Suara.com - Putra bungsu Presiden Joko Widodo (Jokowi), Kaesang Pangarep bisa maju sebagai calon gubernur Jakarta dalam Pilkada 2024. Hal ini imbas putusan Mahkamah Agung (MA) yang mengabulkan gugatan terkait batas usia calon kepala daerah.
Kabar Kaesang dinilai bisa maju Pilgub Jakarta itu seakan menguatkan fakta bahwa anak Jokowi punya jalan yang mulus di dunia perpolitikan Indonesia.
Sebut saja kakak Kaesang, Gibran Rakabuming Raka yang kini telah terpilih jadi Wapres Republik Indonesia periode 2024-2029 mendampingi Prabowo Subianto. Padahal sebelumnya Gibran tak memenuhi syarat batas usia capres-cawapres hingga kemudian aturan Mahkamah Konstitusi (MK) diubah.
Simak penjelasan tentang jalan anak Jokowi di dunia politik Indonesia yang mulus bak jalan tol berikut ini.
1. Gibran Jadi Wali Kota Solo
Kiprah Gibran Rakabuming dalam dunia politik baru seumur jagung. Awalnya Gibran yang merupakan putra sulung Presiden Jokowi ini dikenal sebagai pebisnis kuliner yakni katering Chilli Pari dan Markobar.
Gibran kemudian beralih menjadi politisi dengan menjadi anggota PDI Perjuangan (PDIP). Pada Pilkada 2020, Gibran mendaftarkan diri sebagai calon Wali Kota Solo dari PDIP bersama Teguh Prakosa dan berhasil menjadi pemenang dengan total suara 86,5 persen. Gibran kemudian dilantik menjadi Wali Kota Solo pada 26 Februari 2021.
Perjalanan Gibran menuju kursi Wali Kota Solo sejak awal juga menuai perdebatan. Gibran disebut bisa maju pencalonan Wali Kota Solo di Pilkada 2020 berkat cawe-cawe Jokowi.
Selain itu, diduga ada perlakuan istimewa yang diberikan PDIP kepada Gibran. Gibran menggeser Achmad Purnomo yang ketika itu sudah diusulkan DPC Solo ke DPP PDIP untuk maju di Pilkada 2020.
Ada juga menurut peraturan internal PDIP, seseorang hanya bisa menjadi calon kepala daerah jika sudah menjadi kader PDIP minimal 2 tahun. Padahal Gibran ketika itu baru mendaftar di PDIP beberapa bulan sebelum Pilkada Solo.
2. Kaesang Masuk PSI Langsung Jadi Ketum
Tak jauh beda dari sang kakak, Kaesang awalnya dikenal sebagai seorang pebisnis yang bergerak di bidang kuliner, aplikasi, saham dan hiburan. Dia lalu mencoba peruntungan karier di politik dengan bergabung bersama Partai Solidaritas Indonesia (PSI) pada Sabtu (23/9/2023) lalu.
Kaesang kemudian ditunjuk jadi Ketum PSI, tepatnya pada Senin (25/9/2023) yang berarti tiga berselang setelah jadi kader. Dia menggantikan posisi Giring Ganesha yang jadi Ketum PSI sejak November 2021. Sementara itu, Giring purna tugas dan diangkat sebagai Dewan Pembina PSI.
Meski sudah di bawah kepemimpinan Kaesang, PSI gagal ke Senayan dalam Pemilu 2024. PSI hanya meraih 2,81 persen dari total seluruh suara, padahal ketentuan ambang batas parlemen adalah 4 persen.
3. Gibran Jadi Cawapres Usai Ubah Aturan MK
Belum tuntas jadi Wali Kota Solo, Gibran sudah melenggang jadi cawapres dalam Pemilu 2024. Gibran bisa maju di Pilpres 2024 setelah adanya putusan Mahkamah Konstitusi (MK) soal syarat usia minimal pencalonan presiden dan wakil presiden.
