Suara.com - Ayah Mirna Salihin, Edi Darmawan Salihin, kembali menyebut pembunuh anaknya Jessica Wongso sebagai pembunuh berdarah dingin. Penyebutan itu berdasarkan cap yang disematkan oleh masyarakat selama kasus pembunuhan Mirna Salihin pada 2016 masih bergulir di persidangan.
Edi Darmawan Salihin menyebut Jessica Wongso sebagai pembunuh berdarah dingin dalam sesi wawancara dalam film dokumenter Ice Cold: Murder, Coffee and Jessica Wongso yang tayang di Netflix.
“Dia malu, sebab saat dia keluar dari penjara semua orang akan memberinya cap, ‘Killer! Cold blooded killer! (Pembunuh! Pembunuh berdarah dingin!)’,” kata Edi di potongan video unggahan Netflix tersebut.
Dikutip dari situs Cambridge Dictionary, pembunuh berdarah dingin bermakna seseorang yang melakukan kejahatan, seperti membunuh, dengan keji tetapi tanpa merasa bersama atau emosi pun lainnya.
Julukan pembunuh berdarah dingin kerap dikaitkan dengan kondisi psikopat. Akan tetapi, polisi sendiri telah menegaskan bahwa Jessica Wongso bukan psikopat.
Kriminolog yang juga Penasehat Kapolri Bidang Kriminologi Ronny Rasman Nitibaskara menegaskan bahwa Jessica bukan psikopat. Ronny menyampaikan hal tersebut saat menjadi saksi di persidangan kasus pembunuhan Mirna Salihin pada 2016 lalu.
"Saya sampai pada satu kesimpulan, di awal BAP yang pertama. Saya menulis bahwa saya menduga ada unsur-unsur psikopat dalam diri Jessica tapi saya katakan ini perlu diteliti kembali," kata Ronny saat bersaksi di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat, Jl Bungur Besar Raya, Jakarta Pusat, pada Kamis, 1 September 2016 lalu.
Ronny menjelaskan, berdasarkan literatur yang ia baca, ada 22 ciri dari seorang psikopat. Namun, Jessica hanya memenuhi 4 dari 22 ciri tersebut.
Jessica Wongso sendiri rupanya tahu kalau dirinya dapat julukan pembunuh berdarah dingin. Dia mengungkapkan hal tersebut saat pembacaan nota pembelaan Jessica Wongso dalam persidangan. Baginya, kejadian itu sangat berat baginya.
"Salah satu pengalaman terberat saya saat rekonstruksi, banyak sekali polisi. Apa pun tujuannya, berhasil mengintimidasi saya, dengan berbaju tahanan saya mendapat tatapan sinis terutama dari pegawai kafe Olivier," kata Jessica saat persidangan Oktober 2016 lalu.
Jessica Wongso juga dapat hujatan dari masyarakat saat rekonstruksi di mal Grand Indonesia, Jakarta.
"Saya dihujat pengunjung mal sebagai pembunuh berdarah dingin. Malam itu saat kembali ke sel saya mengeluarkan air mata yang tertahan seharian," ujarnya.
Diketahui, Jessica Wongso menjadi pelaku tunggal dalam kasus kematian sahabatnya, Wayan Mirna Salihin. Mirna tewas usai minum es kopi Vietnam yang dipesankan Jessica di Kafe Olivier, Grand Indonesia, Jakarta Pusat, pada 6 Januari 2016. Atas kasus tersebut Jessica dihukum selama 20 tahun.
Berita Terkait
Terpopuler
- Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Nadiem Makarim: Ngantor di Hotel Sulit Ditemui Pejabat Tinggi
- Ameena Akhirnya Pindah Sekolah Gegara Aurel Hermanyah Dibentak Satpam
- Cara Edit Foto yang Lagi Viral: Ubah Fotomu Jadi Miniatur AI Keren Pakai Gemini
- Pemain Keturunan Rp 20,86 Miliar Hubungi Patrick Kluivert, Bersedia Bela Timnas Oktober Nanti
- Ramai Reshuffle Kabinet Prabowo, Anies Baswedan Bikin Heboh Curhat: Gak Kebagian...
Pilihan
-
Awas Boncos! 5 Trik Penipuan Online Ini Bikin Dompet Anak Muda Ludes Sekejap
-
Menkeu Purbaya Sebut Mulai Besok Dana Jumbo Rp200 Triliun Masuk ke Enam Bank
-
iPhone di Tangan, Cicilan di Pundak: Kenapa Gen Z Rela Ngutang Demi Gaya?
-
Purbaya Effect, Saham Bank RI Pestapora Hari Ini
-
Usai Dilantik, Menkeu Purbaya Langsung Tanya Gaji ke Sekjen: Waduh Turun!
Terkini
-
Siapakah Istri Charlie Kirk dan Apa Pekerjaannya? Ini Profil Lengkapnya, Suami Tewas Ditembak
-
Apa Hukum Membunuh Nyamuk dalam Islam? Ini Penjelasannya
-
Bahaya Tren Minuman Manis, Dokter Wanti-wanti Risiko Diabetes dan Penyakit Kronis!
-
3 Pertanyaan Wajib Dijawab Sebelum Menikah, Jangan Buru-buru!
-
Mengapa Ustaz Khalid Basalamah Dipanggil KPK?
-
5 Tips Memadukan Hoodie Pria agar Terlihat Rapi dan Stylish
-
Profil Ram Chandra Poudel, Presiden Nepal yang Mundur usai Badai Demo dan Kontroversi
-
Apa Itu Subak? Rahasia Orang Bali Merawat Air dan Tanah Tapi Tergerus Alih Fungsi Lahan
-
Dokter Tirta Soroti Gaya Ceplas-ceplos Menkeu Purbaya Yudhi Sadewa: Jadi Lihat Diri Saya Versi Tua
-
Siapa Kisman Latumakulita? Tuduh Raffi Ahmad Gelapkan Pajak Ratusan Miliar