Suara.com - Keputihan selalu menjadi masalah umum yang dialami oleh banyak perempuan menjelang menstruasi mereka. Namun, tahukah Anda bahwa keputihan yang tidak normal dapat terjadi?
Dokter Zaidul Akbar memberikan saran untuk menghindari makanan olahan tepung dapat menjadi kunci untuk mengatasi masalah ini. Keputihan yang tidak normal, yang ditandai dengan peningkatan jumlah keputihan, perubahan warna menjadi kekuningan, hijau, coklat, atau abu-abu, disertai dengan bau tak sedap, gatal, dan iritasi pada vagina, harus diwaspadai.
Dalam sebuah video di kanal YouTube resminya, dokter Zaidul Akbar mengungkapkan bahwa makanan bertepung termasuk dalam kategori makanan yang memicu tingginya zat asam dalam tubuh, yang disebut sebagai acid forming food.
"Lendir kalau sudah muncul di badan, maka dia akan lengket di mana-mana tidak hanya di saluran napas, tapi di jantung, di pencernaan. Semuanya bisa lengket maka salah satu yang harus disingkirkan itu," ungkap dr. Zaidul.
Menurutnya, makanan yang memicu produksi zat asam dalam tubuh dapat mengganggu keseimbangan tubuh dan menyebabkan masalah seperti keputihan yang tidak normal, bahkan dapat meningkatkan risiko kanker.
"Ketika dia muncul keputihan yang tidak normal maka otomatis ada pemicu ketidakseimbangan atau pH yang terlalu asam. Kalau tingkat pH dalam tubuh sudah berubah secara umum, maka yang terjadi semua akan bermasalah dan termasuk bisa memicu kanker," pungkasnya.
Namun, Medical News Today melaporkan bahwa makanan yang dapat meningkatkan tingkat alkalinitas atau memiliki efek basa dalam tubuh, dapat membantu mencegah atau melawan kelebihan asam. Sebagian besar makanan ini ditemukan dalam buah-buahan dan sayuran.
Ternyata, jeruk yang memiliki rasa asam dapat meningkatkan tingkat alkalinitas dalam tubuh setelah melalui proses metabolisme.
Sementara itu mengutip WebMD, ada sejumlah tips dan cara efektif untuk mengobati keputihan dan mencegah infeksi:
Baca Juga: Cek Fakta : Makan Timun Menyebabkan Keputihan ?
Jaga kebersihan vagina dengan membersihkannya menggunakan sabun lembut dan air hangat. Penting untuk hanya membersihkan bagian luar vagina dan menghindari penggunaan sabun atau produk beraroma yang dapat mengganggu keseimbangan pH vagina.
Hindari penggunaan semprotan feminin yang dapat menyebabkan iritasi dan menyebabkan infeksi. Semprotan semacam itu seringkali mengandung bahan kimia yang tidak diperlukan dan dapat mengganggu keseimbangan alami vagina.
Setelah menggunakan toilet atau mandi, bersihkan bagian depan dan belakang vagina dengan hati-hati untuk mencegah bakteri masuk dan menyebabkan infeksi. Hindari mengusap bagian intim dari belakang ke depan untuk menghindari penyebaran bakteri dari area anus ke vagina.
Pilihlah celana dalam yang terbuat dari bahan 100 persen katun, yang lebih menyerap keringat dan memungkinkan sirkulasi udara yang baik. Hindari menggunakan pakaian dalam yang terlalu ketat, karena dapat menciptakan lingkungan lembab yang menguntungkan pertumbuhan bakteri.
Berita Terkait
Terpopuler
- Susunan Tim Pelatih Timnas Indonesia U-23 di SEA Games 2025, Indra Sjafri Ditopang Para Legenda
- Diskon Listrik 50 Persen PLN Oktober 2025, Begini Syarat dan Cara Dapat E-Voucher Tambah Daya!
- Shin Tae-yong Batal Comeback, 4 Pemain Timnas Indonesia Bernafas Lega
- 7 Rekomendasi Smartwatch untuk Tangan Kecil: Nyaman Dipakai dan Responsif
- 5 Bedak Padat yang Cocok untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Samarkan Flek Hitam
Pilihan
-
Hasan Nasbi Sebut Menkeu Purbaya Berbahaya, Bisa Lemahkan Pemerintah
-
5 Fakta Kemenangan 2-1 Real Madrid Atas Barcelona: 16 Gol Kylian Mbappe
-
Harga Emas Hari Ini: Galeri 24 dan UBS Sentuh Rp 2,4 Juta di Pegadaian, Antam Nihil!
-
Harga Emas Sabtu 25 Oktober 2025: Antam Masih 'Hilang', UBS dan Galeri 24 Menguat
-
Superkomputer Prediksi Arsenal Juara Liga Champions 2025, Siapa Lawan di Final?
Terkini
-
Terinspirasi dari Matcha, Begini Ritual Ketenangan dalam Setiap Rutinitas Kecantikan
-
Profil dan Agama Inka Andestha, Lagi Dijodoh-jodohkan dengan Pratama Arhan
-
6 Sunscreen Anti Air dan Anti Lengket untuk Musim Hujan, Cocok untuk Wanita Pekerja Outdoor
-
Berapa Tarif Manggung Raisa? Diva Pop Indonesia Ceraikan Hamish Daud
-
Masih Bingung Harus Pakai Sunscreen SPF Berapa? Ini Jawaban Dokter Spesialis Kulit
-
2 Promo G-DRAGON IN CINEMA CGV, Ada Poster Eksklusif 4DX dan Paket Combo Tiket
-
Apakah Tanggal 28 Oktober Termasuk Libur Nasional? Ini Jawabannya
-
Beauty Beyond Boundaries, Ruang Baru untuk Merayakan Kecantikan
-
Sumpah Pemuda 2025 yang ke Berapa? Ini Tema Resmi dan Makna di Balik Logonya
-
7 Parfum Lokal yang Wanginya Meninggalkan Jejak untuk Pria dan Wanita