Suara.com - Magang di luar negeri menawarkan segudang manfaat bagi mahasiswa yang ingin mempersiapkan diri memasuki dunia kerja global. Pengalaman ini tidak hanya mengasah kemampuan profesional, tetapi juga membuka wawasan dan memperluas jaringan.
Berdasarkan riset Korn Ferry, Indonesia akan mengalami kekurangan tenaga kerja terampil sebanyak 18 juta orang pada tahun 2030, terutama di sektor manufaktur. Menanggapi tantangan yang dihadapi, Indonesia harus memastikan ketersediaan tenaga kerja sesuai dengan kebutuhan industri. Melansir laman GoAbroad, setidaknya ada 5 manfaat magang di luar negeri yakni:
Meningkatkan Keterampilan Kerja
Magang di perusahaan multinasional atau organisasi internasional memungkinkan mahasiswa untuk mempelajari standar kerja global dan menerapkan ilmu yang dipelajari di bangku kuliah. Mereka akan terpapar pada teknologi terbaru, metodologi kerja yang inovatif, dan budaya kerja profesional yang beragam.
Memperkuat Kemampuan Bahasa
Berada di lingkungan berbahasa asing mendorong mahasiswa untuk meningkatkan kemampuan berkomunikasi dalam bahasa asing, baik lisan maupun tulisan. Kemampuan ini sangat penting dalam dunia kerja global yang semakin terkoneksi.
Mengembangkan Jaringan Internasional
Magang di luar negeri membuka kesempatan untuk menjalin koneksi dengan profesional dari berbagai negara. Jaringan ini dapat menjadi sumber informasi, peluang kerja, dan kolaborasi di masa depan.
Meningkatkan Daya Saing
Baca Juga: Fakta-fakta Dugaan TPPO Modus Magang Mahasiswa Indonesia di Jerman, Peserta Dieksploitasi
Pengalaman magang luar negeri menjadi nilai tambah yang signifikan dalam CV dan meningkatkan daya saing di pasar kerja global. Pengalaman ini menunjukkan kemampuan adaptasi, kemandirian, dan etos kerja yang tinggi.
Memperluas Wawasan dan Perspektif
Magang di luar negeri membuka wawasan tentang budaya dan cara kerja yang berbeda. Pengalaman ini membantu mahasiswa menjadi individu yang lebih adaptif, terbuka, dan toleran.
Inilah yang menjadi alasan Yayasan Matsushita Gobel (YMG), telah mengirim total 380 peserta magang ke Jepang sejak tahun 2017. Diharapkan, setelah menyelesaikan magang, para peserta akan membawa keterampilan yang mereka pelajari dari Jepang untuk diterapkan di industri nasional.
Ida Fauziyah, Menteri Ketenagakerjaan Republik Indonesia dalam sambutan Pelepasan 84 peserta magang ke Jepang dalam Program Pelatihan Magang Teknis Batch XII, menyatakan program ini sejalan dengan visi besar Pembangunan Indonesia Emas 2045, yang menempatkan pembangunan manusia sebagai salah satu pilar utamanya.
"Program pemagangan ke luar negeri merupakan salah satu upaya penting dalam meningkatkan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) bangsa kita, sejalan dengan arahan dari Bapak Presiden untuk mempermudah dan mengembangkan skema pemagangan, terutama ke luar negeri, guna meningkatkan kompetensi dan kualitas tenaga kerja Indonesia," terangnya dalam keterangan pada wartawan.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Kencang, Murah 80 Jutaan dan Anti Limbung, Cocok untuk Satset di Tol
- 7 Rekomendasi Lipstik untuk Usia 40 Tahun ke Atas, Cocok Jadi Hadiah Hari Ibu
- PSSI Tunjuk John Herdman Jadi Pelatih, Kapten Timnas Indonesia Berikan Komentar Tegas
- Media Swiss Sebut PSSI Salah Pilih John Herdman, Dianggap Setipe dengan Patrick Kluivert
Pilihan
-
Sriwijaya FC Selamat! Hakim Tolak Gugatan PKPU, Asa Bangkit Terbuka
-
Akbar Faizal Soal Sengketa Lahan Tanjung Bunga Makassar: JK Tak Akan Mundur
-
Luar Biasa! Jay Idzes Tembus 50 Laga Serie A, 4.478 Menit Bermain dan Minim Cedera
-
4 Rekomendasi HP OPPO Murah Terbaru untuk Pengguna Budget Terbatas
-
Bank Sumsel Babel Dorong CSR Berkelanjutan lewat Pemberdayaan UMKM di Sembawa Color Run 2025
Terkini
-
7 Bedak Tabur Terbaik untuk Sehari-Hari yang Awet, Bikin Wajah Natural Glowing
-
Bye Bye Luntur! 5 Lipstik Tahan Makan dan Minum yang Bikin Bibir On Point Seharian
-
5 Sepatu Lari Lokal Terbaik untuk Half Maraton, Bantalan Empuk Setara Brand Dunia
-
Transformasi Desa Bilebante: Dari Bekas Tambang Pasir Jadi Desa Wisata Hijau
-
8 Ide Menu Bakar-bakaran Malam Tahun Baru yang Menggugah Selera
-
Skin Tint dan Cushion Lebih Ringan Mana? Ini yang Cocok Dipakai Sehari-hari
-
Daftar Promo Wisata Natal dan Tahun Baru 2026 di Jabodetabek
-
Bolehkah Puasa Rajab Sekaligus Mengganti Utang Puasa Ramadan? Simak Hukum Lengkapnya
-
Rahasia Kecantikan Alami, Ini 4 Langkah Melakukan Perawatan Kulit yang Minimalis
-
4 Rekomendasi Eksfoliasi Gel Pengganti Retinol untuk Kulit Kering