Suara.com - Lokasi pernikahan mewah Gus Sunny Dinu Muhammad dengan anak berusia 18 tahun, Ayu Chasna Nayluver atau Ning Chasna di Pondok Pesantren Al Falah Ploso, Jawa Timur membuat netizen penasaran dengan sepak terjang sekolah agama tersebut.
Publik dibuat penasaran dengan sejarah dan profil Pondok Pesantren Al Falah Ploso tempat Gus Sunny mengabdi, sekaligus disebut tempat Ning Chasna menempuh pengajian kitab salaf.
Ditambah pernikahan tersebut dihadiri pemuka agama, termasuk kyai Nurul Huda Djazuli yang menjadi salah satu saksi nikah. Bahkan Anggota BPIP RI sekaligus mantan Ketua PBNU, Said Aqil Siradj juga turut hadir dan memberikan wejangan pernikahan pada 17 Januari 2024 lalu.
Berikut ini sejarah dan profil Pondok Pesantren Al Falah Ploso lokasi pernikahan mewah Gus Sunny dan Ning Chasna, hasil rangkuman suara.com, Sabtu (20/1/2024).
1. Salah satu pesantren salaf
Di zaman modern, ada berbagai jenis pesantren yang ada di Indonesia dari mulai pesantren modern hingga pesantren salaf.
Berbeda dengan pesantren modern yang di dalamnya terdapat pendidikan sekolah formal, maka di pesantren salaf hanya terbatas mempelajari kitab-kitab salaf karya ulama terdahulu, yang berisi berbagai kajian ilmu islam.
Sehingga pondok pesantren ini sehari-hari berisi pengajian kita salaf, di mana di dalamnya terdapat pula asrama tempat menginap para santri.
2. Berdiri sebelum Indonesia merdeka
Baca Juga: Berapa Biaya Masuk Ponpes Al Falah Ploso? Gus Kautsar Bisa Gelar Pernikahan Mewah buat Ning Chasna
Pondok Pesantren Al Falah Ploso didirikan KH. Ahmad Djazuli Usman, seorang putra naib lokal kawasan Desa Ploso, Mojo pada 1925 silam. Ini artinya pesantren sudah berdiri selama 98 tahun dan berusia lebih tua dari sebelum Indonesia merdeka pada 1945.
Pesantren tersebut juga saat ini berada di bawah naungan kyai Nurul Huda Djazuli.
3. Berawal dari pengajian Desa Ploso
Pesantren ini didirikan Ahmad Djazuli Usman, ditujukan untuk meneruskan pengajian anak-anak desa di sekitar Ploso pada 1924. Seiring waktu santri yang ikut mengaji bertambah hingga lebih dari 12 orang.
Sampai akhirnya di penghujung tahun 1924 itu seorang santri Tremas bernama Abdullah Hisyam asal Kemayan, berjarak sekitar 3 kilometer dari Ploso, datang bertamu kepada Haji Djazuli sambil membawa salam dan suratsurat dari sahabat lamanya. Akhirnya Hisyam melanjutkan belajarnya kepada kyai Djazuli yang memang sudah dikaguminya semenjak di Tremas.
Berbekal tekad yang kuat, pada 1 Januari 1925 KH. A. Djazuli Usman mendirikan sebuah madrasah dan pondok pesantren. Ia memanfaatkan serambi Masjid untuk kegiatan belajar mengajar para santri.
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Body Lotion di Indomaret untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Rawat Garis Penuaan
- 7 Rekomendasi Lipstik Transferproof untuk Pekerja Kantoran, Mulai Rp20 Ribuan
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 14 November: Ada Beckham 111, Magic Curve, dan Gems
- 5 Sepatu Running Lokal Paling Juara: Harga Murah, Performa Berani Diadu Produk Luar
- 6 Tablet RAM 8 GB Paling Murah untuk Pekerja Kantoran, Mulai Rp2 Jutaan
Pilihan
-
Ketika Serambi Mekkah Menangis: Mengingat Kembali Era DOM di Aceh
-
Catatan Gila Charly van Oosterhout, Pemain Keturunan Indonesia di Ajax: 28 Laga 19 Gol
-
Daftar 611 Pinjol Ilegal Terbaru Update Satgas PASTI OJK: Ada Pindar Terkenal
-
Bobibos Ramai Dibicarakan! Pakar: Wajib Lolos Uji Kelayakan Sebelum Dijual Massal
-
Video Brutal Latja SPN Polda NTT Bocor, Dua Siswa Dipukuli Senior Bikin Publik Murka
Terkini
-
5 Pilihan Sunscreen untuk Tangan, Bantu Atasi Kulit Kering dan Keriput
-
7 Sunscreen Terbaik di Indomaret untuk Usia 50 Tahun ke Atas
-
6 Pilihan Sepatu Lari Lokal Terbaik untuk Pria Usia 40 Tahun ke Atas
-
3 Shio Dapat Keberuntungan Melimpah 17-23 November 2025, Cek Hari Baikmu Mulai Besok!
-
5 Parfum Alternatif YSL Libre yang Lebih Murah dan Wanginya Mewah
-
5 Warna Lipstik yang Harus Dihindari Kulit Sawo Matang, Bikin Wajah Makin Kusam!
-
7 Warna Lipstik yang Cocok untuk Kulit Sawo Matang, Bikin Penampilan Makin Stand Out!
-
Arab Saudi Tawarkan Pengalaman Wisata Baru: Dari Kekayaan Budaya hingga Hiburan Kelas Dunia
-
Bisnis Kuliner Tumbuh Pesat, Chef Jerry Andrean: Konsistensi Bahan Baku Jadi Kunci untuk Bertahan
-
7 Bedak Padat Ringan untuk Usia 40 Tahun ke Atas yang Bikin Kulit Sehat