Suara.com - Ada satu momen meyakinkan bagi pengacara Otto Hasibuan bahwa Jessica Wongso akan kalah di pengadilan. Hal ini ia bongkar saat menjadi narasumber di film dokumenter Ice Cold: Murder, Coffee and Jessica Wongso yang tayang di Netflix.
Otto meyakini bahwa Jessica tak akan memenangi perkara kematian I Wayan Mirna Salihin tersebut saat jaksa penuntut umum melaporkan salah satu saksi ahli yang didatangkan pihaknya.
Saksi tersebut adalah Beng Beng Ong, seorang ahli patologi forensik dari Brisbane Australia.
Dalam kesaksiannya, Beng Beng Ong menyebut bahwa kematian Mirna bukan karena racun Sianida.
Profesor ini menjelaskan sejumlah indikasi bhwa Mirna tewas bukan karena sianida dengan merujuk ke sebuah artikel di biang Toksikologi Forensik. Dalam temuan hasil simposium itu, terdapat dugaan bahwa sianida yang ada di jasad Mirna merupakan reaksi yang muncul pascakematian.
Namun di tengah persidangan, Jaksa Peuntut Umum menggencarkan berbagai serangan yang dinilai Otto Hasibuan tidak sesuai dengan pembahasan sidang.
"Kapan ahli datang ke Indonesia?" tanya JPU.
"Tidak da kaitan dengan kasus ini," Otto menyela.
"Apakah mendapatkan fee untuk itu?" JPU bertanya lagi yang memancing emosi Otto Hasibuan.
Baca Juga: Meski Bukan Psikopat, Jessica Wongso Disebut Mengalami Kombinasi Dua Gangguan Kejiwaan!
"Keberatan Yang Mulia. Itu sangat tidak etis," tegas Otto.
Pada akhirnya, JPU mengatakan bahwa Beng Beng Ong melakukan pelanggaran imigrasi karena menjadi saksi di Indonesia dan menerima bayaran dengan menggunakan Visa tinggal terbatas.
"Dalam rangka profesi dan menerima bayaran, Anda di sini diwajibkan untup Pasal 102 menggunakan Visa tinggal terbatas," kata JPU.
Beng Beng Ong pada akhirnya dideportasi ke Australia dan dicekal masuk Indonesia selama enam bulan.
Hal ini tentu memancing emosi Otto Hasibuan sebagai pengacara Jessica. Usut punya usut, langkah ini memang menjadi strategi JPU yang diakui salah satu anggotanya di film Ice Cold: Murder, Coffee and Jessica Wongso.
"Terkadang memancing emosi lawan itu dibutuhkan sebagai strategi kita," ungkap JPU dalam film.
Berita Terkait
-
Meski Bukan Psikopat, Jessica Wongso Disebut Mengalami Kombinasi Dua Gangguan Kejiwaan!
-
Hakim Ungkap Persamaan Kasus Jessica Wongso dan Ferdy Sambo: Banyak Bukti Dieliminasi
-
Ibu Jessica Wongso Ungkap Ada Kelalaian Orang Dekat yang Membuat Mirna Salihin Meninggal Dunia
-
Ibu Jessica Wongso: Mestinya Mirna Tidak Meninggal Kalau Suaminya...
-
'Serba Salah Jadi Jessica Wongso' Ibunda Menangis Bayangkan Masa Depan Sang Anak
Terpopuler
Pilihan
-
Bank Sumsel Babel Dorong CSR Berkelanjutan lewat Pemberdayaan UMKM di Sembawa Color Run 2025
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
Terkini
-
Cetak Sejarah di SEA Games 2025, Ini Sosok di Balik Prestasi Atlet Triathlon DKI
-
Tren Warna Rambut Terbaru: Gaya Personal Kini Jadi Andalan
-
Bolehkah Niat Puasa Rajab Sekaligus Puasa Senin Kamis Digabung? Cek Dulu Hukumnya
-
5 Pilihan Bedak Padat dengan Kandungan Niacinamide, Waterproof Tahan Lama
-
20 Kata-Kata Hari Ibu yang Menyentuh Hati, Ungkapan Cinta Tak Terbatas untuk Ibu
-
Mengintip Kemewahan Amankila Bali, Berapa Harga Menginap Per Malam?
-
Gandeng Kreator Konten: Setiap Pembelian Sepatu Kini Donasi Rp50 Ribu untuk Buku Anak di Lombok
-
7 Sepatu Murah Lokal Buat Jogging Mulai Rp100 Ribuan, Ada Pilihan Dokter Tirta
-
Bukan Cuma Teori, Ini Cara Kampus Menyiapkan Mahasiswa Masuk Dunia Kerja
-
5 Sunscreen yang Bikin Makeup Makin Flawless dan Nempel Seharian, Mulai Rp30 Ribuan!