Suara.com - Komedian Komeng berencana menetapkan Hari Komedi Indonesia bertepatan dengan hari lahir mendiang Bing Slamet pada 27 September setiap tahunnya. Rencana ini akan ia usulkan saat menjabat sebagai Anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) usai dilantik pada Oktober 2024 mendatang.
Rencana ini diungkap lelaki bernama lengkap Alfiansyah Bustami itu saat berbincang dengan Kaesang Pangarep di kanal YouTube Podcast Depan Pintu (PDD), dilihat suara.com, Senin (3/5/2024).
"Tanggal 27 September hari lahirnya Bing Slamet. Saya udah ngomong sama keluarganya Adi Bing Slamet, sudah dibolehkan," ujar Komeng.
Komeng menambahkan, alasan hari kelahiran Bing Slamet lebih dipilih dibandingkan pelawak Benyamin Sueb yang lebih senior. Hal ini karena nama Benyamin sudah dijadikan sebagai nama jalan di Kemayoran, Jakarta.
"Karena sebenarnya kalau yang paling senior kan, di atasnya Bing Slamet ada Benyamin S, tapi udah punya jalan di Kemayoran," ungkap Komeng.
Setelah namanya berhasil meraih 5 juta suara sebagai calon anggota DPD Jawa Barat, pelawak berusia 53 tahun itu memang tampak gencar ingin memajukan kesenian Indonesia, khususnya di industri film dan bidang komedi.
Misi ini berawal dari lelaki kelahiran Jakarta, 25 Agustus 1970 itu kerap melihat industri komedi Indonesia kurang mendapat perhatian dari pemerintah. Apalagi menurutnya, banyak gedung kesenian di beberapa kota besar sepi karena tidak ada kegiatan.
"Di setiap kabupaten kota itu gedung kesenian ada, tapi tidak pernah hidup, malah udah banyak rumput, dan itu ingin diaktifkan," kata Komeng.
Mengenal Bing Slamet
Baca Juga: 7 Rekomendasi Film Komedi Indonesia di Netflix, Terbaru Ada 'Agak Laen'
Melansir situs Pejabat Pengelola Informasi dan Dokumentasi (PPID) Serang, disebutkan bahwa Bing Slamet adalah seorang seniman legendaris yang lahir di Cilegon, Banten, 27 September 1927. Mendiang pelawak dari Tanah Jawara ini memiliki nama asli Ahmad Syech Albar.
Bing Slamet juga dikenal sebagai salah satu maestro lawak Indonesia pada masanya bersama Kwartet Jaya, grup yang terdiri dari Bing Slamet, Ateng, Iskak dan Eddy Sud.
Bahkan Bing Slamet disebut sebagai sosok berjasa bagi para pahlawan Indonesia, karena ia kerap berkeliling Indonesia pada 1942 hingga 1945 untuk menghibur para pejuang Indonesia. Bing Slamet juga kerap tampil sebagai menyemangati pejuang dalam melawan penjajah.
Tak main-main, Bing Slamet sudah terjun ke seni lawak Indonesia sejak berusia 12 tahun atau tepatnya 1939. Saat itu Bing Slamet ikut mendukung Orkes Terang Bulan yang dipimpin Husin Kasimun.
Dari orkes itulah bakat seni Bing Slamet mulai terlihat, bahkan satu tahun menjelang proklamasi kemerdekaan Indonesia, ia ikut bergabung dengan kelompok teater Pantja Warna.
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Sepatu New Balance Diskon 70% Jelang Natal di Sports Station
- Analisis Roy Suryo Soal Ijazah Jokowi: Pasfoto Terlalu Baru dan Logo UGM Tidak Lazim
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
7 Spot Menonton Kembang Api di Solo, Mudah Akses dan Minim Halangan
-
Prediksi Puncak Arus Libur Nataru 2025/2026, Catat Jam Macetnya
-
30 Link Twibbon Hari Ibu Tema Haru dan Lucu Bisa Langsung Digunakan
-
Warna Rumah Bukan Sekadar Estetika: Cara Menciptakan Hunian yang Lebih Personal dan Hangat
-
Tasya Kamila Ungkap Alasan Bahasa Inggris Jadi Bekal Penting Anak Sejak Dini
-
7 Rekomendasi Sunscreen untuk Cegah Hiperpigmentasi Usia 35 Tahun ke Atas
-
Sepatu Carbon Plate dan Nylon Plate Apa Bedanya? Ini 8 Rekomendasi Terbaik untuk Lari
-
7 Rekomendasi Lipstik untuk Usia 40 Tahun ke Atas, Cocok Jadi Hadiah Hari Ibu
-
Terpopuler: Beda Cara SBY vs Prabowo Tangani Banjir, Medali Emas Indonesia Cetak Rekor
-
Miles of Smiles: Ketika Lari Bersama Keluarga Menjadi Ruang Inklusif untuk Anak Down Syndrome