Suara.com - Blak-blakan Dokter Boyke membantah vagina kendur karena sering berhubungan seks. Justru sebaliknya, karena jarang digunakan Miss V kerutan bisa banget terjadi loh.
Seksolog Dokter Boyke menjelaskan vagina memiliki sifat elastis, bahkan bisa mengeluarkan bayi dengan metode persalinan normal atau vagina birth. Sehingga anggapan vagina kendur adalah mitos belaka.
"Itu adalah mitos, justru kalau sering melakukan hubungan seks otomatis otot-ototnya makin terlatih," jelas Dokter Boyke melalui video TikTok yang diunggah akun @pasutri_18 dikutip suara.com, Rabu (12/4/2023).
Dibanding vagina kendur, justru vagina bisa kerutan yang menyebabkan saluran vagina kurang terlubrikasi atau terlumasi sehingga menyebabkan vagina kering, dan dampaknya lebih menyakitkan saat kembali lakukan hubungan seksual.
"Kaya besi kalau tidak dipakai dia karatan. Demikian juga kalau vagina tidak dipakai dia akan mengkerut. Jadi sering-seringlah dipakai," jelas Dokter Boyke sambil berkelakar.
Sementara itu jika vagina kerutan, selain disarankan aktif lakukan hubungan seksual, latihan senam kegel juga bisa membantu karena gerakannya memperkuat dasar otot panggul, bahkan bisa meningkatkan kepuasan hubungan seksual.
Mengutip Healthline, berikut ini cara memperkuat otot vagina, agar lebih elastis yang bisa dilakukan di rumah.
1. Senam Kegel
Senam ini berfokus pada penguatan dasar otot panggung. Gerakannya meliputi telentang, tahan kontraksi selama 5 detik, rileks 5 detik, lalu kontraksi tahan lagi selama 5 detik dan seterusnya diulang hingga 5 kali berturut-turut.
Baca Juga: Bunda Wajib Tahu! Ini Rekomendasi Makanan untuk Mengembalikan Kelembapan Vagina
2. Latihan Memiringkan Vagina
Gerakan ini berupa posisi panggul dalam posisi miring untuk memperkuat otot vagina. Caranya dengan berdiri dengan bahu dan bokong menempel dinding.
Lalu tarik pusar ke arah tulang belakang, sehingga punggung rata dengan dinding, kencangkan pusar lagi selama 4 detik, lalu lemaskan dan ulangi beberapa kali sehari.
3. Mengerucutkan Vagina
Caranya yakni dengan memanfaatkan tampon, yang dimasukan ke dalam vagina dan pegang. Setelah masuk kencangkan otot selama 15 menit, lakukan dua kali sehari.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Perbedaan Toyota Avanza dan Daihatsu Xenia yang Sering Dianggap Sama
- 5 Mobil Bekas yang Perawatannya Mahal, Ada SUV dan MPV
- 5 Mobil SUV Bekas Terbaik di Bawah Rp 100 Juta, Keluarga Nyaman Pergi Jauh
- Sulit Dibantah, Beredar Foto Diduga Ridwan Kamil dan Aura Kasih Liburan ke Eropa
- 13 Promo Makanan Spesial Hari Natal 2025, Banyak Diskon dan Paket Hemat
Pilihan
-
Live Sore Ini! Sriwijaya FC vs PSMS Medan di Jakabaring
-
Strategi Ngawur atau Pasar yang Lesu? Mengurai Misteri Rp2.509 Triliun Kredit Nganggur
-
Libur Nataru di Kota Solo: Volume Kendaraan Menurun, Rumah Jokowi Ramai Dikunjungi Wisatawan
-
Genjot Daya Beli Akhir Tahun, Pemerintah Percepat Penyaluran BLT Kesra untuk 29,9 Juta Keluarga
-
Genjot Konsumsi Akhir Tahun, Pemerintah Incar Perputaran Uang Rp110 Triliun
Terkini
-
6 Rekomendasi Moisturizer SKIN1004, No 3 untuk Perawatan Anti Aging Usia 30-an
-
Aplikasi Buy Now Paylater untuk Produktivitas: Bukan Sekadar Gaya Hidup
-
Beda Skincare Dermatology Tested vs Dermatology Approved, Mana yang Harus Dipilih?
-
Mau Sewakan Mobil Pribadi saat Liburan? Pastikan Hal Ini Agar Kendaraan Tetap Terlindungi
-
6 Shio Diprediksi Banjir Rezeki pada 27 Desember 2025: Lepas Beban, Uang Datang Bak Teman
-
5 Sepatu Lokal untuk Trail Running yang Lebih Murah dari Salomon Genesis
-
5 Two Way Cake untuk Kulit Kering, Kunci Makeup Flawless dan Anti Cakey
-
17 Promo Akhir Tahun 2025 yang Sayang Dilewatkan, Belanja Serba Hemat!
-
5 Brand Besar Cuci Gudang: Serbu Diskon Akhir Tahun di Hush Puppies hingga H&M
-
5 Parfum Unisex untuk yang Mudah Berkeringat, Anti Apek Mulai Rp20 Ribuan