Suara.com - Kesuburan sperma pada pria sangat dipengaruhi oleh berbagai faktor, mulai dari makanan, kebiasaan, gaya hidup, dan lain-lain. Salah satu hal yang juga memengaruhi kesuburan sperma pria yaitu penggunaan celana dalam.
Sering ada mitos kalau penggunaan celana dalam dapat memengaruhi kualitas sperma yang dihasilkan oleh pria. Sementara, mereka yang tidak menggunakan celana dalam dinilai lebih subur dan dapat membuat Mr P menjadi lebih besar. Lantas bagaimana kebenarannya?
Menanggapi hal tersebut, Dokter spesialis kandungan dan seksolog, Dokter Boyke mengatakan, penggunaan celana dalam tidak memiliki kaitan langsung terhadap ukuran penis pria. Namun, hal tersebut berpengaruh pada kualitas sperma.
Pasalnya, para pria yang tidak menggunakan celana dalam akan membuat area Mr P lebih dingin. Hal tersebut akan membantu kesuburan dan kualitas spermanya menjadi lebih baik.
“Tapi kalau tidak menggunakan celana dalam itu lebih dingin. Jadi lebih subur gitu. Kualitas spermanya akan jadi lebih baik,” ucap Dokter Boyke dalam video yang diunggah di kanal Youtube TonightShowNet dua tahun lalu.
Sementara itu, celana dalam yang terlalu ketat justru memengaruhi jumlah sperma. Celana ketat dapat membuat sperma pria berkurang. Oleh karena itu, menurut Dokter Boyke mengurangi penggunaan celana dalam adalah hal yang diperbolehkan.
“Kalau terlalu ketat itu akan memengaruhi kualitas sperma jumlahnya. Jadi gak apa-apa mengurangi penggunaan celana dalam,” sambung Dokter Boyke.
Di sisi lain, ketika pria tidak menggunakan celana dalam juga akan membuat area Mr P terkena angin-angin sehingga lebih adem. Tidak menggunakan celana dalam juga membantu memudahkan pria dalam berhubungan seks dengan pasangan, apalagi jika hanya memakai sarung.
“Tidak menggunakan celana dalam itu sebenarnya lebih kena angin-angin. Jadi kalau pakai sarung itu lebih mudah dalam berhubungan seks karena tinggal diprosotin aja kan,” jelas Dokter Boyke.
Meskipun terlihat aneh dan mungkin memberikan sensasi berbeda, pada dasarnya tidak memakai celana dalam adalah hal normal. Ini sama saja dengan para perempuan yang tidak mengenakan bra atau BH di malam hari.
“Jadi biasa aja, yang satu enggak pake celana dalam, istrinya enggak pakai BH kan sama-sama,” pungkas Dokter Boyke.
Berita Terkait
Terpopuler
- 10 Sunscreen untuk Flek Hitam Terlaris di Shopee yang Bisa Kamu Coba
- Penyerang Klub Belanda Siap Susul Miliano Bela Timnas Indonesia: Ibu Senang Tiap Pulang ke Depok
- Lebih Murah dari Innova Zenix: 5 Mobil 7 Seater Kabin Lega Cocok untuk Liburan Keluarga Akhir Tahun
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 Oktober: Raih 18.500 Gems dan Pemain 111-113
- 7 Mobil 8 Seater Termurah untuk Keluarga, MPV hingga SUV Super Nyaman
Pilihan
-
4 HP Memori 256 GB Paling Murah, Cocok untuk Gamer yang Ingin Install Banyak Game
-
Disebut Menteri Berbahaya, Menkeu Purbaya Langsung Skakmat Hasan Nasbi
-
Hasan Nasbi Sebut Menkeu Purbaya Berbahaya, Bisa Lemahkan Pemerintah
-
5 Fakta Kemenangan 2-1 Real Madrid Atas Barcelona: 16 Gol Kylian Mbappe
-
Harga Emas Hari Ini: Galeri 24 dan UBS Sentuh Rp 2,4 Juta di Pegadaian, Antam Nihil!
Terkini
-
Dari Hobi Jadi Profesi: Cara Wonder Voice of Indonesia Cetak Talenta Voice Over Profesional
-
Catat, Ini 7 Titik Tubuh yang Perlu Disemprot Parfum agar Wangi Seharian
-
Specs Coanda vs Ortuseight Hyperblast 2.0, Duel Sepatu Lari Lokal Rekomendasi Dokter Tirta
-
Kalender Jawa 28 Oktober 2025 Selasa Pon: Mengungkap Sifat dan Peruntungan Weton Lainnya
-
5 Cushion Minim Oksidasi dan Cocok untuk Kulit Berminyak, Bye-Bye Wajah Kusam!
-
Bikin Negara Minta Maaf, Siapa MC Radio Televisyen Malaysia yang Salah sebut Prabowo jadi Jokowi?
-
Pendidikan Humaniora Digital: Menjaga Keseimbangan Teknologi dan Nilai Kemanusiaan di Era Modern
-
7 Matcha Powder Terbaik untuk Bikin Latte di Rumah: Rasa Lezat, Lebih Hemat
-
Terinspirasi dari Ruang Ganti Atlet Tenis, Lacoste Ubah Runway Jadi Panggung Atletik yang Elegan
-
Biodata dan Agama Rinaldi Nurpratama, Kakak Raisa Punya Karier Mentereng