Lifestyle / Female
Rabu, 11 September 2024 | 15:39 WIB
Ilustrasi Ibu Hamil (Pexels/Leah Kelley)

Sebagai langkah antisipasi, sebaiknya ibu hamil memberi tahu kru kabin atau pramugari mengenai kondisi kehamilannya. Hal ini penting agar mereka bisa memberikan perhatian khusus dan bantuan bila diperlukan selama penerbangan.

6. Menggerakkan Kaki dan Tungkai secara Teratur

Untuk mencegah pembentukan bekuan darah selama penerbangan, ibu hamil disarankan untuk menekuk dan meregangkan kaki dan tungkai setiap 30 menit. Melakukan peregangan ringan ini membantu melancarkan peredaran darah dan mengurangi risiko DVT.

Dengan mengikuti panduan di atas, ibu hamil dapat melakukan perjalanan udara dengan lebih aman dan nyaman. Selain itu, konsultasikan dengan dokter sebelum melakukan perjalanan untuk memastikan bahwa kondisi kesehatan ibu dan janin memang memungkinkan untuk bepergian dengan pesawat.

Load More