Suara.com - Nama Farida Nurhan masih dirujak warganet usai melakukan body shaming kepada Codeblu terkait review terhadap warung Bang Madun atau Nyak Kopsyah. Sebab banyaknya hujatan tersebut, Farida Nurhan meminta maaf kepada anak dan cucunya yang ikut dirujak warganet karena perbuatannya.
"Saya mau minta maaf kepada anak dan cucu saya, karena apa yang saya buat untuk mencoba memasang badan buat bang Madun atau buat UMKM Indonesia malah anak cucu saya ikut terseret seret. Dan dibully oleh seluruh Indonesia," ucap Farida Nurhan dalam potongan video yang diunggah kembali akun @rumpi_gosip, Selasa (25/9/2023).
Tidak hanya itu, Farida Nurhan juga meminta agar warganet bisa menghujat dirinya saja dan tidak membawa anak serta cucunya. Ia mengaku siap jika harus mendapat hujatan dari warganet.
Meski demikian, bukan mendapatkan rasa iba, warganet justru mempertanyakan kembali mengapa Farida Nurhan melakukan body shaming lebih dulu. Bahkan, beberapa warganet justru mempertanyakan apakah food vlogger tersebut tidak memikirkan orang tua Codeblu saat anaknya dihina.
"Ibunya Codeblu juga pasti sakit bu anaknya dihina fisiknya," tulis salah seorang warganet di kolom komentar.
“Lah kok malah playing victim, terus kenapa dia dari awal body shaming duluan ke Codeblu,” sahut warganet lainnya.
“Kenapa body shaming ke Codeblu, giliran gini baru deh,” komentar warganet lainnya.
Berbicara mengenai body shaming sendiri, lantas sebenarnya mengapa seseorang melakukan hal tersebut? Berikut beberapa kemungkinan alasan seseorang lakukan body shaming kepada orang lain mengutip laman Selah House.
1. Minder
Baca Juga: Dihujat Anak Haram dan Gagal Oplas, Putri Farida Nurhan Kesal: Aku Nggak Ikut-ikutan!
Seseorang biasanya body shaming karena merasa minder dengan dirinya sendiri. Hal ini karena mereka merasa tersaingi, ia akan memilih untuk berbicara hal buruk tentang fisik orang lain.
2. Norma masyarakat
Body shaming juga bisa terjadi karena norma masyarakat. Biasanya, hal ini karena cara seseorang berpenampilan dinilai tidak sesuai dengan norma yang berlaku. Akibatnya, seseorang melakukan body shaming sebab hal tersebut.
3. Memberikan nasihat
Seseorang melakukan body shaming bisa karena ingin memberikan nasihat. Mereka biasanya ingin memberikan masukkan agar seseorang bisa memperbaiki dirinya sendiri. Namun, caranya terkadang salah hingga lakukan body shaming.
4. Kurang kesadaran
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Sedan Bekas yang Jarang Rewel untuk Orang Tua
- 8 Promo Makanan Spesial Hari Ibu 2025, dari Hidangan Jepang hingga Kue
- 5 Sepatu Lari Hoka Diskon 50% di Sports Station, Akhir Tahun Makin Hemat
- 5 Rekomendasi Sepatu Lokal Senyaman Skechers Buat Jalan-Jalan, Cocok Buat Traveling dan Harian
- 6 Mobil Bekas untuk Pemula atau Pasangan Muda, Praktis dan Serba Hemat
Pilihan
-
Bencana Sumatera 2025 Tekan Ekonomi Nasional, Biaya Pemulihan Melonjak Puluhan Triliun Rupiah
-
John Herdman Dikontrak PSSI 4 Tahun
-
Bukan Sekadar Tenda: Menanti Ruang Aman bagi Perempuan di Pengungsian
-
4 Rekomendasi HP Xiaomi Murah, RAM Besar Memori Jumbo untuk Pengguna Aktif
-
Cek di Sini Jadwal Lengkap Pengumuman BI-Rate Tahun 2026
Terkini
-
8 Alasan Ilmiah Seseorang Berselingkuh Menurut Psikologi: Kerap Diabaikan?
-
7 Promo Minuman Kopi Spesial Natal 2025 dan Tahun Baru, Jangan sampai Ketinggalan!
-
4 Moisturizer Jepang untuk Melembapkan Kulit dan Menguatkan Skin Barrier
-
5 Lip Cream untuk Bibir Kering: Tahan Lama dan Melembapkan, Cocok untuk Pekerja Outdoor
-
Daftar Lengkap Kenaikan UMP Semua Provinsi di Indonesia, Resmi Berlaku 2026
-
Hukum Mengucapkan Selamat Natal dari Muslim, Ini Penjelasan Para Ulama
-
5 Sepatu Lokal Murah untuk Long Run: Mulai Rp 300 Ribuan, Ada Pilihan Dokter Tirta
-
5 Tinted Sunscreeen untuk Atasi Flek Hitam Membandel usia 50 Tahun ke Atas
-
30 Balasan Ucapan Selamat Natal 2025 untuk Teman Beda Agama, Jangan Cuma 'Makasih'!
-
8 Promo Minuman Spesial Hari Natal 2025: Ada Starbucks, Kopi Kenangan, Chatime, dan Point Coffe