Suara.com - Desainer Grafis Aulia Akbar mengatakan font IKN Sutasoma pada logo Pohon Hayat Nusantara terinspirasi dari aksara Pallawa. Hasilnya banyak penasaran aksara apakah itu?
Aulia Akbar adalah pemenang kompetisi logo IKN Nusantara atau ibu kota negara (IKN) yang sedang dibangun di Kalimantan dan berhasil memboyong hadiah Rp 185 juta.
Merasa karyanya dihargai, Aulia Akbar menceritakan asal usul inspirasi logo yang dibuatnya. Selain asal usul pohon hayat yang dibuatnya, desainer grafis independen itu menceritakan tentang aksara Pallawa sebagai salah satu inspirasinya.
"Rancangan Nusantara ini disuarakan oleh font ‘IKN Sutasoma’ yang terinspirasi oleh aksara Pallawa, salah satu aksara tertua di Asia Tenggara yang ditemukan di Kutai, Kalimantan. Identitas visual IKN Nusantara, rancang bentuk universal namun mengakar, terbalut dalam bentuk yang merayakan kemerdekaan peradaban baru," tulis Aulia Akbar di akun instagram pribadinya @spacelessmind, dikutip suara.com, Kamis (1/6/2023).
Melansir situs Universitas STEKOM Semarang, aksara pallawa kerap juga ditulis dengan pallava yang awalnya merupakan aksara dari India Selatan dan jadi bagian dari bahasa Sanskerta.
Aksara Pallawa muncul dari aksara Brahmi. Penyebutan aksara Pallawa diawali oleh ahli arkeologi Belanda, yakni Nicolaas Johannes Krom yang menemukan aksara pada masa Dinasti Pallava, kerajaan yang berkuasa di India Selatan antara abad ke-4 hingga abad ke-9 masehi.
Selanjutnya aksara Pallawa ini menyebar ke Asia Tenggara hingga akhirnya dipakai untuk menuliskan bahasa Melayu Kuno. Sampai akhirnya di Nusantara, aksara atau huruf ini berkembang bersama kerajaan Hindu-Buddha.
Perubahan aksara Pallawa ini disebut dengan aksara Pasca Pallawa yang bermunculan di berbagai tempat Asia Tenggara. Hingga akhirnya berkembang menjadi Khmer kuno turunan aksara Thai dan Lao.
Lalu khusus di pulau Jawa, aksara Pasca Pallawa ini disebut dengan aksara Kawi yang dalam bahasa Sansekerta berarti penyair
Baca Juga: Begini Penampakan Logo IKN Nusantara yang Diresmikan Jokowi
Di Indonesia, bukti awal keberadaan aksara ini ditemukan pada Prasasti Mulawarman di Kutai, Kalimantan Timur di abad ke-5 Masehi. Sedangkan bukti awal lahirnya aksara Jawa Barat dan aksara Jawa ini ditemukan aksara Pasca Pallawa ini pada Prasasti Tarumanegara di abad ke-5.
Berita Terkait
Terpopuler
- Viral Video 7 Menit Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach, Praktisi Hukum Minta Publik Berhati-hati
- Prabowo Dikabarkan Kirim Surat ke DPR untuk Ganti Kapolri Listyo Sigit
- Tutorial Bikin Foto di Lift Jadi Realistis Pakai Gemini AI yang Viral, Prompt Siap Pakai
- 5 Fakta Viral Video 7 Menit Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach, Publik Penasaran!
- Profil Komjen Suyudi Ario Seto, Calon Pengganti Kapolri Listyo Sigit Prabowo?
Pilihan
-
Viral Taiwan Resmi Larang Indomie Soto Banjar Usai Temukan Kandungan Berbahaya
-
Ketika Politik dan Ekonomi Turut Membakar Rivalitas Juventus vs Inter Milan
-
Adu Kekayaan Komjen Suyudi Ario Seto dan Komjen Dedi Prasetyo, 2 Calon Kapolri Baru Pilihan Prabowo
-
5 Transfer Pemain yang Tak Pernah Diduga Tapi Terjadi di Indonesia
-
Foto AI Tak Senonoh Punggawa Timnas Indonesia Bikin Gerah: Fans Kreatif Atau Pelecehan Digital?
Terkini
-
Jangan Cuma Cari Kerja! Ini Cara Generasi Muda Ciptakan Peluang Usaha Sendiri Sejak Sekolah
-
Adu Kekayaan Tasya Farasya Vs Ahmad Assegaf yang Diguncang Isu Cerai
-
7 Rekomendasi Parfum dengan Aroma Kopi Tahan Lama, Bikin Kesan Misterius dan Tak Terlupakan
-
Dompet Aman! Ini 5 Trik Hemat Belanja Kebutuhan Rumah Tangga
-
Mentoring Lintas Generasi hingga Akses Karier: Ini Terobosan Baru Alumni Prasmul
-
Viral di Anak SD! Tutorial Bikin Gasing Penghapus Pemadam Berputar Kencang dan Lama
-
Profil Fuad LTE: Berhasil Perbaiki CPU iPhone 3 Menit, Maju ke Final CGC di Tiongkok
-
6 Rekomendasi Parfum Aroma Teh yang Bikin Penampilanmu Makin Berkelas di Setiap Acara Penting
-
5 Rekomendasi Moisturizer Indomaret agar Kulit Sehat dan Cerah
-
Diterpa Isu Cerai, Intip Kekayaan Ahmad Assegaf Suami Tasya Farasya