Suara.com - Pakar seksual dokter Boyke Dian Nugraha mengingatkan pasangan suami istri yang sedang mengharapkan anak tidak perlu khawatir bila sperma keluar dari vagina saat hubungan seksual. Sebab, kondisi itu bukan berarti kehamilan tidak akan terjadi.
"Jangan berpikir sperma yang keluar itu pasti gak jadi. Sering kali pada wanita-wanita yang terangsang, cairannya juga banyak, lendir dari vaginanya banyak. Ditambah cairan sperma yang dikeluarkan suami, apalagi kalau spermanya banyak, berarti sebagian keluar, gak apa-apa," jelas dokter Boyke dikutip dari kanal YouTube pribadinya Kacamata dr. Boyke yang tayang pada 23 Februari 2021.
Ia menambahkan bahwa syarat terjadinya kehamilan bukan dilihat dari ada atau tidaknya cairan sperma yang keluar dari vagina usai penetrasi. Melainkan lebih terhadap kualitas sperma, kesuburan istri, hingga waktu melakukan hubungan seksual.
Dokter Boyke memaparkan sejumlah faktor yang lebih penting diperhatikan agar kehamilan sukses terjadi.
"Bukan keluar spermanya setelah berhubungan, tapi ketepatan kamu melakukan hubungan seks pada masa subur atau engga, kualitas sperma suami bagus atau engga, letoy atau engga, pola hidup sehat yang kalian jalani berdua, suami kamu gemuk apa engga, suka begadang, perokok apa engga. Kamu sendiri gemuk kemudian juga mensnya teratur apa engga," tuturnya.
"Jadi jangan dikaitkan dengan sperma keluar apa engga. Kamu harus lihat apa sih syarat-syarat terjadi kehamilan," lanjut dokter Boyke.
Terkait waktu yang tepat untuk berhubungan seksual, dokter Boyke menyarankan untuk melakukannya saat masa subur dan ovulasi perempuan. Ia menjelaskan kalau masa subur dengan ovulasi memang berbeda.
"Ovulasi adalah keluarnya telur dari indung telur, itu biasanya hari ke 13 atau ke-14 dihitung dari haid hari pertama pada siklus 28 hari. Artinya lakukan hubungan seks antara hari ke-11 sampai ke-17 kalau siklus haid 28 hari," saran dokter Boyke.
Saat itu bisa jadi momen yang tepat untuk hubungan seksual karena sel telur dapat bertahan selama 1x24 jam di dalam rahim. Sedangkan sperma bisa bertahan di dalam saluran vagina sampai 3x24 jam.
Baca Juga: Dokter Boyke Ungkap Mr P yang Bikin Perempuan Menggelinjang, Hitam dan Panjang?
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Serum Vitamin C yang Bisa Hilangkan Flek Hitam, Cocok untuk Usia 40 Tahun
- Sunscreen untuk Usia 50-an Sebaiknya SPF Berapa? Cek 5 Rekomendasi yang Layak Dicoba
- 5 Mobil Diesel Bekas Mulai 50 Jutaan Selain Isuzu Panther, Keren dan Tangguh!
- Harta Kekayaan Abdul Wahid, Gubernur Riau yang Ikut Ditangkap KPK
- 5 Mobil Eropa Bekas Mulai 50 Jutaan, Warisan Mewah dan Berkelas
Pilihan
-
6 HP Memori 128 GB Paling Murah Terbaru 2025 yang Cocok untuk Segala Kebutuhan
-
4 Rekomendasi Tablet RAM 8 GB Paling Murah, Multitasking Lancar Bisa Gantikan Laptop
-
Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
-
Korban PHK Masih Sumbang Ratusan Ribu Pengangguran! Industri Pengolahan Paling Parah
-
Cuma Mampu Kurangi Pengangguran 4.000 Orang, BPS Rilis Data yang Bikin Kening Prabowo Berkerut
Terkini
-
Penghasilan YouTube Nessie Judge, Dikecam Netizen Jepang Buntut Pajang Foto Junko Furuta
-
Ramalan Zodiak 6 November 2025: Keuangan, Keberuntungan, dan Energi Emosional
-
Lipstik Tahan Lama Merek Apa? Ini 7 Rekomendasi buat Usia 40 Tahun ke Atas
-
5 Shio Beruntung di Initiate Day 6 November 2025, Termasuk Shio Kamu?
-
Daftar Skincare Berbahaya Temuan Terbaru BPOM, Mengandung Merkuri hingga Hidrokuinon
-
5 Strategi Berlibur ke Bali dari Jakarta dengan Lebih Hemat
-
Ramalan Zodiak Sagitarius di Bulan November 2025: Hoki Tapi Perlu Hati-hati
-
5 Rekomendasi Jam Tangan Lokal untuk Wanita, Desain Elegan dan Timeless
-
12 Keajaiban Wisata Sulawesi Bikin Takjub: Dasar Laut hingga Puncak Gunung
-
7 Sunscreen Terbaik untuk Kulit Kombinasi: Ringan, Melembapkan, dan Tidak Berminyak