Suara.com - Siapa sangka Vincent Rompies mengaku tidak punya sahabat sejak sekolah dan kuliah, yang membuatnya kesepian. Pertanyaannya, ada nggak sih orang yang tidak butuh teman?
Fakta ini terungkap saat Vincent berbincang dengan Soleh Solihun, yang bertanya tentang siapa sosok sahabat di masa sekolah dan kuliah.
"Nggak sih," ujar Vincent sambil menggelengkan kepala.
Awalnya katanya Vincent, dirinya tidak sadar bahwa kesepian sering membelenggunya. Sampai akhirnya baru disadari Vincent akhir-akhir ini.
"Iya, baru gue sadarin sih, belakangan. Oh ternyata kesepian ya," sambung Vincent.
Lantaran temannya yang terbatas inilah, akhirnya lelaki berusia 43 tahun itu mengaku tidak pernah curhat kepada teman terkait apa yang selama ini dirasakan.
"Nggak (pernah curhat). Merasa diri gue kuat, padahal sangat lemah," kata Vincent.
Sementara itu melansir Verywell Mind, Senin (19/6/2023) menurut sebuah survei tidak memiliki teman adalah hal lumrah yang umum terjadi. Apalagi dalam riset YouGov menemukan 22% milenial mengaku tidak punya teman.
Berikut ini beberapa alasan orang pilih tidak punya teman berdasarkan temuan dan riset:
Baca Juga: Ekspresi Wajah Desta Saat Habib Jafar Akan Telepon Natasha Rizki: Pengen Gue . . .
1. Lebih Suka menyendiri
Beberapa orang cenderung lebih suka menyendiri daripada bersama orang lain, terutama orang yang cenderung lebih tertutup .
2. Takut kecewa
Selaiknya jenis hubungan sosial lainnya, persahabatan datang dengan harapan bisa memberi dan menerima. Beberapa orang yang tidak punya teman takut tidak dapat memenuhi harapan ini atau berpikir orang lain akan mengecewakan. Hasilnya pilih tidak terlibat dalam pertemanan sebagai cara untuk meminimalkan risiko kecewa atau mengecewakan orang lain.
3. Dekat Dengan Keluarga
Beberapa orang merasa anggota keluarga adalah teman. Jika keluarga sudah memberi memberi hubungan dan dukungan yang dibutuhkan, orang tersebut mungkin merasa kurang perlu mencari pertemanan di luar lingkaran keluarga.
4. Tidak Ingin Disakiti
Jika pernah sangat disakiti oleh seorang teman di masa lalu, bisa jadi akan alami masalah kepercayaan. Akibatnya, bisa ragu untuk memulai pertemanan baru dengan orang lain.
5. Terlalu Sibuk
Membangun dan mempertahankan persahabatan membutuhkan waktu dan usaha. Jika sibuk dengan kewajiban lain seperti keluarga, pekerjaan, atau sekolah, hasilnya mungkin merasa tidak punya waktu atau tenaga untuk dicurahkan perasaan kepada teman.
Berita Terkait
Terpopuler
- Viral Video 7 Menit Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach, Praktisi Hukum Minta Publik Berhati-hati
- Prabowo Dikabarkan Kirim Surat ke DPR untuk Ganti Kapolri Listyo Sigit
- Tutorial Bikin Foto di Lift Jadi Realistis Pakai Gemini AI yang Viral, Prompt Siap Pakai
- 5 Fakta Viral Video 7 Menit Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach, Publik Penasaran!
- Profil Komjen Suyudi Ario Seto, Calon Pengganti Kapolri Listyo Sigit Prabowo?
Pilihan
-
Perang Tahta Sneakers Putih: Duel Abadi Adidas Superstar vs Stan Smith. Siapa Rajanya?
-
Viral Taiwan Resmi Larang Indomie Soto Banjar Usai Temukan Kandungan Berbahaya
-
Ketika Politik dan Ekonomi Turut Membakar Rivalitas Juventus vs Inter Milan
-
Adu Kekayaan Komjen Suyudi Ario Seto dan Komjen Dedi Prasetyo, 2 Calon Kapolri Baru Pilihan Prabowo
-
5 Transfer Pemain yang Tak Pernah Diduga Tapi Terjadi di Indonesia
Terkini
-
6 Rekomendasi Parfum Aroma Melati yang Tahan Lama: Semerbak, Harga di Bawah Rp100 Ribu
-
1 Detik Sebelum Pengumuman Hasil Seleksi Administrasi PMO Koperasi Merah Putih Malam Ini
-
Apakah PPPK Paruh Waktu Dapat THR dan Gaji ke-13? Ini Aturannya
-
6 Rekomendasi Moisturizer Glad2Glow untuk 50 Tahun ke Atas, Wajah Jadi Bercahaya
-
Cara Membedakan Sepatu New Balance 574 Ori dan KW agar Tidak Terkecoh
-
Jangan Cuma Cari Kerja! Ini Cara Generasi Muda Ciptakan Peluang Usaha Sendiri Sejak Sekolah
-
Adu Kekayaan Tasya Farasya Vs Ahmad Assegaf yang Diguncang Isu Cerai
-
7 Rekomendasi Parfum dengan Aroma Kopi Tahan Lama, Bikin Kesan Misterius dan Tak Terlupakan
-
Dompet Aman! Ini 5 Trik Hemat Belanja Kebutuhan Rumah Tangga
-
Mentoring Lintas Generasi hingga Akses Karier: Ini Terobosan Baru Alumni Prasmul