Suara.com - Belum lama ini adab wisatawan diduga berasal dari Indonesia di Jepang menjadi perbincangan panas di media sosial.
Hal ini sebagaimana tergambar di unggahan akun Instagram @kanankiriwow, menunjukkan perbedaan perilaku wisatawan asing dan warga lokal Jepang selama bunga sakura bermekaran di musim semi.
“Orang lokal merunduk saat lewat untuk menjaga pohon sakura agar tidak rusak,” tulis pemilik video, dikutip pada Minggu (14/4/2024).
Pohon sakura yang sudah bermekaran tampak mempercantik jalanan Jepang. Warga lokal pun terlihat berhati-hati melewati area pohon sakura tersebut, seperti seorang wanita yang berjalan sambil menekuk sedikit tubuhnya agar tidak menyentuh pohon sakura, atau seorang pria yang diduga mengangkat cabang pohon agar orang lain mudah melewatinya.
Sayangnya adab ini malah diduga tidak ditiru oleh wisatawan asing. Mirisnya, wisatawan yang merusak pohon sakura itu diduga berasal dari Indonesia.
“Sementara itu…” tutur pemilik video, memperlihatkan seorang wisatawan pria yang menggoyangkan cabang pohon sakura hingga membuat bunga-bunganya nan cantik berjatuhan ke tanah begitu saja.
Bahkan saking kencangnya menggoyangkan cabang pohon, ranting-rantingnya pun sampai ikut berserakan di tanah. Seolah tak merasa bersalah, perekam video yang diduga masih sekelompok dengan wisatawan yang merusak pohon sakura tersebut malah tertawa.
Momen ini seketika menjadi perbincangan panas di salah satu grup perjalanan wisata Jepang di Facebook, Japan Travel Tips & Plannings.
“Semakin banyak alasan orang lokal buat nggak suka sama turis,” komentar warganet.
Baca Juga: Tak Sabar, Pengendara Terobos Palang Pintu Kereta Api Hingga Patah Banjir Cibiran
“Mereka ngomong pakai bahasa apa deh?” tanya warganet lain, yang lalu dibalas oleh admin grup perjalanan tersebut, “Aku udah nanya sama mereka dan mereka ngakunya dari Indonesia. Aku sampai nggak bisa ngomong apa-apa lagi waktu lihat mereka begitu (merusak pohon sakura).”
Sedangkan pemilik akun Instagram @kanankiriwow yang memviralkan lagi video tersebut meminta kesadaran wisatawan Indonesia, termasuk untuk menegur bila ada turis lain yang melakukan hal tak terpuji seperti itu.
“Kalo ketemu yang kayak gini, tolong ditegur aja gaes. Bukan apa-apa, pasti pada nanyain itu orang mana sih? Yang malu siapa?” tutur @kanankiriwow.
Berita Terkait
Terpopuler
- 2 Cara Menyembunyikan Foto Profil WhatsApp dari Orang Lain
- Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
- Selamat Tinggal Timnas Indonesia Gagal Lolos Piala Dunia 2026, Itu Jadi Kenyataan Kalau Ini Terjadi
- Jemput Weekend Seru di Bogor! 4 Destinasi Wisata dan Kuliner Hits yang Wajib Dicoba Gen Z
- 6 Ramalan Shio Paling Beruntung di Akhir Pekan 4-5 Oktober 2025
Pilihan
-
Getol Jualan Genteng Plastik, Pria Ini Masuk 10 Besar Orang Terkaya RI
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
-
Bursa Saham 'Pestapora" di Awal Oktober: IHSG Naik, Transaksi Pecahkan Rekor
-
165 Kursi Komisaris BUMN Dikuasai Politisi, Anak Buah Prabowo Merajai
Terkini
-
OTW Jadi Mantu Maia Estianty, Pendidikan Syifa Hadju Tak Kalah Mentereng dari El Rumi
-
Profil Toni Permana: Pembuat Paving Block dari Sampah, Kini Dilirik Ferry Irwandi
-
Harta Kekayaan Putri Tanjung Pernah Terungkap di LHKPN, Capai Rp 5 M Tanpa Utang
-
Suami Tuntut Chikita Meidy Kembalikan Mahar, Memangnya Boleh dalam Islam?
-
Siapa Ayah Kandung Syifa Hadju? Dibesarkan Ibu Single Parent, Sempat Tak Yakin dengan Pernikahan
-
Apa Itu Magang Nasional 2025? Ini Syarat, Cara Daftar SIAPKerja, Jadwal dan Gajinya
-
Syifa Hadju Keturunan Mana? Dilamar El Rumi, Kisah Ayah Kandungnya Jadi Misteri
-
Yai Mim yang Konflik dengan Sahara Punya Bisnis Apa? Baju Branded, Ngaku Haji Lebih dari 9 Kali
-
Cara Membuat Masker Beras agar Wajah Glowing, Mudah dan Murah Meriah
-
Korean Thanksgiving? Ada Chuseok Fair Unik di Sini, Makan Enak Sambil Beramal!