Suara.com - Durasi dalam berhubungan seks menjadi faktor yang penting. Pasalnya, durasi yang terlalu singkat terkadang membuat pasangan tidak puas dengan hubungan seks yang dilakukan.
Mereka yang berhubungan seks dalam waktu yang cukup akan membuat pasangan merasa senang. Sementara itu, terkait durasi sendiri banyak ucapan yang menyebutkan beberapa faktor memengaruhi ketahanan durasi saat berhubungan seks, salah satunya makan.
Beberapa orang merasa makan dapat memengaruhi seks yang dilakukannya. Seperti yang ditanyakan warganet kepada Dokter Boyke dalam video yang diunggah di kanal Youtube TALKPOD 2 tahun lalu.
Warganet bertanya apakah makan itu memengaruhi durasi dalam berhubungan seks. Hal ini karena ia merasa sang suami akan lebih tahan lama ketika belum makan dibandingkan sesudah.
“Saya kalau berhubungan sama suami kalau dia sudah makan durasinya singkat. Tapi kalau suami belum makan, dia durasinya enggak ketaker sampe lemes sendiri,” ucap Surya Insomnia membacakan pertanyaan warganet kala itu.
Mendengar hal tersebut, Dokter Boyke mengatakan, hubungan seks bukan seperti makan cabai. Artinya, durasi yang dilakukan singkat dan buru-buru. Sementara, sebenarnya hubungan seks yang berdurasi lama bisa saja karena pasangan sama-sama menikmati.
“Itu dia makan apa kok bisa cepet, makan cabai kali ya pengen buru-buru minum Inget ya, hubungan seks bukan seperti makan cabe, buru-buru, tapi ya belum makan bisa lama karena mungkin dia bisa menikmati ya juga seperti itu,” ungkap Dokter Boyke.
Dokter Boyke menegaskan, durasi dalam berhubungan seks ini juga tidak dipengaruhi hal-hal lain, seperti makanan. Oleh sebab itu, menurut Dokter Boyke kalau makanan memengaruhi durasi hubungan seks sama sekali tidak.
“Itu kalau dikaitkan dengan energi juga enggak, hubungan seks itu bukan kayak artinya dikaitkan dengan makan, itu enggak ada,” jelasnya.
Baca Juga: Tips Agar Perempuan Orgasme Berkali-kali, Dokter Boyke: Cowok Harus Tahan Lama!
Sementara itu, menurut Dokter Boyke, makanan yang dikonsumsi mungkin hanya bisa menambah tenaga yang dimiliki. Namun, bukan berarti durasi dalam berhubungan seks itu juga berpengaruh. Apalagi, durasi mungkin lebih berpengaruh terhadap permainan yang dilakukan.
“Tenaga setelah makan itu ya mungkin bertambah, tapi kalau durasi itu enggak gitu,” pungkas Dokter Boyke.
Berita Terkait
Terpopuler
- Berapa Tarif Hotman Paris yang Jadi Pengacara Nadiem Makarim?
- Upgrade Karyamu! Trik Cepat Bikin Plat Nama 3D Realistis di Foto Miniatur AI
- Jangan Ketinggalan Tren! Begini Cara Cepat Ubah Foto Jadi Miniatur AI yang Lagi Viral
- Pelatih Irak Soroti Kerugian Timnas Indonesia Jelang Kualifikasi Piala Dunia 2026
- 6 Cara Buat Foto Miniatur Motor dan Mobil Ala BANDAI dengan AI yang Viral di Medsos!
Pilihan
-
Geger PHK Massal di Gudang Garam, Menko Airlangga Ungkap Isu Modernisasi Pabrik
-
Otak di Balik 17+8 Tuntutan Rakyat: Siapa Sebenarnya Afutami yang Viral di Medsos?
-
Menpan-RB Kode CPNS 2025 Kembali Dibuka, Ini Cara Daftar dan Syaratnya
-
Dulu Raja Rokok Hingga Saham, Kini Gudang Garam Berada di Tepi Jurang
-
Burden Sharing Kemenkeu-BI Demi Biayai Program Prabowo
Terkini
-
Ari Lasso dan Dearly Joshua Sudah Berapa Lama Pacaran? Buka Peluang Menikah Lagi
-
Isu PHK Massal, Siapa Pemilik Gudang Garam? Ini Profil dan Kekayaannya
-
Cerita Mahasiswa Baru di UPH Festival 2025: Inilah Hari Pertama, Langkah Pertama
-
Mengenal Pangeran Hisahito, Pewaris Takhta Jepang yang Baru Saja Jalani Upacara Kedewasaan
-
4 Rahasia di Balik Sup Lezat: Bukan Hanya Kaldu
-
Resep Bakso Mercon Pedas Meledak, Bisa Jadi Ide Usaha
-
Resep Roti Kukus Pandan Kekinian, Camilan Murah Meriah untuk Segala Usia
-
Resep Bihun Goreng Praktis dan Enak, Cocok untuk Semua Keluarga
-
Resep Nasi Bakar Sederhana, Menu yang Cocok untuk Segala Suasana
-
5 Rekomendasi Lip Tint yang Tahan Lama dan Tidak Luntur, Tak Perlu Sering Touch Up