MK menetapkan usia minimal capres-cawapres tetap 40 tahun. Namun orang yang belum berusia 40 tahun bisa jadi capres-cawapres selama punya pengalaman menduduki jabatan publik karena terpilih melalui pemilu. Dengan begitu, Gibran yang masih berusia 36 tahun bisa maju dalam Pilpres 2024 karena pengalamannya sebagai wali kota.
Hal itu tak terlepas dari campur tangan dari Anwar Usman, paman Gibran yang ketika itu menjabat sebagai ketua MK. Diketahui Anwar Usman menjadi kerabat Jokowi setelah pada tahun 2022 resmi mempersunting Idayati, adik Jokowi.
Berita Terkait
-
Beda Isi Garasi Budi Djiwandono Vs Kaesang, Keponakan Prabowo Cuma Punya 1 Mobil Ini
-
Kaesang Pangarep Punya Jalan Mulus ke Pilgub 2024, Gibran Irit Bicara
-
Soal Batas Usia Calon Kepala Daerah Dihapus MA, Demokrat: Kami Akan Bicarakan dengan Para Ahli Hukum
-
Muncul Poster Keponakan Prabowo dan Kaesang Maju di Pilkada Jakarta, Ini Kata Demokrat
-
Adu Gaya Calon Ibu Pejabat DKI! Mila Gunawan vs Erina Gudono, Siapa Lebih Berkelas?
Terpopuler
- Pecah Bisu Setelah Satu Dekade, Ayu Ting Ting Bongkar Hubungannya dengan Enji Baskoro
- Profil dan Rekam Jejak Alimin Ribut Sujono, Pernah Vonis Mati Sambo dan Kini Gagal Jadi Hakim Agung
- Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
- Ditunjuk Prabowo Reformasi Polri: Sosok Ahmad Dofiri Jenderal Rp7 Miliar Berani Pecat Ferdy Sambo!
- Sosok Kompol Anggraini, Polwan Diduga Jadi 'Badai' di Karier Irjen Krishna Murti, Siapa Dia?
Pilihan
-
Rapor Pemain Buangan Manchester United: Hojlund Cetak Gol, Rashford Brace, Onana Asisst
-
Kata Media Prancis Soal Debut Calvin Verdonk: Agresivitas Berbuah Kartu
-
3 Catatan Menarik Liverpool Tumbangkan Everton: Start Sempurna The Reds
-
Dari Baper Sampai Teriak Bareng: 10+ Tontonan Netflix Buat Quality Time Makin Lengket
-
Menkeu Purbaya Janji Lindungi Industri Rokok Lokal, Mau Evaluasi Cukai Hingga Berantas Rokok China
Terkini
-
Gaji Wahyudin Moridu, Anggota DPRD Gorontalo yang Dipecat Usai Viral Mau 'Rampok Uang Negara'
-
7 Prompt Gemini AI Foto Jadi Selebriti Dikerubungi Paparazzi dan Wartawan
-
Moisturizer Emina Bisa untuk Usia 40 Tahun ke Atas? Ini Rekomendasi Produk yang Cocok
-
Hartanya Minus, Segini Utang Wahyudin Moridu yang Viral Mau 'Rampok Uang Negara'
-
Link Download SKB 3 Menteri Libur Nasional dan Cuti Bersama 2026, PDF Siap Unduh
-
Link Download Stiker Stop "Tot Tot Wuk Wuk", Bisa Dipasang di Kendaraan Pribadi
-
Urutan Skincare Pagi Glad2Glow untuk Kulit Berminyak dan Berjerawat, Mulai Rp30 Ribu Anti Ribet
-
Ramalan Zodiak 21 September 2025: Gerhana Buat Pisces dan Cancer Bertemu Cinta, Tapi...
-
Ramalan Shio 21 September 2025: Energi Ular Air dan Gerhana Bawa Hal Baik Tak Terduga
-
Rahasia Awet Muda: Jaga 3 Protein Kulit Ini Supaya Wajah Tetap Kencang dan Glowing