Suara.com - Keputusan pemerintah untuk kembali membuka ekspor pasir laut lewat Peraturan Menteri Perdagangan Nomor 20 Tahun 2024 dan Permendag Nomor 21 Tahun 2024.
Peraturan yang diterbitkan Mendag Zulkifli Hasan ini merupakan turunan dari Peraturan Pemerintah Nomor 26 Tahun 2023 tentang Pengelolaan Hasil Sedimentasi di Laut yang diteken Presiden Joko Widodo pada Mei 2023.
Keputusan soal ekspor pasir laut ini mendapat tentangan dari beragam pihak. Setelah 20 tahun, keran ekspor ini nyatanya kembali dibuka jelang akhir kepemimpinan Presiden Joko Widodo.
Hal ini pun membuat publik membandingkannya dengan pendapat Anies Baswedan mengenai ekspor pasir laut.
Dalam salah satu sesi Desak Anies saat masih kampanye di Pilpres 2024, mantan Gubernur DKI Jakarta ikut menolak soal ekspor pasir laut.
"Kadang saya mbatin, memangnya kita toko material ya sehingga pasirnya dipakai untuk tetangga sebelah. Kita akan stop ekspor pasir." kata Anies dilansir dari TikTok @/ubah.bareng.
Menurut Anies, ekspor pasir laut lebih banyak merugikan masyarakat dan hanya menguntungkan pengusaha besar.
"Ekspor pasir ini yang bisa merugikan nelayan, merugikan masyarakat pesisir dan merusak lingkungan hidup yang manfaatnya tidak dirasakan oleh masyarakat. Kebanyakan yang merasakan manfaatnya ya hanya pengusaha bagian ekspor pasir," terang Anies.
Pernyataan Anies ini kembali viral usai Zulhas menerbitkan dua aturan tentang ekspor pasir laut.
Baca Juga: Tom Lembong Bongkar Rencana Anies: Hampir Pasti Bakal Buat Ormas
Banyak yang menilai pendapat Anies ini yang membuatnya jadi 'musuh' pemerintah.
"Jadi jelas kenapa beliau dianggap berbahaya karena gagasannya bisa menggagalkan rencana oligarki yg pada hari ini dilakukan dg mulus oleh restu pak mulyono," komentar warganet.
"Pantesan ga dibolehin menang ini ya?," ujar warganet.
"Wkwkw makanya doi g kepilih, ketara bgt susah nyenengin pengusaha (tp klo berdasarkan asas yg dipegang engga ya harusnya)" imbuh warganet lainnya.
Berita Terkait
-
Gara-Gara Unggahan Bintang Emon, Netizen Sadar Kenapa Susi Pudjiastuti Tak Dipakai Jokowi Lagi
-
Mau Reklamasi Seluas 3.300 Lapangan Bola, Singapura Butuh Impor Pasir Besar-besaran Buat Pelabuhan
-
Susi Pudjiastuti 'Sentil' Kebijakan Jokowi Soal Ekspor Sedimen: Pakailah Buat Atasi Abrasi, Bukan Diekspor!
-
Gagal Jadi Presiden, Ingat Lagi Sikap Anies Baswedan Tolak Wacana Ekspor Pasir Laut
-
Tom Lembong Bongkar Rencana Anies: Hampir Pasti Bakal Buat Ormas
Terpopuler
- 5 Sepatu Running Lokal Paling Juara: Harga Murah, Performa Berani Diadu Produk Luar
- 7 Bedak Padat yang Awet untuk Kondangan, Berkeringat Tetap Flawless
- 8 Mobil Bekas Sekelas Alphard dengan Harga Lebih Murah, Pilihan Keluarga Besar
- 5 Rekomendasi Tablet dengan Slot SIM Card, Cocok untuk Pekerja Remote
- 7 Rekomendasi HP Murah Memori Besar dan Kamera Bagus untuk Orang Tua, Harga 1 Jutaan
Pilihan
-
Perusahaan BUMN dan Badan Negara Lakukan Pemborosan Anggaran Berjamaah, Totalnya Rp43 T
-
RKUHAP Resmi Jadi UU: Ini Daftar Pasal Kontroversial yang Diprotes Publik
-
Permintaan Pertamax Turbo Meningkat, Pertamina Lakukan Impor
-
Pertemuan Mendadak Jusuf Kalla dan Andi Sudirman di Tengah Memanasnya Konflik Lahan
-
Cerita Pemain Keturunan Indonesia Han Willhoft-King Jenuh Dilatih Guardiola: Kami seperti Anjing
Terkini
-
5 Rekomendasi Moisturizer yang Wudhu Friendly Buat Para Muslimah
-
K-Food Halal Ikut Meriahkan SIAL INTERFOOD 2025 di Jakarta
-
6 Rekomendasi Skin Tint Lokal yang Ringan untuk Makeup Sehari-hari
-
Ramalan Zodiak 18 November 2025: Panduan Karier, Keuangan, dan Asmara Anda
-
5 Lipstik Transferproof untuk Kondangan, Tidak Luntur Dipakai Makan dan Minum
-
Mau Cegah Penuaan di Usia 30-an? Ini 4 Sunscreen Kolagen yang Worth It Dicoba
-
Biodata dan Pendidikan Marissa Anita yang Gugat Cerai Andrew Trigg
-
Cushion Vs Skin Tint, Mana yang Lebih Bagus untuk Tutupi Noda Hitam di Wajah?
-
6 Zodiak Paling Beruntung soal Percintaan 18 November 2025, Kejutan Manis Menunggu!
-
7 Celana Lari Compression Lokal Terbaik, Kualitas Tak Kalah dengan Produk Luar