Cicak vs buaya jilid 2 ini lebih ramai karena sampai membuat puluhan anggota Brigade Mobile mengepung gedung KPK pada Jumat malam, 5 Oktober 2012. Para anggota polisi itu berniat menangkap salah satu penyidik KPK saat itu, Komisaris Novel Baswedan, yang ikut jadi penyidik kasus dugaan korupsi simulator SIM.
Namun, penangkapan Novel justru tidak ada kaitannya dengan kasus tersebut. Dia ditangkap denga alasan tuduhan terlibat aksi penganiayaan berat saat masih bertugas di Kepolisian Daerah Riau, beberapa tahun sebelum bertugas di KPK. Penangkapan itu kembali memicu reaksi dari aktivis antikorupsi yang sampai lakukan demonstrasi selama berhari-hari.
Para aktivis membuat pagar betis di gedung KPK dan mendesak agar Presiden SBY turun tangan. SBY pun meminta kepada KPK dan Polri memberikan penjelasan yang jujur dan jelas agar kasus cicak vs buaya jilid 2 tidak akan terjadi.
Cicak vs Buaya jilid 3
Kisruh antara KPK dengan Polisi kembali terulang saat masa pemerintahan Presiden Joko Widodo. Cicak vs buaya jilid 3 terjadi pada awal 2015. Hal itu bermula dari KPK yang menetapkan Komjen Budi Gunawan sebagai tersangka korupsi rekening gendut. Padahal saat itu, Budi tengah jadi kandidat tinggal Kapolri.
Beberapa hari setelah penetapan tersangka itu, kepolisian menangkap Wakil Ketua KPK Bambang Widjajanto saat sedang mengantarkan anaknya ke sekolah.
Lima jam setelah penangkapan tersebut, Presiden Joko Widodo memanggil Ketua KPK dan Wakapolri. Jokowi meminta agar Polri dan KPK memastikan proses hukum harus objektif dan sesuai dengan aturan Undang-undang.
Kisruh itu berakhir dengan status tersangka Budi Gunawan dicabut dalam proses sidang praperadilan di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan. Hakum menilai kalau penetapan tersangka kepada Budi Gunawan tidak sah dan tak berdasarkan hukum.
Baca Juga: Rumah Digeledah Polisi, Ketua KPK Firli Bahuri Sibuk Ngetwit: Serangan Balik Koruptor!
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Motor Bekas di Bawah 10 Juta Buat Anak Sekolah: Pilih yang Irit atau Keren?
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- 5 Mobil Bekas 3 Baris Harga 50 Jutaan, Angkutan Keluarga yang Nyaman dan Efisien
- Harga Mepet Agya, Intip Mobil Bekas Ignis Matic: City Car Irit dan Stylish untuk Penggunaan Harian
- 10 Mobil Bekas Rp75 Jutaan yang Serba Bisa untuk Harian, Kerja, dan Perjalanan Jauh
Pilihan
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
Terkini
-
Apa Bedanya Hari Ibu di Indonesia dengan Mother's Day? Ternyata Begini Sejarahnya
-
3 Shio Paling Hoki pada Pekan Ketiga 15-21 Desember 2025, Kamu Termasuk?
-
5 Rekomendasi Powder Foundation untuk Menyamarkan Pori dan Flek Hitam
-
Jadwal Libur Akhir Tahun 2025 untuk Karyawan Swasta, Mulai Tanggal Berapa?
-
4 Rekomendasi Sepatu untuk Easy Run yang Ringan dan Nyaman
-
5 Parfum Mykonos Terbaik untuk Cewek, Rekomendasi Langsung dari Owner!
-
Istri Dito Ariotedjo Anak Siapa? Ayah Niena Kirana Ternyata Bukan Orang Sembarangan
-
Shopee Wrapped Lihat di Mana? Begini Cara Mudah Membuatnya
-
4 Body Lotion Kolagen di Bawah 30 Ribuan untuk Kulit Kenyal dan Kencang
-
6 Krim Malam Anti-Aging Lokal di Bawah 100 Ribu untuk Ibu Rumah Tangga, Bikin Awet Muda