Suara.com - Ivan Gunawan merespons keras sentilan KPI terkait penampilannya di Brownis Trans TV. Diketahui KPI menilai Ivan tampil seperti perempuan dengan setelan hitam berhiaskan bulu-bulu di pundak, sepatu hak tinggi berwarna perak, hingga mahkota emas di acara anniversary Brownis.
Tak main-main, Ivan bahkan mengaku siap tidak tampil di televisi lagi apabila kreativitas dan ekspresinya dibatasi seperti itu. Sebab bukan sengaja tampil seperti perempuan, Ivan mengaku mengenakan busana tersebut karena mengikuti tema anniversary Brownis yakni seperti pesta tahun 1960-an.
“Gue yakin, gue masih berkarya dan jadi diri gue tanpa gue ada dan nongol di TV,” ungkap Ivan, dikutip dari Instagram Story-nya, Jumat (5/1/2024).
Tampaknya sikap jemawa ini pun sejalan dengan moncernya karier Ivan di panggung hiburan Tanah Air. Sebab bukan sebatas pembawa acara, Ivan dikenal juga dengan beragam pekerjaannya yang lain seperti perancang busana, aktor, serta penyanyi.
Tak main-main, Ivan disebut bisa menerima sebesar Rp80 juta per jam untuk jasanya sebagai pembawa acara. Hal ini sebagaimana pernah diungkap Raffi Ahmad di hadapan Deddy Corbuzier.
“Tapi honor gue sama dia, mahalan dia. Igun tuh kalau nggak salah satu jam itu Rp80 juta,” ungkap Raffi pada tahun 2021 tersebut.
Selain itu, Ivan juga aktif berkarier sebagai perancang busana dengan beberapa clothing line, seperti Hijab Mandjha by Ivan Gunawan, lalu ada Ivan Gunawan Prive, Ivan Gunawan Bags, serta Prestigious Glam Gala Collections.
Produk-produknya yang ciamik terpantau dibanderol dengan harga cukup tinggi. Bahkan busana yang khusus dirancang olehnya bisa mencapai Rp110 juta per meter kain yang dipakai.
Di luar aktivitasnya di televisi, Ivan juga menerima endorsement deal dan tawaran brand ambassador. Bahkan Ivan pernah meneken kontrak endorsement dengan robot trading DNA Pro dengan nilai Rp1 miliar, yang kemudian membuatnya harus mengembalikan sebesar Rp912,7 juta saat produk tersebut terseret dalam kasus investasi bodong.
Baca Juga: Ivan Gunawan Pilih Tinggalkan TV Ketimbang Tak Bisa Tampil Seperti Perempuan
Sedangkan sebagai seorang content creator, pendapatan Ivan juga tidak main-main. Dikutip dari Social Blade, pria kelahiran 31 Desember 1981 itu diperkirakan mendapatkan antara Rp13,9 juta sampai Rp222 juta hanya dari monetisasi konten-konten YouTube-nya setiap bulan.
Berita Terkait
Terpopuler
- Bak Bumi dan Langit, Adu Isi Garasi Menkeu Baru Purbaya Yudhi vs Eks Sri Mulyani
- Apa Jabatan Nono Anwar Makarim? Ayah Nadiem Makarim yang Dikenal Anti Korupsi
- Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Nadiem Makarim: Ngantor di Hotel Sulit Ditemui Pejabat Tinggi
- Kata-kata Elkan Baggott Jelang Timnas Indonesia vs Lebanon Usai Bantai Taiwan 6-0
- Mahfud MD Terkejut dengan Pencopotan BG dalam Reshuffle Kabinet Prabowo
Pilihan
-
Studi Banding Hemat Ala Konten Kreator: Wawancara DPR Jepang Bongkar Budaya Mundur Pejabat
-
Jurus Baru Menkeu Purbaya: Pindahkan Rp200 Triliun dari BI ke Bank, 'Paksa' Perbankan Genjot Kredit!
-
Sore: Istri dari Masa Depan Jadi Film Indonesia ke-27 yang Dikirim ke Oscar, Masuk Nominasi Gak Ya?
-
CELIOS Minta MUI Fatwakan Gaji Menteri Rangkap Jabatan: Halal, Haram, atau Syubhat?
-
Hipdut, Genre Baru yang Bikin Gen Z Ketagihan Dangdut
Terkini
-
Cium Wanginya, Auto Kangen Putih Abu-abu: 7 Parfum Jadul Legendaris Ini
-
Makna Nama Alif Dalam Bahasa Arab, Panggilan Ruben Onsu di Tanah Suci yang Bikin Haru
-
7 Rekomendasi Skincare Aman untuk Anak 10 Tahun, Bikin Kulit Sehat dan Terawat
-
Ameena Pindah ke Sekolah Elite? Biaya SPP-nya Bisa Tembus Belasan Juta Rupiah
-
Seberapa Kaya Rahayu Saraswati? Keponakan Prabowo Resmi Mundur dari DPR
-
Mengenal Apa Itu Mental Pengemis, Disebut Yudo Anak Menkeu sebagai Ciri Orang Miskin
-
Art Jakarta 2025 Siap Berpameran di JIExpo Awal Oktober 2025
-
5 Aroma Parfum Pria Tahan Lama yang Cocok untuk Pekerja Lapangan
-
Viral di Medsos, Edit Foto Jadi Gantungan Kunci Pakai Aplikasi Apa?
-
5 Rekomendasi Hand Body Lotion Marina: Wangi, Murah, dan Bikin Kulit Cerah