Suara.com - Aaliyah Massaid kedapatan pakai jaket mewah Fendi seharga Rp 34 juta saat liburan di Swiss dan menjelajah pegunungan bersalju yakni Titlis Mountain. Kekasih Thariq Halilintar ini terlihat kece mengenakan jaket tebal, dengan desain dan aksen monogram double F yang khas keluaran brand asal Roma, Italia.
Aaliyah juga tampak percaya diri bersedekap dengan latar pemandangan pegunungan bersalju. Bahkan ia juga mengenakan kacamata hitam untuk menghalau sinar matahari. Tidak hanya itu jaket tebal itu juga dipadukan dengan celana panjang glossy yang membuat penampilannya semakin eye catching. Termasuk sepatu boots hitam yang memudahkan Aaliyah berjalan dengan medan bersalju.
Adapun menurut situs The Real Real, jaket Fendi ini merupakan jenis Printed Down Jacket yang dijual dengan harga 2.125 dolar atau setara Rp 34 juta.
Melihat penampilan ini, tidak sedikit netizen yang memberikan pujian karena putri Diva Indonesia Reza Artamevia ini terlihat sederhana tapi mampu memancarkan aura kecantikannya.
"Padahal kalau pakai baju dingin yang panjang itu pantes banget karena body-nya mendukung, tapi lebih pilih yang simpel, emang si paling simpel dan kelas," ungkap @knayaa_nayyy.
"Selama liburan, aku paling nunggu OOTD Aal, selalu keren simple but elegant dan memukau," ungkap @yulie_wid.
Alasan orang membeli barang mewah
Di sisi lain meski pemerintah cukup gencar meminta masyarakat membeli produk lokal, tapi masih banyak masyarakat yang tetap pilih membeli barang mewah impor dengan fantastis. Adapun berikut ini beberapa alasannya:
1. Status dan prestise
Baca Juga: Sederhana, Thariq Halilintar Bocorkan Konsep Pernikahan dengan Aaliyah Massaid
Barang mewah seringkali dianggap sebagai simbol status sosial dan prestise. Memiliki barang mewah dapat memberikan perasaan kebanggaan dan pengakuan dari orang lain dalam lingkungan sosial tertentu.
2. Kualitas dan keunggulan
Barang mewah sering dikaitkan dengan kualitas yang superior, bahan berkualitas tinggi, dan desain yang eksklusif. Orang memilih barang mewah karena mereka percaya bahwa produk tersebut memiliki nilai dan keunggulan yang lebih tinggi daripada produk biasa.
3. Pengalaman mewah
Membeli barang mewah dapat memberikan pengalaman yang istimewa dan mewah. Mulai dari layanan pelanggan yang superior, kemasan yang mewah, hingga penggunaan produk yang memberikan rasa kenyamanan dan kepuasan tertentu.
4. Keperluan investasi
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Sepatu Running Lokal Paling Juara: Harga Murah, Performa Berani Diadu Produk Luar
- 8 Mobil Bekas Sekelas Alphard dengan Harga Lebih Murah, Pilihan Keluarga Besar
- 7 Bedak Padat yang Awet untuk Kondangan, Berkeringat Tetap Flawless
- 5 Rekomendasi Tablet dengan Slot SIM Card, Cocok untuk Pekerja Remote
- 5 Pilihan HP Snapdragon Murah RAM Besar, Harga Mulai Rp 1 Jutaan
Pilihan
-
Pertemuan Mendadak Jusuf Kalla dan Andi Sudirman di Tengah Memanasnya Konflik Lahan
-
Cerita Pemain Keturunan Indonesia Han Willhoft-King Jenuh Dilatih Guardiola: Kami seperti Anjing
-
Mengejutkan! Pemain Keturunan Indonesia Han Willhoft-King Resmi Pensiun Dini
-
Kerugian Scam Tembus Rp7,3 Triliun: OJK Ingatkan Anak Muda Makin Rawan Jadi Korban!
-
Ketika Serambi Mekkah Menangis: Mengingat Kembali Era DOM di Aceh
Terkini
-
10 Bedak Padat untuk Tutupi Garis Penuaan Usia 50 Tahun ke Atas
-
Daftar Universitas dengan Jurusan IT Terbaik di Indonesia, PTN dan PTS
-
Dorongan Implementasi Bangunan Hijau untuk Infrastruktur Berkelanjutan di Indonesia
-
Cara Klaim Kacamata Gratis Pakai BPJS Kesehatan, Ini Syarat dan Alurnya
-
7 Barang MR DIY di Bawah Rp50 Ribu yang Cocok Jadi Kado Natal
-
Hubungan Kepemilikan Kucing dengan Kesehatan Mental, Benarkah Bisa Picu Gangguan Skizofrenia?
-
6 Rekomendasi Cushion Lokal yang Awet untuk Pekerja Kantoran, Makeup Anti Luntur!
-
Ramalan Zodiak 17 November 2025: Peluang, Cinta, Keberuntungan dan Keuangan Hari Ini
-
10 Rekomendasi Skincare Wardah untuk Atasi Flek Hitam Usia 40 Tahun ke Atas
-
Adu Pendidikan Gusti Purbaya vs KGPH Mangkubumi yang Berebut Tahta Raja Solo