Suara.com - Sampah plastik merupakan masalah yang harus ditangani serius dan menjadi perhatian pemerintah Indonesia, mengingat jumlahnya kian meningkat dan membuat kondisi lingkungan semakin memprihatinkan.
Untuk mendukung upaya Pemerintah untuk menekan kebocoran sampah plastik, Danone-AQUA bersama Sekretariat Tim Koordinasi Nasional Penanganan Sampah Laut (TKN PSL) dan United Nation Development Program (UNDP) Indonesia melalui Gerakan Sedekah dan Kolekte Sampah Indonesia (GRADASI) menggelar “Dialog Keagamaan: Sinergi dan Kemitraan Mewujudkan Pengelolaan Sampah yang Berkelanjutan”.
Dihadiri oleh sejumlah tokoh dari berbagai agama, dialog keagamaan yang digelar di Masjid Istiqlal bertujuan meningkatkan kesadaran masyarakat Indonesia melalui tokoh-tokoh agama mengenai pentingnya mengelola sampah untuk keberlanjutan lingkungan.
“Keterlibatan perusahaan kami di GRADASI merupakan wujud nyata dari komitmen perusahaan untuk menanggulangi permasalahan sampah plastik di Indonesia melalui pembangunan ekosistem sirkular, dengan demikian masyarakat Indonesia dapat menerapkan ekonomi sirkular dalam keseharian melalui inisiasi #BijakBerplastik," kata Vera Galuh Sugijanto, Vice President General Secretary Danone Indonesia.
Ia berharap kolaborasi lintas sektor ini dapat mengedukasi lebih banyak masyarakat untuk mengubah perilaku serta meningkatkan keterlibatan dalam mengurangi, mengelola, dan memilah sampah.
GRADASI merupakan upaya edukasi kepada rumah ibadah dalam mengelola sampah.
Program ini membantu para pengurus rumah ibadah mengumpulkan sampah plastik masyarakat serta memudahkan akses ke bank sampah yang dekat dengan rumah ibadah tersebut.
Semua sampah yang berhasil dikumpulkan, diambil dan dikelola oleh mitra-mitra Danone-Aqua yang ada di berbagai daerah untuk kemudian didaur ulang kembali menjadi bahan baku kemasan botol baru atau barang lain yang bernilai guna.
Sampai dengan 2022, Pemerintah sudah berhasil mengurangi 35,36 persen kebocoran sampah plastik ke laut, namun demikian Pemerintah memiliki target untuk dapat mengurangi kebocoran sampah plastik di laut sebesar 70 persen pada tahun 2025.
Baca Juga: Pengurangan Tempat Pembuangan Sampah di Samarinda, Estetika atau Penyebab Bencana?
Rosa Vivien Ratnawati Direktur Jenderal PSLB3 Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan menyambut hangat peran serta perusahaan swasta, seperti Danone-AQUA, dalam mendukung berbagai upaya pemerintah melakukan edukasi pada masyarakat terkait pengelolaan sampah.
“Upaya penanggulangan sampah perlu didukung upaya-upaya yang konsisten, kami mengajak semua pihak, swasta serta pemuka agama untuk mengambil bagian dalam proses edukasi pengelolaan sampah di tengah masyarakat," terangnya.
Mengingat masyarakat Indonesia merupakan masyarakat yang religius, keterlibatan tokoh agama dan rumah ibadah berbagai agama di Indonesia dalam GRADASI dapat membangun kesadaran lebih bagi masyarakat.
"Dengan demikian, semakin banyak masyarakat yang terlibat untuk mengurangi dan mengelola sampah dengan baik,” imbuh Rosa.
Diluncurkan sejak April 2021, GRADASI telah berhasil mengumpulkan sekitar 90 ton sampah dengan melibatkan 100 masjid, 35 gereja, 92 sekolah dan 98 pesantren di wilayah Jawa, Gorontalo, Tapanuli, Lombok dan Labuan Bajo.
Pada 2022, program tersebut telah berhasil mengumpulkan 123 ton sampah dengan melibatkan lebih dari 130 masjid.
Berita Terkait
-
6 Tips Kurangi Sampah pada Momen Lebaran, Kata Warga Peduli Lingkungan
-
Viral, Nenek Suliwati Puluhan Tahun Tinggal Sebatang Kara Dalam Rumah Penuh Sampah
-
Dapet 510 Kg! Potret Prilly Latuconsina Pungut Sampah di Lombok
-
Donasi Sampah, Dari yang Tidak Berguna Menjadi Berkah
-
Lebih dari 200 kg Sampah Ditemukan di Tempat Wisata Pantai Tanjung Pasir, Dampaknya Rusak Ekosistem Laut
Terpopuler
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
- 7 Mobil Bekas Favorit 2025: Tangguh, Irit dan Paling Dicari Keluarga Indonesia
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
- 25 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 1 November: Ada Rank Up dan Pemain 111-113
- 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
Pilihan
-
Pemilik Tabungan 'Sultan' di Atas Rp5 Miliar Makin Gendut
-
Media Inggris Sebut IKN Bakal Jadi Kota Hantu, Menkeu Purbaya: Tidak Perlu Takut!
-
5 HP RAM 12 GB Paling Murah, Spek Gahar untuk Gamer dan Multitasking mulai Rp 2 Jutaan
-
Meski Dunia Ketar-Ketir, Menkeu Purbaya Klaim Stabilitas Keuangan RI Kuat Dukung Pertumbuhan Ekonomi
-
Tak Tayang di TV Lokal! Begini Cara Nonton Timnas Indonesia di Piala Dunia U-17
Terkini
-
Masakan Lebih Creamy dan Lezat, Rahasianya Ada di Jenis Susu yang Dipilih!
-
Tanggal Merah November 2025 Apakah Ada? Ini Daftar Hari Besar Nasional dan Liburnya
-
Ditangkap dalam OTT KPK, Segini Total Harta Kekayaan Gubernur Riau Abdul Wahid
-
7 Rekomendasi Sepatu Terbaik 2025 untuk Pelari Kaki Lebar dari Brand Lokal hingga Luar
-
Adu Pesona Raisa dan Sabrina Alatas: Diva Pop Vs Chef Muda yang Tengah Jadi Sorotan
-
Gen Z Malaysia Jatuh Cinta pada Indonesia: Rahasia Promosi Wisata yang Tak Terduga!
-
Profil Gubernur Riau Abdul Wahid yang Ditangkap KPK: Latar Belakang, Pendidikan dan Karier Politik
-
Penampakan Future House yang Diduga Disiapkan Hamish Daud dan Sabrina Alatas
-
5 Sunscreen dengan Kandungan Zinc Oxide untuk Samarkan Flek Hitam dan Bekas Jerawat
-
4th IICF 2025 Sukses Pertemukan 12 Negara, "Semarak Nandak Ondel-Ondel Betawi" Pecahkan Rekor MURI