Persiapan Timnas Indonesia Terancam Kacau Jelang Hadapi Arab Saudi
-
STY Sudah Peringati Kluivert, Timnas Indonesia Bisa 'Dihukum' Arab Saudi karena Ini
Terkini
-
Kabur dari Jakarta: Mengapa Kota Mandiri di Pinggiran Kini Jadi Rebutan Kaum Urban?
-
3 Rekomendasi Masker Rambut Andalan agar Lebih Sehat: dari Tipis Jadi Tebal!
-
Solidaritas Pasca-Banjir Bali, Merek Lokal Ini Ulurkan Bantuan untuk Ringankan Duka Warga
-
Peran Ahmad Assegaf Suami Tasya Farasya di MOP Beauty, Duduki Jabatan Vital
-
Cara Membersihkan Baju Putih Kelunturan, Modal Bahan Sederhana di Rumah
-
5 Rekomendasi Krim Malam Terbaik Mengandung Niacinamide, Bangun Tidur Kulit Lebih Cerah!
-
Lifestyle Terpopuler: Alasan Tasya Farasya Cerai, Skill Bahasa Inggris Menteri Pariwisata Digunjing
-
Prompt Gemini AI untuk Edit Foto Masa Kecil dengan Sekarang, Hasil Natural Bikin Mewek
-
Beda Kekayaan Widiyanti Putri Wardhana dan Ni Luh Puspa, Menteri vs Wakil Menteri Pariwisata
-
Tolak Penawaran Jadi Menpora, Begini Rekam Jejak Karir Raffi Ahmad Sedari Muda